BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Strategi Perusahaan 1. Pengertian Strategi
Pengertian strategi perusahaan banyak dikemukakan oleh banyak ahli yang masing-masing mempunyai pendapat yang berbeda, akan tetapi
pada intinya adalah sama. Pengertian strategi secara umum adalah pola pokok keputusan
dalam perusahaan yang menentukan dan mengungkapkan sasaran, maksud atau tujuan yang menghasilkan kebijaksanaan utama dan merencanakan
untuk pencapaian tujuan-tujuan ini, serta memperinci jangkauan bisnis yang akan dikejar oleh perusahaan, merupakan jenis organisasi ekonomi
dan kemanusiaan yang diinginkan dan diharapkan serta sifat dari penyaluran ekonomis dan non ekonomis yang akan diberikan kepada
pemegang saham, karyawan, pelanggan, dan masyarakat. Andrews, 1985 : 17
Pengertian Strategi menurut Lawrence R. Jouch dan William F Glueck 1994 : 12 :
Strategi adalah rencana yang disatukan, menyeluruh dan terpadu, yang mengaitkan keunggulan strategi perusahaan dengan tantangan lingkungan
dan dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan yang tepat oleh perusahaan.
Dari pernyataan diatas ada tiga hal penting yang menjadi inti pokok, yaitu:
- Disatukan : Strategi mengikat semua bagian perusahaan menjadi satu
- Menyeluruh : Strategi meliputi semua aspek penting perusahaan - Terpadu
: Semua bagian rencana serasi satu sama lain dan bersesuaian Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan Rangkuti,
2001:3. Oleh karena itu setiap perusahaan biasanya mempunyai strategi yang digunakan sebagai pola keputusan perusahaan dalam menentukan
dan mengungkapkan tujuan, sasaran, yang menghasilkan kebijaksanaan- kebijaksanaan dan rencana-rencana untuk pencapaian tujuan serta
perincian jangkauan bisnis yang ingin dicapai. Tujuan utama dari perencanaan strategi adalah agar perusahaan
dapat melihat
kondisi-kondisi internal
dan eksternal,
sehingga perusahaaan dapat mengantisipasi perubahan lingkungan eksternal. Selain
itu perencanaan strategi juga penting untuk memperoleh keunggulan bersaing dan memiliki produk yang sesuai dengan keinginan konsumen
dengan dukungan yang optimal dari sumber daya yang ada. Seperti yang telah dikemukakan oleh Steiner dan Miner 1998,28
dalam bukunya;
Suatu perusahaan
yang kurang
efisien dalam
menggunakan sumber daya dapat berhasil jika strategi pokoknya tepat. Di pihak lain, suatu perusahaan mungkin efisien dalam mengorganisasikan
produknya. Dari pernyataan tersebut dapat kita ketahui bahwa pemilihan strategi yang tepat, merupakan aspek penentu keberhasilan perusahaan.
Uraian tersebut diatas juga diperkuat oleh pendapat para ahli yang mengemukakan tentang pengertian strategi .
Menurut Napa 1998:20 strategi adalah: Strategi itu merupakan suatu kesatuan rencana yang komprehensip
dan terpadu yang menghubungkan kondisi internal perusahaan dengan lingkungan eksternal agar tujuan perusahaan dapat tercapai.
Menurut Salusu 1996:101 strategi adalah: Strategi adalah suatu seni menggunakan kecakapan dan sumber daya
suatu organisasi untuk mencapai sasarannya melalui hubungannya yang efektif dengan lingkungan dalam kondisi yang paling
menguntungkan.
Menurut Chandler yang dikutip oleh Rangkuti 1962:3 strategi adalah:
Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan perusahaan dalam kaitannya dengan tujuan jangka panjang, program tindak lanjut serta
prioritas alokasi sumber daya Rangkuti, 2001:3
Menurut Porter yang dikutip oleh Rangkuti 1985:4 strategi adalah: Strategi adalah alat yang sangat penting untuk mencapai keunggulan
bersaing.
Menurut Jouch dan Glueck 1984:8 strategi adalah: A strategy is a unified, comprehensive and integral plan that relates
the strategic advantages of the firm to the challenges of the environmental and that is designed to ensure that the basic objective
of the enterprise are achieved through proper execution by the organization.
Suatu perusahaan dapat mengembangkan strategi sesuai dengan perubahan lingkungan yang terjadi untuk mengatasi ancaman eksternal
merebut peluang yang ada.
2. Alternatif Strategi Utama
Munculnya suatu strategi bermula dari alternatif. Kemudian salah satu dari alternatif tersebut dipilih yang dianggap paling sesuai dengan
perusahaan. Berikut ini dijelaskan berbagai alternatif strategi . Menurut Jouch dan Glueck 1987:212-217 ada empat alternatif strategi
yaitu:
a. Strategi Stabilitas
Strategi stabilitas ialah strategi yang dilaksanakan perusahaan bila: 1 Perusahaan tetap melayani masyarakat dalam sektor produk atau
jasa yang serupa. 2 Keputusan strategi utamanya difokuskan pada penambahan
perbaikan terhadap pelaksanaan fungsinya. Strategi Stabilitas ini bukanlah pendekatan “tidak berbuat apa-apa”.
Strategi stabilitas dapat dirancang melalui pendekatan seperti
meningkatkan efisiensi dalam operasi yang sedang berjalan. Strategi stabilitas diterapkan dalam suatu perusahaan karena:
1 Perusahaan berjalan dengan baik atau menganggap dirinya berhasil baik.
2 Strategi stabilitas paling kecil resikonya. 3 Manajer lebih menyukai tindakan daripada pemikiran.