Rasio kelamin dan sebaran frekuensi panjang

4.5 Biologi Ikan Layang Biru Decapterus macarellus

4.5.1 Rasio kelamin dan sebaran frekuensi panjang

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan terhadap 2000 ekor ikan layang biru yang terdiri dari 645 ekor ikan jantan 32,25 dan 1355 ekor ikan betina 67,75 dengan rasio kelamin jantan dan betina adalah 1 : 1,8 Tabel 18. Tabel 18 secara jelas terlihat rasio kelamin ikan layang biru berdasarkan bulan pengamatan memilki variasi yang nyata. Untuk bulan Januari rasio kelamin jantan betina adalah 1 : 2, pada bulan Februari rasio kelamin jantan betina adalah 1 : 1, bulan Maret dan bulan April rasio kelamin jantan adalah 1 : 2, sedangkan pada bulan Mei rasio kelamin jantan betina adalah 1 : 1. Tabel 18 Jumlah contoh ikan layang biru D. macarellus yang tertangkap selama periode bulan pengamatan Pengamatan Ikan Jantan Ikan Betina Rasio Ikan Ikan Jantan + Betina Bulan ekor ekor Jantan Betina ekor Januari 118 282 1 : 2 400 Pebruari 145 255 1 : 1 400 Maret 115 285 1 : 2 400 April 130 270 1 : 2 400 Mei 137 263 1 : 1 400 Jumlah 645 1355 1 : 1.8 2000 Persen 32,25 67,75 100,00 Hasil pengukuran panjang dan berat ikan layang biru selama penelitian berdasarkan periode bulan pengamatan disajikan pada Tabel 19. Tabel 19 Ukuran morfologi ikan layang biru D. macarellus yang tertangkap selama periode bulan pengamatan, Januari - Mei 2008 Pengamatan Panjang Total mm Berat gram Jantan Betina Jantan Betina Januari 211 - 280 215 -279 101,8 – 219,8 110,3 – 270,4 Pebruari 216 - 282 218 - 299 106,2 – 235,8 113,5 – 279,8 Maret 223 - 311 225 - 315 115,5 – 288,3 110,3 – 307,5 April 225 - 304 228 - 312 121,8 – 265,8 120,2 – 298,8 Mei 224 - 302 226 - 310 109,5 – 265,5 125,3 – 291,4 Kisran 211 - 311 215 - 315 101,8 – 288,3 113 ,5- 307,5 Berdasarkan Tabel 19, menunjukkan bahwa panjang total terkecil dari ikan layang biru jantan adalah 211 mm dengan berat 101,8 gramekor dan ikan layang biru betina 215 mm dengan berat 113,5, sedangkan panjang total terbesar dari ikan layang biru jantan 311 dengan berat 288,3 gramekor dan untuk betina 315 mm dengan berat 307,5 gramekor. Sebaran frekuensi ikan layang biru jantan, betina maupun gabungan jantan+betina selama penelitian di sajikan pada Gambar 20 - 22. Data selangakapnya dapat dilihat pada Lampiran 10 dan lampiran 11. Hasil pengukuran panjang total berdasarkan periode bulanan terhadap 2000 ekor ikan layang biru diperoleh kelompok ikan layang gabungan yang dominan berbeda-beda. Kelompok ikan dengan frekuensi terbesar pada bulan Januari berkisar antara 241 - 250 mm 30,5 , pada bulan Februari frekuensi terbesar masih berada pada kisaran 241 - 250 mm 26,50 , pada bulan Maret berkisar antara 261 - 270 mm 24,50 , untuk bulan April dan Mei berada pada kisaran ukuran yang sama yaitu 271 - 280 mm dengan persentase masing-masing 39 dan 24,25 . Adapun untuk hasil analisis frekuensi panjang ikan layang biru dengan metode Tanaka menunjukkan bahwa baik ikan jantan maupun betina masing-masing terdiri dari 3 tiga kelompok umur dengan modus ukuran atau panjang rata-rata untuk ikan jantan 233,81 mm, 265,26 mm dan 286,47 mm sedangkan kelompok umur untuk ikan betina dengan modus ukuran atau panjang rata-rata 236,18 mm, 264,62 mm dan 284,93 mm. Januari N= 118 5 10 15 20 25 30 35 216 227 238 249 260 271 282 293 304 315 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Pebruari N= 145 5 10 15 20 25 30 35 40 216 227 238 249 260 271 282 293 304 315 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Maret N=115 5 10 15 20 25 30 35 40 216 227 238 249 260 271 282 293 304 315 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i April N=130 5 10 15 20 25 30 35 40 45 216 227 238 249 260 271 282 293 304 315 Nilai Tengah Panjang m m F r e k u e n s i Mei N=137 5 10 15 20 25 30 35 216 227 238 249 260 271 282 293 304 315 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Gambar 20 Histogram frekuensi panjang ikan layang biru D. macarellus jantan selama penelitian , Januari - Mei 2008. Januari N= 282 20 40 60 80 100 220 230 240 250 260 270 280 290 300 310 320 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Pebrauri N= 255 10 20 30 40 50 60 70 220 230 240 250 260 270 280 290 300 310 320 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Maret N= 285 20 40 60 80 100 220 230 240 250 260 270 280 290 300 310 320 Nilai tengah Panjang mm F r e k u e n s i April N=270 20 40 60 80 100 220 230 240 250 260 270 280 290 300 310 320 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Mei N=263 10 20 30 40 50 60 70 80 220 230 240 250 260 270 280 290 300 310 320 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Gambar 21 Histogram frekuensi panjang ikan layang biru D. macarellus betina selama penelitian, Januari - Mei 2008. Januari N=400 20 40 60 80 100 120 140 215.5 225.5 235.5 245.5 255.5 265.5 275.5 285.5 295.5 305.5 315.5 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Pebruari N=400 20 40 60 80 100 120 215.5 225.5 235.5 245.5 255.5 265.5 275.5 285.5 295.5 305.5 315.5 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Maret N=400 20 40 60 80 100 120 215.5 225.5 235.5 245.5 255.5 265.5 275.5 285.5 295.5 305.5 315.5 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i April N=400 20 40 60 80 100 120 140 160 180 215.5 225.5 235.5 245.5 255.5 265.5 275.5 285.5 295.5 305.5 315.5 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Mei N=400 20 40 60 80 100 120 215.5 225.5 235.5 245.5 255.5 265.5 275.5 285.5 295.5 305.5 315.5 Nilai Tengah Panjang mm F r e k u e n s i Gambar 22 Histogram frekuensi panjang ikan layang biru D. macarellus jantan dan betina selama penelitian, Januari - Mei 2008.

4.5.2 Parameter pertumbuhan