Tabel 2.2 Tahanan Jenis Tanah Jenis Tanah
Tahanan Jenis Ω-m
Tanah Rawa 30
Tanah Liat dan Tanah Ladang 100
Pasir Basah 200
Kerikil basah 500
Pasir dan kerikil kering 1000
Tanah Berbatu 3000
Beberapa hal lain yang mempengaruhi nilai tahanan pembumian yaitu:
a. Jenis Elektroda Pembumian
Jenis elektroda pembumian berkaitan dengan tahanan jenis elektroda tersebut. Misalkan elektroda berbahan dasar aluminium dibandingkan dengan elektroda
berbahan dasar tembaga yang memiliki luas penampang dan panjang yang sama. Nilai tahanan elektroda aluminium akan lebih besar dibandingkan dengan elektroda
berbahan dasar tembaga. Karena tahanan jenis aluminium lebih besar dibanding tahanan jenis tembaga. Dimana aluminium memiliki tahanan jenis 0.0283 x 10
-6
Ωm dan tembaga 0.0177 x x 10
-6
Ωm. Tetapi karena nilainya yang sangat kecil maka pengaruh dari tahanan jenis diabaikan.
Universitas Sumatera Utara
b. Kedalaman elektroda dan luas penampang elektroda
Semakin dalam elektroda tertanam dan semakin besar luas penampang elektroda yang bersentuhan dengan tanah sehingga nilai tahanan pembumian akan semakin
kecil karena semakin besar permukaan yang bersentuhan dengan tanah.
c. Bentuk elektroda
Beberapa bentuk elektoda pembumian adalah sebagai berikut 1.
Elektroda pita Elektroda pita dibuat dari penghantar berbentuk pita atau penampang bulat, atau
penghantar pilin yang pada umumnya ditanam secara dangkal. Ukuran minimum elektroda pita adalah 2mm
2
dan tebalnya 2 mm atau penghantar pilin 35 mm
2
. Berbagai bentuk elektroda pita dapat dilihat pada Gambar 2.5
a b
h = 0.5-1 m
60
Cabang Enam Cincin
h = 0.5-1 m
D d
Universitas Sumatera Utara
c Gambar 2.5 Bentuk Elektroda Pita a Cabang enam, b Cincin, c Disk
Tahanan pembumian masing-masing bentuk adalah sebagai berikut: -
Cabang enam
2.3 -
Cincin
2.4 -
Disk
2.5 Dimana
R
p
= Tahanan pembumian Elektroda Ω
ℓ = Panjang pita m D = Diameter cincin
d = Diameter cincin elektroda
Disk h = 0.5-1 m
Universitas Sumatera Utara
h = 1 m
Pelat
2. Elektroda pelat
Elektroda pelat terbuat dari besi dengan ukuran minimum tebal 3 mm, luas 0.5 m
2
-1 m
2
atau pelat tembaga dengan tebal 2 mm, luas 0.5 m
2
-1 m
2
yang ditanam secara vertical dengan sisi atas ± 1 m di bawah permukaan tanah seperti
ditunjukkan pada Gambar 2.6
Gambar 2.6 Elektroda pelat Tahanan pembumian Elektroda pelat adalah:
2.6 3. Elektroda batang
Elektroda ini dapat dibuat dari pipa besi, baja profil,batang tembaga, atau batang logam lainnya. Elektroda dipancangkan ke tanah sedalam
ℓ meter seperti Gambar 2.7.
Gambar 2.7 Elektroda Batang
l
Universitas Sumatera Utara
Tahanan elektroda pembumian elektroda batang adalah:
2.7 Dimana a adalah jari-jari elektroda batang. Bentuk elektroda yang umum dipakai
pada sistem pembumian instalasi rumah tangga adalah bentuk elektroda batang.
II.5 Persyaratan Pembumian