Table Look-Up Scheme KAJIAN TEORI

38 3. Triangular fuzzifier Fuzzifier ini memetakan data real ke dalam himpunan fuzzy pada dengan fungsi keanggotaan: { dengan menyatakan parameter positif menyatakan perkalian product atau min

J. Table Look-Up Scheme

Pada penelitian ini, aturan fuzzy jika-maka disusun berdasarkan data masukan dan keluaran. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah table lookup scheme , dengan langkah – langkah sebagai berikut Wang, 1997:153-156: 1. Mendefinisikan himpunan fuzzy untuk setiap domain dari setiap variabel fuzzy . 2. Melakukan fuzzifikasi untuk setiap pasang input-output data. Setiap nilai input maupun output dikategorikan menjadi suatu himpunan fuzzy . Penggolongan tersebut berdasarkan derajat keanggotaan terbesar. Setelah masing-masing nilai input dan output dikategorikan, maka akan didapat aturan-aturan. 3. Jika ada aturan yang memiliki antiseden sama tapi memiliki konsekuen yang berbeda, maka pilih aturan yang derajatnya terbesar. 39 Misalkan aturan fuzzy maka derajat aturan fuzzy tersebut adalah 4. Bentuk fuzzy rule base yang terdiri dari aturan-aturan yang diperoleh dari langkah 3. K. Fuzzy Inference Engine Inferensi fuzzy merupakan suatu pemetaaan himpunan fuzzy di ke suatu himpunan fuzzy di Wang, 1997: 94. Dengan kata lain, inferensi fuzzy merupakan proses pengolahan input berupa nilai fuzzy yang didapat dari fuzzifier dengan mengkombinasikan fuzzy rule base untuk memperoleh output berupa nilai fuzzy baru. Alat yang digunakan dalam proses fuzzy inference disebut fuzzy inference engine. Terdapat beberapa fuzzy inference engine , 5 diantaranya adalah Wang, 1997:97-99: 1. Product Inference Engine 2. Minimum Inference Engine 3. Lukasiewic Inference Engine 4. Zadeh Inference Engine 5. Dienes-Racher Inference Engine 40 L. Defuzzifier Defuzzifikasi merupakan suatu pemetaan himpunan fuzzy di ke nilai tegas Wang, 1997: 108. Dengan kata lain, defuzzifikasi merupakan proses pengolahan nilai fuzzy yang didapat dari Fuzzy Inference Engine menjadi nilai tegas. Alat yang digunakan dalam defuzzifikasi disebut defuzzifier . Terdapat 3 defuzzifier , yaitu: Wang, 1997:109-112: 1. Center of Gravity Defuzzifier Centroid Defuzzifier ini solusi nilai tegas diperoleh dengan cara mengambil titik pusat daerah fuzzy . Secara umum dirumuskan: ∫ ∫ dimana ∫ adalah integral biasa adalah derajat keanggotaan setelah inferesi 2. Center Average Defuzzifier Defuzzifikasi ini dapat digunakan jika output fungsi keanggotaan dari beberapa proses fuzzy mempunyai bentuk yang sama. Metode ini mengambil nilai rata-rata dengan menggunakan pembobotan berupa derajat keanggotaan. Defuzzifikasi ini secara umum dirumuskan: 41 ∑ ∏ ∑ ∏ 3. Maximum Defuzzifier Defuzzifikasi ini dengan mengambil salah satu dari nilai-nilai variabel dimana himpunan bagian fuzzy memiliki nilai kebenaran maksimum sebagai nilai tegas bagi variabel output . Terdapat 3 macam maximum defuzzifier , yaitu: a. Smallest of maxima Metode ini mengambil nilai terkecil dari domain yang memiliki nilai keanggotaan maksimum untuk memperoleh bilangan tegas. b. Largest of maxima Metode ini mengambil nilai terbesar dari domain yang memiliki nilai keanggotaan maksimum untuk memperoleh bilangan tegas. c. Mean of maxima Metode ini mengambil nilai rata-rata dari domain yang memiliki nilai keanggotaan maksimum untuk memperoleh bilangan tegas. 42

M. Sistem