Pengertian Sejarah URAIAN TEORITAS TENTANG MUSEUM

kebebasan bergerak bagi pengunjung. Sirkulasi pengunjung museum, kenyamanan pengunjung museum, dan keamanan koleksi museum. Koleksi yang dimilki oleh sebuah museum agar tetap terjaga kelestariannya perlu dilakukan perawatan konservasi yang sesuai dengan karakteristik dan material koleksi, dalam hal ini peneliti koleksi kurator bekerja sama dengan konservator. Selain konservator, perlu tindakan pencegahan terhadap kerusakan koleksi atau pengawetan sehingga koleksi tetap terjaga kelestariannya. Pengamanan museum sangat penting, menyangkut keamanan koleksi, banguan dan manusia petugas dan pengunjung museum. Pengamanan museum tidak hanya menjadi tanggung jawab petugas museum. Pengamanan museum meliputi proteksi museum beserta koleksinya dari tindakan pencurian dan vandalisme, dan penanggulangan terhadap bencana.

2.2 Pengertian Sejarah

Sejarah adalah kisah atau cerita yang mengupas peristiwa kehidupan manusia pada masa lampau dapat diketahui karena adanya bukti-bukti tertulis. Sumber sejarah yang dapat dijadikan sebagai bukti tertulis, yaitu prasasti, piagam, kitan-kitab, dokumen, daun lontar, foo, pita kaset, dan sebagainya Secara etimologi kata sejarah secara harafiah berasal dari kata Arab sajarotun yang artinya pohon. Dalam bahasa Arab sendiri, sejarah disebut tarikh yang dalam bahasa Indonesia artinya waktu atau penangglan. Kata sejarah lebih dekat pada bahasa Yunani yaitu historia yang berarti ilmu atau orang pandai. Kemudian dalam bahasa Inggris menjadi history, yang berarti masa lalu manusia. Universitas Sumatera Utara Definisi sejarah menurut para ahli : 1. J.V. Bryce Sejarah adalah catatan dari apa yang telah dipikirkan, dikatakan, dan diperbuat oleh manusia. 2. Moh. Yamin Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dapat dibuktikan dengan bahan kenyataan 3. Ibnu Khaldun 1332-1406 Sejarah didefinisikan sebagai catatan tentang masyarakat umum manusia atau peradaban manusia yang terjadi pada wataksifat masyarakat itu. 4. Abramowitz Burher, 1970:42 history as a chronology of events yang berarti bahwa sejarah merupakan sebuah kronologi atas suatu kejadian. 5. Sunnal dan Haas 1993: 278 history is a chronological study that interprets and gives meaning to events and applies systematic methods to discover the truth yang berarti: sejarah merupakan studi kronologis yang menafsirkan dan memberikan arti peristiwa dan berlaku metode sistematis untuk menemukan kebenaran. 6. Costa Burger, 1970: 44 Sejarah dapat didefinisikan sebagai record of the whole human experience. Dimana pada hakikatnya sejarah merupakan catatan seluruh pengalaman, baik secara individu maupun kolektif bangsanationdimasa lalu tentang kehidupan umat manusia. Universitas Sumatera Utara Ada banayak cara untuk memilih informasi dalam sejarah, antara lain : • Berdasarkan kurun waktu kronologis • Berdasarkan wilayah geografis • Berdasarkan negara nasionalis • Berdasarkan kelompok atau suku bangsa etnis • Berdasarkan topic atau pokok bahasan topical Sejarah terwujud oleh unsure manusia, tempat, dan waktu. Manusia adalah pelaku sejarah. Dunia merupakan ruang lingkup tempat terjadinya perubahan- perubahan yang disebabkan oleh perbuatan pelaku sejarah. Waktu adalah seluruh rangkaian ketika proses perbuatan telah, sedang, dan akan berlangsung. Para sejarawan mengungkapkan kegunaan mempelajari sejarah adalah sebagai berikut :  Kita akan lebih bijaksana dan arif menentukan langkah-langkah hidup pada masa kini dan mendatang.  Sejarah memberikan sejumlah pengetahuan mengenai berbagai kisah yang terjadi pada masa lalu.  Sejarah dapat memberikan ilham kepada kita untuk mencetuskan ide, perilaku, dan karya yang baik dari pada masa sebelumnya.  Sejarah dapat memberi kesenangan kepada kita untuk melawat dan berwisata ke masa lampau. Universitas Sumatera Utara

2.3 Pengertian Objek dan Daya Tarik Wisata