Pembahasan ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

hasil produksi pertanianperkebunan, fasilitas kerja sama regionalnasional internasional, penyediaan hasil produksi pertanian perkebunan komplementer, promosi atas hasil produksi pertanian perkebunan unggul daerah, diversifikasi pengelolaan hasil pertanian dan pembinaan panen dan pasca panen adalah 76. Berdasarkan nilai efektivitas, kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Sleman periode 2014 dapat dimasukkan dalam kategori “Cukup Efektif”, yang berarti bahwa program tersebut belum memuaskan petani secara maksimal.

D. Pembahasan

Penelitian ini menganalisis kinerja keuangan melalui pendekatan value for money. Value for money merupakan konsep pengelolaan organisasi sektor publik yang mendasarkan pada tiga elemen utama, yaitu : 1 ekonomi, terkait dengan sejauh mana organisasi sektor publik dapat meminimalkan input resources yang digunakan yaitu dengan menghindari pengeluaran yang boros dan tidak produktif. 2 efisiensi, merupakan pencapaian output yang maksimum dengan input tertentu atau penggunaan input yang terendah untuk mencapai output tertentu. 3 efektivitas, tingkat pencapaian hasil program dengan target yang ditetapkan, atau secara sederhana merupakan perbandingan outcome dengan output Mardiasmo, 2002:4. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Sleman Periode 2014, reliabilitas program peningkatan kesejahteraan petani menghasilkan nilai ekonomi sebesar 96,35. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Berdasarkan penghitungan nilai ekonomi tersebut, kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Sleman Periode 2014 masuk dalam kategori “Sangat Ekonomis” yang berarti bahwa Dinas Pertanian Kabupaten Sleman Periode 2014 sangat ekonomis dalam menggunakan dana atau anggaran belanja yang telah ditetapkan untuk melaksanakan kegiatan pelatihan petani dan pelaku agribisnis, peningkatan kemampuan lembaga petani, penyuluhan dan pendampingan petani dan pelaku agrobisnis, dan sekolah lapang pertanian. Program peningkatan kesejahteraan petani menghasilkan nilai ekonomi sebesar 98,07. Berdasarkan penghitungan nilai ekonomi tersebut, kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Sleman Periode 2014 masuk dalam kategori “Sangat Ekonomis” yang berarti bahwa Dinas Pertanian Kabupaten Sleman Periode 2014 sangat ekonomis dalam menggunakan dana atau anggaran belanja yang telah ditetapkan untuk melaksanakan kegiatan penelitian dan pengembangan pemasaran hasil produksi pertanianperkebunan, fasilitas kerja sama regionalnasionalinternasional, penyediaan hasil produksi pertanian perkebunan komplementer, promosi atas hasil produksi pertanian perkebunan unggul daerah, diversifikasi pengelolaan hasil pertanian dan pembinaan panen dan pasca panen. Program-program yang telah dilaksanakan Dinas Pertanian Kabupaten Sleman periode 2014 sudah efisien. Program peningkatan kesejahteraan petani, dengan uraian kegiatan pelatihan petani dan pelaku agribisnis, peningkatan kemampuan lembaga petani, penyuluhan dan pendampingan petani dan pelaku agrobisnis, dan sekolah lapang dana yang dianggarkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI sebesar Rp 914.737.300,00 di mana dalam pelaksanaannya, output kegiatan tersebut tercapai secara maksimal yaitu sebesar 100. Dinas Pertanian Kabupaten Sleman menggunakan dananya sebesar Rp 885.350.250,00 dan menghemat dana sebesar Rp 31.387.050,00 Berdasarkan hal tersebut, Dinas Pertanian Kabupaten Sleman dapat mengefisiensikan anggarannya dengan sangat baik, hal ini dapat dilihat dari nilai efisiensinya yaitu sebesar 103,55. Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanianperkebunan, dengan uraian kegiatan penelitian dan pengembangan pemasaran hasil produksi pertanianperkebunan, fasilitas kerja sama regionalnasionalinternasional, penyediaan hasil produksi pertanian perkebunan komplementer, promosi atas hasil produksi pertanian perkebunan unggul daerah, diversifikasi pengelolaan hasil pertanian dan pembinaan panen dan pasca panen, dana yang dianggarkan sebesar Rp 847.175.350,00 di mana dalam pelaksanaannya, output kegiatan tersebut tercapai secara maksimal yaitu sebesar 100. Dinas Pertanian Kabupaten Sleman menggunakan dana sebesar Rp 830.833.350,00 dan menghemat dana sebesar Rp 16.342.000,00. Berdasarkan hal tersebut, maka dapat dikatakan Dinas Pertanian Kabupaten Sleman dapat mengefisiensikan anggarannya dengan sangat baik, hal ini dapat dilihat dari nilai efisiensinya yaitu sebesar 101,97. Hal ini berarti program yang dijalankan oleh Dinas Pertanian sudah efisien dengan menghemat dana dan menjalankan program sesuai rencana. Namun tingkat kesuksesan program dinilai bukan hanya dengan menghemat dana dan menjalankan program sesuai rencana saja melainkan apakah program tersebut dapat tepat sasaran atau tidak, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Hasil ringkasan pengukuran nilai efektivitas, yang memperlihatkan bahwa program peningkatan kesejahteraan petani, dengan uraian kegiatan pelatihan petani dan pelaku agribisnis, peningkatan kemampuan lembaga petani, penyuluhan dan pendampingan petani dan pelaku agrobisnis, dan sekolah lapang dana menunjukkan tingkat efektivitas sebesar 82. Hal ini dapat diartikan bahwa kinerja Dinas Pertanian Kabupaten Sleman periode 2014 dapat dimasukkan dalam kategori “Efektif”, yang berarti bahwa program tersebut sudah memuaskan dan efektif para petani. Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian perkebunan, dengan uraian kegiatan penelitian dan pengembangan pemasaran hasil produksi pertanian, perkebunan, fasilitas kerja sama regional nasional internasional, penyediaan hasil produksi pertanian perkebunan komplementer, promosi atas hasil produksi pertanian perkebunan unggul daerah, diversifikasi pengelolaan hasil pertanian dan pembinaan panen dan pasca panen menunjukkan hasil nilai efektivitas sebesar 76 dan menunjuk hasil yaitu cukup efektif. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa program tersebut belum memuaskan petani secara maksimal. Program yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Sleman sudah ekonomis dan efisien, yaitu sudah menghemat dana dan menjalankan program sesuai yang direncanakan,namun program tersebut belum sepenuhnya tepat sasaran. Hal ini terbukti dengan tingkat keefektifan program yang kurang memuaskan para petani. Adapun solusi yang harus diterapkan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Sleman adalah program kerja yang telah ditetapkan harus lebih tepat sasaran kepada para petani. Program untuk meningkatkan pemasaran dari hasil pertanianperkebunan nilai outcame harus lebih ditingkatkan. Misalnya aksi dengan aksi nyata berupa penyuluhansosialisasi dan membantu secara langsung proses pemasaran hasil produksi pertanian unggul daerah ke luar daerah Sleman, sehingga pemasaran akan merata dan meningkatkan taraf hidup petani. Hal tersebut seharusnya menjadi perhatian khusus untuk Dinas Pertanian Kabupaten Sleman agar program yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Sleman dapat dirasakan dampak positifnya bagi para petani. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Hasil pengukuran value for money yang telah diuraikan dalam pembahasan disajikan sebagai berikut: Tabel 5.12 Hasil Pengukuran Value for Money NILAI EKONOMI No. Kegiatan Capaian Keterangan 1 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Uraian Kegiatan: Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis, Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani, Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku Agrobisnis, dan Sekolah Lapang 96,35 Sangat Ekonomis 2 Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerkebunan Uraian Kegiatan: Penelitian dan Pengembangan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerkebunan, Fasilitas Kerja Sama RegionalNasionalInternasional, Penyediaan Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Komplementer, Promosi atas Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Unggul Daerah, Diversifikasi Pengelolaan Hasil Pertanian dan Pembinaan Panen dan Pasca Panen 98,07 Sangat Ekonomis NILAI EFISIENSI 1 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Uraian Kegiatan: Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis, Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani, Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku Agrobisnis, dan Sekolah Lapang 103,55 Sangat Efisien 2 Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerkebunan Uraian Kegiatan: Penelitian dan Pengembangan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerkebunan, Fasilitas Kerja Sama RegionalNasionalInternasional, Penyediaan Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Komplementer, Promosi atas Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Unggul Daerah, Diversifikasi Pengelolaan Hasil Pertanian dan Pembinaan Panen dan Pasca Panen 101,97 Sangat Efisien PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 5.12 Hasil Pengukuran Value for Money Lanjutan NILAI EFEKTIVITAS 1 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Uraian Kegiatan: Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis, Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani, Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku Agrobisnis, dan Sekolah Lapang 82 Efektif 2 Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerkebunan Uraian Kegiatan: Penelitian dan Pengembangan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerkebunan, Fasilitas Kerja Sama RegionalNasionalInternasional, Penyediaan Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Komplementer, Promosi atas Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Unggul Daerah, Diversifikasi Pengelolaan Hasil Pertanian dan Pembinaan Panen dan Pasca Panen 76 Cukup Efektif PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72

BAB VI PENUTUP