Sehubungan dengan komposisi desa, terdapat kecenderungan mobilitas yang tinggi, dimana terdapat jumlah penduduk yang berpindah-pindah dalam jangka waktu
tertentu. Mobilitas penduduk ada yang sifatnya harian dan ada pula yang mingguan. Mobilitas harian terjadi pada mereka yang bekerja, berusaha, atau belajar diluar desa
Bandar Baru. Setiap hari terutama pagi hari, mereka berangkat meninggalkan desa Bandar Baru dan baru kembali pada saat siang maupun sore hari. Itulah sebabnya
pada hari-hari biasa desa Bandar Baru sering tampak lenggang antara pukul 09.00 pagi sampai pukul 12.00 siang. Mobilitas mingguan terutama terjadi pada hari Sabtu
dan Minggu dimana banyak wiatawan yang berlibur pada hari itu.
2.4. Pola Pemukiman
Perhatian penduduk terhadap kebutuhan-kebutuhan primer seperti sandang, pangan dan papan cukup penting, rumah merupakan salah satu sarana yang
tampak menonjol dalam kehidupan masyarakat, bukan saja berfungsi sebagai tempat berlindung untuk keluarga tetapi terkadang dimanfaatkan juga untuk menjadi daya
tarik wisatawan. Oleh karena itu sebagian perumahan penduduk disesuaikan dengan kebutuhan pariwisata, yaitu berupa penginapan-penginapan seperti villa, dan losmen
dengan kamar-kamar khsusus yang berukuran antara 2 x 2 meter sampai dengan 4 x 5 meter. Ada juga rumah yang sekaligus dipergunakan sebagai tempat berjualan atau
rumah makan.
Universitas Sumatera Utara
Pada garis besarnya ada tiga model rumah penduduk Desa Bandar Baru yaitu permanen, semi permanen, dan kayu papan. Pada umumnya masyarakat yang tinggal
di desa Bandar Baru bermukim di pinggiran-pinggiran jalan-jalan raya yang mudah diakses transportasinya. Selain karena kemudahan sarana transportasi masyarakat juga
banyak yang bermata pencaharian sebagai pedagang. Hal ini juga mempermudah para pedagang untuk memasarkan barang dagangannya, desa Bandar Baru juga merupakan
wilayah yang strategis kerena merupakan jalur yang dilalui transportasi antar kota dan antar provinsi, sehingga sangat cocok untuk menjalankan usaha.
TABEL 2.4.1. JUMLAH BANGUNAN RUMAH MENURUT JENIS KONSTRUKSI
O Jenis Konstruksi
Jumla h
Persentase Permanen
2.814 43,8
Semi Permanen 2.052
31,8 Kayu Papan
1.580 23,5
Sumber Data : Kantor Kepala Desa Bandar Baru 2009, Kecamatan Sibolangit.
Penduduk dari tahun ke tahun semakin meningkat dan sarana perumahan pun semakin meningkat dan dari tahun ketahun juga banyak yang melakukan
pembangunan rumah, baik yang berkonstruksi permanen, semi permanen serta kayu atau papan.
2.5. Sarana dan Prasarana
2.5.1. Sarana Pendidikan Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan pada
saat ini. Penduduk desa Bandar Baru juga menganggap pendidikan merupakan hal yang sangat penting. Orang tua tidak menginginkan anaknya menjadi orang yang
tidak berpendidikan apalagi kehidupan ini semakin ketat persaingannya. Maka pendidikan menjadi faktor yang sangat penting dalam kehidupannya.
Universitas Sumatera Utara
Sarana pendidikan yang ada dirasa sudah cukup memadai. Sarana pendidikan yang ada dimulai dari tingkat pendidikan yang rendah sampai perguruan
tinggi. Bangunan sekolah yang ada di desa Bandar Baru berjumlah 8 buah. Bangunan sekolah tersebut terdiri dari 1 buah bangunan taman kanak-kanak TK, 2 buah
sekolah dasar SD, 2 buah sekolah menengah pertama SMP, 2 buah sekolah menengah atas SMA dan sebuah Perguruan Tinggi. Banyaknya bangunan sekolah
yang ada dapat dilihat pada tabel berikut : TABEL 2.5.1.
SARANA PENDIDIKAN
O SARANA
PENDIDIKAN JUML
AH PERSENTA
SE Taman Kanak-
Kanak 1
20 Sekolah Dasar SD
2 30
SMP 2
30 SMA
2 30
Peguruan Tinggi 1
20
Sumber Data : Kantor Kepala Desa Bandar Baru, 2009 Kecamatan Sibolangit
Sarana pendidikan yang terdapat di desa Bandar Baru bukan hanya merupakan sekolah negeri, tetapi juga terdapat sekolah swasta. Tingkat pendidikan
taman kanak-kanak, menengah atas dan perguruan tinggi merupakan sekolah swasta. Hanya terdapat dua SD negeri dan satu SMA negeri yaitu SMA negeri 1 Sibolangit.
2.5.2. Sarana Kesehatan Di Desa Bandar Baru banyak ditemui sarana-sarana penunjang
kesehatan seperti puskesmas selain itu juga terdapat beberapa praktek dokter. Selain berobat ke puskesmas, masyarakat juga bisa berobat ke dokter, bidan, dan dukun yang
praktek di desa Bandar Baru. Semua fasilitas kesehatan telah tersedia, kecuali Rumah Sakit Umum.
Universitas Sumatera Utara
2.6. Sistem Religi