4. Pengambilan Data
Pengambilan data oleh peneliti dilakukan selama bulan Februari sampai Mei 2017. Data yang diambil oleh peneliti berupa data
pengamatan maupun data wawancara dan lembar jawaban soal tes esai. Pengamatan dilakukan pada tanggal 2, 8, 10, dan 17 Maret 2017;
wawancara dilakukan pada tanggal 2, 8 Maret, 7 April, dan 4 Mei 2017; sedangkan pada tes esai peneliti melakukan pengambilan data pada
tanggal pada tanggal 17 Maret 2017. 5.
Analisis Hasil Penelitian Setelah mendapatkan data dari hasil penelitian, peneliti melakukan
analisis dan disesuaikan dengan perumusan masalah penelitian yang telah dibuat, selanjutnya peneliti membuat kesimpulan dari data yang telah ada.
B. Deskripsi Proses Pembelajaran selama Satu Semester
Proses pembelajaran dalam mata kuliah Pembelajaran Matematika SMA kelas B selama satu semester dilaksanakan dengan observasi ke sekolah,
presentasi materi, simulasi mengajar, dan terakhir mengajar siswa SMA untuk topik tertentu. Kegiatan-kegiatan tersebut dilakukan secara berkelompok,
yang terdiri dari 2-3 orang. Mahasiswa dalam satu kelas dibagi sejumlah materi yang akan dibahas pada perkuliahan ini , yaitu menjadi 13 kelompok,
dan pembentukan kelompok diserahkan kepada mahasiswa. Setelah kelompok terbentuk, dilanjutkan dengan pembagian materi yang akan dibahas
oleh mahasiswa. Pembagian materi dilaksanakan dengan menggunakan
undian, sehingga semua kelompok tidak dapat memilih materi apa yang akan dibahas.
Observasi di sekolah dilaksanakan pada minggu ke-2. Dalam kegiatan observasi tersebut, mahasiswa mendapatkan tugas untuk mencari tahu
kesulitan apa yang dialami siswa ataupun guru dalam mempelajari materi dari masing-masing kelompok. Laporan observasi dikumpulkan pada saat minggu
ke-3, dan nilai dari laporan observasi tersebut akan digunakan sebagai nilai tugas yang pertama.
Berdasarkan kegiatan observasi disekolah, kesulitan-kesulitan yang dialami siswa ataupun guru dijadikan sebagai bahan untuk presentasi materi
topik tertentu. Masing-masing kelompok mempresentasikan materi, tetapi terfokus pada bagian yang dianggap sulit ataupun pada bagian yang sering
terjadi kesalahan. Kelompok membahas bagian tersebut, agar nantinya pada saat menjadi guru, para mahasiswa dapat mengatasi kesulitan-kesulitan
tersebut. Setiap kelompok mendapatkan waktu 30 menit untuk presentasi, dan 20 menit untuk tanya jawab.
Simulasi mengajar dilakukan untuk persiapan mengajar siswa SMA. Setiap kelompok membuat draf skenario simulasi mengajar dan
dikonsultasikan kepada dosen pengampu sebelum simulasi dikelas. Nilai keaktifan setiap mahasiswa selama presentasi dan simulasi dikelas digunakan
dosen pengampu sebagai nilai dari tugas kedua. Hasil dari simulasi mengajar dikelas digunakan sebagai nilai USIP 2, dan nilai USIP 1 berupa tes tertulis.
Sedangkan untuk mengajar siswa SMA, setiap kelompok mencari sekolah
yang akan digunakan untuk praktik mengajar. Setiap kelompok mengajar siswa SMA minimal 2 kali pertemuan dengan murid minimal 10 orang.
Proses pembelajaran
saat kelompok
mengajar didokumentasikan,
dokumentasi yang dikumpulkan kepada dosen pengampu berupa video. Laporan mengajar siswa SMA dan video mengajar digunakan dosen untuk
nilai UAS.
C. Data Hasil Observasi terhadap Proses Pembuatan Makalah dan