Uji Reliabilitas Data Uji Coba Instrumen
1 Persamaan regresi linear sederhana: Ŷ = a + bX……........4
Keterangan : Ŷ
= subyek dalam variabel dependen yang diprediksikan. a
= harga Y ketika harga X= 0 harga konstan b
= angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukkan angka peningkatan ataupun penurunan variabel dependen
yang didasarkan pada perubahan variabel independen. Bila + arah garis naik, dan bila - maka arah garis turun.
X = subyek pada variabel independen yang mempunyai nilai
tertentu. Sugiyono, 2008: 261
2 Analisis regresi linier sederhana dilakukan melalui uji t Uji t digunakan untuk mengetahui hipotesis diterima atau tidak.
Uji t dapat dihitung rumus sebagai berikut :
=
�√ − −�
2
……………5 Keterangan :
= ℎ =
� =
�ℎ � Pengmbilan kesimpulan adalah dengan membandingkan t
hitung dengan t tabel pada tarif signifikansi 5. Pedoman yang dipergunakan adalah Sugiyono, 2008:251:
1 Dengan menggunakan nilai probabilitas signifikansi a Jika tingkat signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa H diterima, sebaliknya H
a
ditolak. b Jika tingkat signifikansi lebih besar dari 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa H ditolak, sebaliknya H
a
diterima.
2 Dengan membandingkan t hitung dengan t tabel a Jika t hitung
≥ t tabel maka X variabel bebas berpengaruh secara signifikansi terhadap Y variabel terikat.
b Jika t hitung t tabel maka X variabel bebas tidak berpengaruh secara signifikansi terhadap y variabel terikat.
b. Regresi Linier Berganda Regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh
variabel bebas independen secara bersama-sama terhadap variabel terikat dependen. Analisis ini dilakukan untuk menguji hipotesis yang
ketiga H
3
. Langkah-langkah yang digunakan dalam analisis regresi linier berganda adalah sebagai berikut:
1 Membuat persamaan garis regresi dua prediktor dengan rumus: Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
…….6 Sugiyono, 2008:275 Keterangan:
Y = Pemilihan profesi mahasiswa akuntansi sebagai akuntan profesional
X
1
= Penghargaan finansial X
2
= Pertimbangan pasar kerja a = Harga Y jika X = 0 konstanta
b = Angka arahkoefisien regresi linier berganda
2 Menguji keberartian atau signifikansi regresi berganda melaui uji F dengan rumus sebagai berikut:
F
reg
=
�
2
�− − −�
2
… …….7 Sugiyono, 2008: 286 Keterangan:
F
reg
= Harga F untuk garis regresi N = Jumlah responden
m = Jumlah variabel R
2
= Koefisien korelasi antara kretarium dengan prediktor.
Uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau variaber bebas yang dimasukkan dalam model
mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Hipotesis apakah semua variabel independen secara
simultan mempengaruhi varibel dependen yang artnya apakah Penghargaan Finansial dan Pertimabangan Pasar Kerja secara
bersama-sama mempengaruhi Pemilihan Profesi Mahasiswa Akuntansi Sebagai Akuntan Profesioanl.
a Dengan menggunakan nilai probabilitas signifikansi. 1. Jika tingkat signifikansi lebih besar dari 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa H diterima dan sebaliknya H
a
ditolak. 2. Jika tingkat signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa H ditolak dan sebaliknya H
a
diterima. b Dengan membandingkan F hitung dengan F tabel.
1. Jika F
hitung
≥ F
tabel
maka H ditolak dan sebaliknya H
a
diterima. 2. Jika F
hitung
F
tabel
maka H diterima dan sebaliknya H
a
ditolak. 3 Mencari koefisien determinasi R
2
Koefisien determinasi R
2
digunakan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi
variabel dependen. Dinyatakan dalam prosentase yang nilainya berkisar antara 0 R
2
1. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan