Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja

28 d. Peraturan perundang-undangan yang berlaku mengenai jumlah jenis imbalan yang merupakan hak para pegawai.

2.5.1. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja

Menurut Oshaghemi dalam kurniawati, 2010, faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja yaitu kegiatan penelitian, pengajaran, administrasi, penghasilan, promosi perja, perilaku rekan kerja perilaku pejabat struktural dan fasilitas. Menurut Suharti dkk 2008 faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja adalah promosi, faktor intrinsik , kondisi kerja, pendidikan, penilaian bersifat subjektif, tingkat penggajian, jam kerja, pengalaman kerja dan rotasiperpindahan. Firmanasyah 2008, faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja adalah kompensasi, lingkungan kerja, stres, gaji, dan fasilitas kerja. Diana 2009, faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja adalah pemenuhan kebutuhan, sistem pekerjaan, imbalan kerja, pengembangan karir dan kewajaran input dan output kerja. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja menurut beberapa ahli: a. Kesempatan untuk maju; Adanya kesempatan untuk memperoleh pengalaman dan peningkatan kemampuan selama bekerja akan memberikan kepuasan karyawan terhadap pekerjaanya Huges et al: 2002 b. Gaji; Hal ini banyak menyebabkan ketidakpuasan, dan jarang orang mengekpresikan kepuasan kerjanya dengan sejumlah uang yang diperolehnya. Gilmer dalam As’ad, 1995 c. Pengawasan; Bagi bawahan, pemimpin dianggap sebagai figur ayah dan sekaligus atasanya. Supervisi yang buruk dapat berakhir absensi atau turn over Gilmer As’ad, 1995 29 d. Kondisi kerja; Yang termasuk dalam kondisi kerja adalah kondisi tempat, ventilasi, penyinaran, kantin dan tempat parkir Gilmer dalam A s’ad, 1995 e. Rekan kerja; Adanya hubungan yang dirasa saling mendukung dan saling memperhatikan antara rekan kerja akan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan hangat sehingga menimbulkan kepuasan kerja pada karyawan Huges et al : 2002 f. Komunikasi; Komunikasi yang lancar antara karyawan dengan pihak manajemen banyak dipakai alasan untuk menyukai jabatannya. Adanya kesediaan pihak atasan untuk mau mendengar, memahami dan mengakui pendapat atau prestasi karyawannya sangat berperan dalam menimbulkan rasa puas terhadap kerja Gilmer dalam As’ad, 1995. g. Keamanan kerja; Faktor ini sering disebut sebagai penunjang kepuasan kerja baik bagi karyawan pria maupun wanita. Keadaan yang aman sangat mepengaruhi perasaan karyawan selama kerja Gilmer dalam As’ad, 1995. h. Fasilitas; Berupa rumah sakit, cuti, dana pensiun dan perumahan merupakan standar suatu jabatan dan apabila dapat dipenuhi akan menimbulkan rasa puas Gilmer dalam As’ad, 1995. Beberapa penelitian tentang dampak merger terhadap kepuasan kerja. Rathogwa 2008 menemukan bahwa perusahaan lebih tertarik pada dampak strategis dan keuangan selama merger dibandingkan bagaimana membuat kepuasan kerja karyawan. Pada penelitian ini ditemukan bahwa karyawan mengalami ketidakpuasan terhadap pekerjaan yang sedang mereka jalani setelah merger. 30 Kondisi yang hampir sama ditemukan oleh Ole Skodvin 1999 dalam penelitian mereka. Ole Skodvin menemukan bahwa setelah merger kepuasan kerja karyawan dari lembaga yang kurang dominan mengalami penurunan.

2.6. Tri Dharma Perguruan Tinggi

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Merger Perguruan Tinggi: studi kasus merger UKSW dan STIBA Satya Wacana

0 0 105

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Merger Perguruan Tinggi: studi kasus merger UKSW dan STIBA Satya Wacana T2 912011016 BAB I

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Merger Perguruan Tinggi: studi kasus merger UKSW dan STIBA Satya Wacana T2 912011016 BAB IV

0 0 80

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Merger Perguruan Tinggi: studi kasus merger UKSW dan STIBA Satya Wacana T2 912011016 BAB V

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Merger Perguruan Tinggi: studi kasus merger UKSW dan STIBA Satya Wacana

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Bank Lokal dengan Merger dalam Rangka Pemberdayaan Ekonomi Rakyat D 902006001 BAB II

0 0 40

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Value Chain dan Kinerja Fakultas di Perguruan Tinggi T2 912011010 BAB II

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Christian Entrepreneurship T2 912010027 BAB II

0 1 59

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kewajiban Notifikasi pada Perusahaan yang Melakukan Merger dan Akuisisi

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kompararif Kinerja Acquirer Sebelum dan Sesudah Merger dan Akuisisi

0 0 14