47
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.
Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri Ngemplak yang beralamat di Jl. Margonunggal No. 11 Sreyal, Ngemplak, Windusari,
Magelang. SD Negeri Ngemplak terletak di lereng Gunung Sumbing. Suasana di daerah sekitar SD Negeri Ngemplak masih asri dan jauh dari kebisingan
kendaraan. Dilihat dari segi fisik, kondisi bangunan sekolah cukup baik. Kegiatan belajar mengajar dimulai pukul 07.30-13.00, sedangkan untuk hari
Jumat kegiatan belajar mengajar dilaksanakan mulai pukul 07.30-11.00. Sarana dan prasarana yang ada di SD Negeri Ngemplak sudah cukup
memadai dan dapat mendukung kegiatan belajar mengajar. SD Negeri Ngemplak memiliki 6 ruang kelas. SD Negeri Ngemplak juga memiliki ruang
lain, seperti ruang guru, ruang kepala sekolah, ruang tamu, kantin, UKS, dan mushola. Tenaga pengajar yang bertugas sebagai pendidik di SD Negeri
Ngemplak berjumlah 9 orang guru.
B. Deskripsi Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Ngemplak Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang tahun ajaran 20132014. Jumlah
siswa 26 terdiri dari 15 siswa perempuan dan 11 siswa laki-laki.
48
C. Deskripsi Data Sebelum Tindakan
Sebelum melakukan tindakan penelitian, peneliti terlebih dahulu melakukan tahap pra tindakan berupa observasi terhadap aktivitas belajar
siswa dalam proses pembelajaran IPA. Tahap pra tindakan ini dilakukan untuk memperoleh gambaran awal mengenai aktivitas belajar siswa dalam
pembelajaran IPA sebelum dilakukan tindakan. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan masih berpusat pada guru, siswa
terlihat kurang antusias dalam mengikuti pelajaran, dan penggunaan media pembelajaran masih kurang. Saat kegiatan pembelajaran siswa hanya duduk
dan mendengarkan guru, ada kalanya guru memberikan pertanyaan pada beberapa siswa.
Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan, dapat dilihat bahwa tidak ada satupun siswa pada kategori baik. Pada kegiatan pembelajaran yang
dilakukan, seluruh siswa masuk dalam kategori persentase aktivitas yang sangat kurang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 5 halaman
172. Terlihat bahwa 50 dari jumlah siswa telah melakukan aktivitas visual,
17,5 dari jumlah siswa telah melakukan aktivitas lisan, 67 dari jumlah siswa telah melakukan aktivitas mendengarkan, 33 dari jumlah siswa telah
melakuakan aktivitas menulis, 0 dari jumlah siswa melakukan aktivitas menggambar, 0 dari jumlah siswa melakukan aktivitas metrik, 77 dari
jumlah siswa telah melakukan aktivitas mental, dan 17 dari jumlah siswa
49
telah melakukan aktivitas emosional. Berikut ini tabel tentang persentase setiap aspek aktivitas siswa pada kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
Tabel 4. Persentase setiap Aspek Aktivitas Siswa pada Pra Tindakan
No Aktivitas yang diamati
Persentase
1 Visual
50 2
Lisan 17,5
3 Mendengarkan
67 4
Menulis 33
5 Menggambar
6 Metrik
7 Mental
77 8
Emosional 17
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 5 halaman 173. Berikut ini diagram persentase setiap aspek aktivitas siswa sebelum tindakan.
Gambar 2. Diagram Persentase setiap Aspek Aktivitas Siswa Sebelum Tindakan
Aktivitas mental siswa pada kegiatan pembelajaran pra tindakan baik, namun aktivitas siswa yang lain masih kurang, terutama aktivitas
menggambar dan metrik. Aktivitas menggambar dan metrik yang diharapkan tidak ada dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan.
20 40
60 80
100
Persentase setiap aspek aktivitas
siswa sebelum tindakan
50
D. Hasil Penelitian