Hipotesis Definisi Operasional Desain Penelitian Populasi Dan Sampel

BAB III KERANGKA PENELITIAN

A. Kerangka Konsep

Konsep adalah abstraksi dari suatu realitas agar dapat dikomunikasikan dan membentuk suatu teori yang menjelaskan keterkaitan antar variabel baik variabel yang diteliti maupun yang tidak diteliti. Kerangka konsep akan membantu peneliti menghubungkan hasil penemuan dengan teori Nursalam, 2008. Dari skema berikut ini, kerangka konsep dalam penelitian ini menggambarkan bahwa infeksi saluran pernapasan akut ISPA dipengaruhi terhadap status imunisasi sebagai berikut: Variabel Independen Status Imunisasi Variabel Dependen Infeksi Saluran Pernapasan Akut ISPA pada Balita Sakit 1-5 tahun Skema 3.1 Kerangka Penelitian

B. Hipotesis

Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah hipotesis alternatif Ha yaitu, ada hubungan antara infeksi saluran pernapasan akut ISPA terhadap status imunisasi. Universitas Sumatera Utara No Variabel Defenisi Operasional Alat ukur Cara ukur Hasil ukur Skala 1 Variabel dependen Balita sakit 1-5 tahun Jumlah penderita yang telah didiagnosa oleh dokter pada catatan rekam medik yang menunjukkan bahwa balita sakit Lembar rekam medik Rekam medik 1. Balita yang menderita ISPA 2. Balita yang tidak ISPA atau penyakit lain Nominal 2 Variabel independen Status Imunisasi Riwayat status imunisasi lengkap pada balita yang diperoleh dari si ibu Kuesioner Wawancara 1. Bila pemberian imunisasinya lengkap 2. Bila pemberian imunisasinya tidak lengkap Nominal

C. Definisi Operasional

Defenisi operasional merupakan ruang lingkup atau pengertian variabel-variabel diamati atau di teliti dan untuk mengarahkan kepada pengukuran atau pengamatan terhadap variabel-variabel yang bersangkutan serta pengembangan intrumen atau alat ukur Notoatmojo, 2010. Universitas Sumatera Utara BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional yaitu rancangan penelitian dengan melakukan pengukuran atau pengamatan pada saat bersamaan sekali waktu. Untuk mengetahui hubungan status imunisasi dengan infeksi saluran pernapasan akut ISPA.

B. Populasi Dan Sampel

1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah semua balita yang sakit 1-5 tahun yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Teladan Medan Tahun 2014. 2. Sampel Sampel kasus dalam penelitian ini adalah semua balita yang sakit 1-5 tahun yang berkunjung ke Puskesmas Teladan Medan Tahun 2014 yaitu sebanyak 51 orang. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan teknik accidental sampling yaitu cara pengambilan sampel yang dilakukan dengan mengambil kasus atau responden yang kebetulan ada atau tersedia di suatu tempat sesuai dengan konteks penelitian. Universitas Sumatera Utara

C. Tempat Penelitian

Dokumen yang terkait

Hubungan Paparan Asap Rumah Tangga dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut Bagian Atas pada Balita di Puskesmas Tegal Sari-Medan Tahun 2014

2 115 78

Hubungan Status Imunisasi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita 1-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Binjai

3 31 104

HUBUNGAN STATUS GIZI TERHADAP TERJADINYA INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI Hubungan Status Gizi Terhadap Terjadinya Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Pada Balita Di Puskesmas Pajang Surakarta.

0 1 13

Hubungan Status Imunisasi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita 1-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Binjai

2 9 10

Hubungan Status Imunisasi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita 1-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Binjai

0 0 2

Hubungan Status Imunisasi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita 1-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Binjai

0 0 5

Hubungan Status Imunisasi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita 1-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Binjai

0 0 21

Hubungan Status Imunisasi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita 1-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Binjai

0 0 34

Hubungan Status Imunisasi dan Status Gizi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita

0 0 19

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) 1. Defenisi - Hubungan Status Imunisasi dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut Pada Balita Sakit (1-5 tahun) di Puskesmas Teladan Medan Tahun 2014

0 1 13