Kesehatan Finansial Koperasi Tinjauan Teoritik

23

7. Kesehatan Finansial Koperasi

a. Pengertian Kesehatan finansial Tingkat Kesehatan finansial adalah kondisi atau keadaan koperasi yang dinyatakan Sehat, cukup sehat, Kurang Sehat dan Tidak Sehat. Dep. Kop, 1989 b. Tujuan Analisis Kesehatan Tujuan Analisis kesehatan adalah untuk mengklasifikasikan tingkat kesehatan koperasi dalam 4 empat predikat yaitu Sehat, cukup sehat, Kurang Sehat dan Tidak Sehat, serta memperoleh gambaran mengenai kinerja koperasi dari taun ke tahun. Dep. Kop, 1989 c. Aspek Kesehatan finansial Lima aspek penilaian tingkat kesehatan finansial berdasarkan surat keputusan menteri koperasi, pengusaha kecil dan menengah NO. 194KEPIX1998 adalah sebagai berikut: 1 Aspek Permodalan Penilaian terhadap permodalan dimaksudkan untuk memperoleh rasio modal sendiri terhadap pinjaman diberikan yang berisiko. Koperasi harus memiliki modal ekuitas sebagai modal perusahaan. atas dasar itu kedudukan dan status modal koperasi secara hokum dipertegas dengan menetapkan modal sendiri yang merupakan ekuitas, sedang modal pinjaman merupakan modal penunjang. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24 Beberapa aspek permodalan yang digunakan untuk mengukur tingkat kesehatan menurut SK Menkop. No. 194KEPMIX1998 adalah sebagai berikut: a Rasio antara modal sendiri terhadap total asset yang dimaksudkan untuk mengukur kemampuan modal sendiri koperasi dalam pendanaan terhadap total asset. Rasio tersebut di hitung dengan cara: Modal sendiri X 100 Total assets b Rasio Modal sendiri terhadap pinjaman diberikan yang berisiko yang dimaksudkan untuk mengukur kemampuan modal sendiri koperasi untuk menutup risiko atas pemberian pinjaman yang tidak didukung dengan agunan. Rasio tersebut dihitung dengan cara sebagai berikut: Modal sendiri X 100 Pinjaman diberikan berisiko 2 Aspek Aktiva Produktif Aspek Aktiva Produktif digunakan sebagai alat untuk mengukur seberapa efektif perusahaan menggunakan sumber-sumber daya sebagaimana digariskan oleh kebijaksanaan perusahaan Suad PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25 Husnan, 1989 :59. Aspek aktiva produksi dimaksudkan untuk mengetahui kualitas kekayaan koperasi yang mendatangkan penghasilan bagi koperasi yang bersangkutan. menurut SK Menkop. No. 194KEPMIX1998 Aspek Aktiva Produktif didasarkan pada tiga rasio yaitu: a Rasio Volume Pinjaman pada Anggota terhadap Volume Pinjaman Diberikan. Rasio tersebut dihitung dengan cara sebagai berikut: Volume pinjaman pada anggota X 100 Volume Pinjaman yang diberikan b Rasio Risiko Pinjaman Bermasalah terhadap Pinjaman diberikan Rasio tersebut dihitung dengan cara sebagai berikut: Risiko Pinjaman-Pinjaman bermasalah X 100 Pinjaman yang diberikan c Rasio Cadangan Risiko terhadap Pinjaman Bermasalah Rasio tersebut dihitung dengan cara sebagai berikut: Cadangan Risiko X100 Risiko Pinjaman yang Bermasalah 26 3 Aspek Rentabilitas Rentabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu Munawir, 2001:33 Ada tiga penilaian terhadap Aspek Rentabilitas yaitu: a Rasio SHU sebelum pajak terhadap Pendapatan Operasional Rasio tersebut dihitung dengan cara sebagai berikut: SHU sebelum pajak X 100 Pendapatan Operasi b Rasio SHU sebelum pajak terhadap Total Asset Rasio tersebut dihitung dengan cara sebagai berikut: SHU sebelum pajak X 100 Total asset c Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional Rasio tersebut dihitung dengan cara sebagai berikut: Beban Operasional X 100 Pendapatan Operasi 4 Aspek Likuiditas Likuiditas digunakan untuk mengukur kemampuan koperasi dalam membayar utang-utang jangka pendek kembali tepat pada waktunya, Amidipradja R.H Rivai W, 1990:114, jadi likuiditas adalah kemampuan koperasi untuk memenuhi kewajiban jangka pendek. Penilaian jangka pendek PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27 dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar pinjaman yang diberikan dibandingkan dengan dana yang diterima. Rasio likuiditas dihitung dengan cara sebagai berikut: pinjaman yang diberikan X100 dana yang diterima PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28 Lembar Kerja Penilaian Kesehatan No ASPEK YANG DINILAI KOMPONEN NILAI KREDI T BOBO T SKO R I PERMODAL AN 1. Rasio Modal Sendiri terhadap Total Aset 2. Rasio modal Terhadap pinjaman diberikan yang berisiko a. Modal Sendiri - Modal disetor Rp - Modal tetap tambahan Rp - Penyertaan 50 Rp - Cadangan umum Rp - Cadangan tujuan risiko Rp Jumlah Rp b. Total Aset Rp c. Pinjaman diberikan yang berisiko - Pinjaman diberikan-agunan Rp - Pinjaman diberikan-nilai Rp Tanggung rentang = = 100 x b a p = = 100 x c a p 10 10 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29 II KUALITAS AKTIVA PRODUKTIF a. Volume Pinjaman pada Anggota Rp b. Volume Pinjaman yang diberikan Rp c. Risiko Pinjaman Bermasalah - 50 x Piutang Kurang Lancar Rp - 75 x Piutang Diragukan Rp - 100 x Piutang Macet Rp Jumlah Rp d. cadangan Risio Rp Lembar Kerja Penilaian Kesehatan No ASPEK YANG DINILAI KOMPONEN NILAI KREDI T BOBO T SKO R 1. Rasio volume pinjaman pada anggota terhadap total volume pinjaman diberikan. 2. Rasio Risiko Pinjaman bermasalah terhadap pinjaman diberikan. 3. Rasio cadangan risiko terhadap pinjaman bermasalah = 100 x c a = 100 x b c = 100 x c d 10 10 10 III MANAJEMEN 1. Permodalan a. Tingkat Pertumbuhan modal sendi 30 sama atau lebih besar dari tingkat pertumbuhan asset b. Tingkat pertumbuhan modal sendi yang berasaldari anggota sekurang kurangnya sebesar 10 dibanding tahun sebelumnya. c. Penyisihan cadangan dari SHU sam atau lebih besar dari seperempat SH tahun berjalan. d. Simpanan Tabungan Koperasi dan simpanan berjangka koperasi meningkat minimal 10 dari tahun sebelumnya e. Investasi harta tetap dari inventaris serta biaya ekspansi perkantoran dibiayai dengan modal sendiri PositifNegatif 2. Kualitas Asset Positif a. Pinjaman lancar minimal sebesar 90 dari pinjaman yang diberikan. b. Setiap pinjaman yang diberikan didukung dengan agunan yang dinilainya sama atau lebih besar dari pinjaman yang diberikan c. Dana Cadangan penghapusan pinaman sama atau lebih besar dari pinjaman macet. d. Pinjaman macet tahun lalu dapat ditarik sekurang-kurangnya sepersepuluh e. Koperasi senantiasa memantau agar produsen pinjaman dilaksanakan dengan baik PositifNegatif 5 5 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31 Lembar Kerja Penilaian Kesehatan No ASPEK YANG DINILAI KOMPONEN NILAI KREDI T BOBO T SKO R 3. Pengelolaan a. Memiliki rencana kerja jangka pendek tahunan yang meliputi: 1 Penghimpunan simpanan dan pemberian pinjaman 2 Pendanaan 3 Pendapatan dan biaya 4 Personil b. Memiliki bagan organisasi yang memuat secara jelas garis wewenang dan tanggungjawab setiap unit kerja dan disiplin kerja. c. Mempunyai system dan prosedur tertulis mengenai pengendalian intern tentang pengamanan asset koperasi yang mencakup kas, harta tetap dan likuid lainnya. d. Memiliki program pendidikan dan latihan bagi pegawai dan anggota e. Memiliki kebijakan tertulis yang mengatur bahwa pengurus dan pegawai tidak diperbolehkan memanfaatkan posisisi dan kedudukannya untuk kepentingan pribadi PositifNegatif 4. Rentabilitas a. Memiliki ketentuan tentang penyisihan penghapusan piutangcadangan risiko untuk menutup kerugian yang diperkirakan karena macet b. Memiliki ketentuan bahwa semua pengeluaran biaya harus didukung dengan bukti-bukti yang dapat dipertanggungjawabkan c. Memiliki ketentuan tidak akan memberikan pinjaman yang 5 32 bersifat spekulatif, yaitu pinjaman yang menghasilkan keuntungan tinggi tetapi berisiko tinggi. d. Memiliki ketentuan mengenai pembatasan pemberian pinjaman kepada anggota baru e. Dalam pemberian pinjaman, koperasi lebih menitikberatkan atas kemampuan peminjam untuk mengembalikannya daripada tersedianya agunan PositifNegatif 5. Likuiditas a. Memiliki kebijakan tertulis mengenai pengendalian likuiditas b. Memiliki fasilitas pinjaman yang akan diterima dari lembaga lain untuk menjaga likuiditasnya. c. Memiliki pedoman administrasi yang efektif untuk memantau kewajiban yang jatuh tempo d. Memiliki ketentuan yang mengatur hubungan antara jumlah pemberian pinjaman dengan jumlah dana yang ada. e. Memiliki system informasi manajemen yang memadai untuk pemantauan likuiditas PositifNegatif 5 5 IV RENTABILITAS 1. Rasio SHU sebelum pajak terhadap pendapatan nasional a. Pendapatan operasional Rp b. Beban operasional Rp c. SHU sebelum pajak Rp d. Total Asset Rp = 100 x c a 5 33 Lembar Kerja Penilaian Kesehatan No ASPEK YANG DINILAI KOMPONEN NILAI KREDI T BOBO T SKO R 1. Rasio SHU sebelum pajak terhadap Total Asset. 2. Rasio beban operasional terhadap pendapatan operasional = 100 x b c = 100 x c d 5 5 V LIKUIDITAS Rasio pinjaman yang diberikan terhadap dana yang diterima a. Pinjaman yang diterima Rp b. Dana yang diterima - Modal sendiri kekayaan Rp - Moadl Pinjaman modal tidak tetap Rp - Modal Penyertaan 50 Rp - Sumbangantabungan Rp Jumlah Rp = 100 x b c 10 JUMLAH SKOR Keterangan Predikat Skor - Sehat 81-100 - Cukup Sehat 66- 81 - Kurang Sehat 51- 66 - Tidak Sehat 0- 51 PREDIKAT 34

BAB III METODE PENELITIAN

Dokumen yang terkait

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) UNIVERSITAS JEMBER

1 31 90

ANALISIS KINERJA KEUANGAN KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) GURU PASIRIAN KABUPATEN LUMAJANG

4 18 30

ANALISIS KINERJA KEUANGAN KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA SETIA KECAMATAN PONCOKUSUMO KABUPATEN MALANG

4 22 28

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA `GARUDA` KECAMATAN RANDUDONGKAL PERIODE 2011-2012.

0 4 9

ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA Analisis Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Koperasi Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Di Kabupaten Sragen.

0 1 13

ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA Analisis Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Koperasi Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Di Kabupaten Sragen.

0 1 10

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA “SUKA” DI KECAMATAN GENENG ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA “SUKA” DI KECAMATAN GENENG KABUPATEN NGAWI TAHUN 2007-2009.

0 0 13

Analisis rasio keuangan koperasi (studi kasus di Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Angkasa Radio Republik Indonesia (RRI) Yogyakarta

2 20 138

Analisis Pengukuran Kinerja Koperasi (Studi Kasus pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia di Kabupaten Blora).

0 3 138

Analisis kinerja keuangan koperasi : studi kasus di Koperasi Pegawai Republik Indonesia "Adil Sejahtera" Kecamatan Kaliwungu, Ungaran, Jawa Tengah - USD Repository

0 2 143