Tahap Prapenulisan Tahap Penulisan

23

2.2.1.3 Langkah-Langkah Menulis

Kegiatan menulis adalah suatu proses, yaitu proses penulisan. Proses penulisan tersebut dilakukan melalui tahapan-tahapan penulisan. Akhadiah 1988: 3-5 mengemukakan beberapa tahap menulis, yaitu tahap prapenulisan, tahap penulisan, dan tahap revisi.

a. Tahap Prapenulisan

Kegiatan yang mula-mula harus dilakukan jika menulis karangan adalah menentukan topiknya. Menentukan topik berarti bahwa kita menentukan apa yang akan dibahas di dalam tulisan, sebab topik adalah pokok pembicaraan dalam sebuah karangan. Langkah kedua setelah menemukan topik adalah membatasi topik. Membatasi topik berarti mempersempit dan memperkhusus lingkup pembicaraan. Untuk mempermudah proses pembatasan tersebut, dapat digunakan gambar, bagan, diagram, atau cara visualisasi yang lain, diantaranya adalah dengan menggunakan diagram jam atau diagram pohon. Selanjutnya menentukan tujuan penulisan, tujuan penulisan di sini berarti sebagai semacam pola yang mengendalikan tulisan secara menyeluruh. Dengan menentukan tujuan penulisan, kita tahu apa yang akan dilakukan pada tahap penulisan, bahkan apa yang diperlukan, berapa luas ruang lingkup bahasan, bagaimana organisasi, dan mungkin sudut pandang yang dipergunakan. Setelah menentukan tujuan penulisan, dilanjutkan dengan menentukan bahan atau materi penulisan, macamnya, berapa luasnya, dan dari mana diproleh. Bahan penulisan adalah semua informasi atau data yang dipergunakan untuk mencapai tujuan penulisan. 24 Langkah terakhir dalam tahap prapenulisan yang cukup penting adalah menyusun kerangka karangan. Menyusun kerangka karangan berarti memecahkan topik ke dalam sub-sub topik. Kerangka karangan harus disusun secara logis, sistematis dan konsisten.

b. Tahap Penulisan

Pada tahap ini penulis membahas setiap butir topik yang ada dalam kerangka karangan yang disusun. Ini berarti bahwa kita menggunakan bahan- bahan yang sudah diklasifikasikan menurut keperluan sendiri. Bahasa diperlukan saat menggembangkan gagasan menjadi suatu karangan yang utuh. Dalam hal ini kita harus menguasai kata-kata yang akan mendukung gagasan. Ini berarti bahwa kita harus mampu memilih kata dan istilah yang tepat sehingga gagasan dapat dipahami pembaca dengan tepat pula. Kata-kata itu harus dirangkaikan menjadi kalimat-kalimat yang efektif, selanjutnya kalimat-kalimat tersebut harus disusun menjadi paragraf - paragraf yang memenuhi persyaratan.

c. Tahap Revisi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI DENGAN TEKNIK THINK TALK WRITE (TTW) MELALUI MEDIA FOTO BERBASIS LINGKUNGAN SEKOLAH PADA SISWA KELAS X 3 SMA KESATRIAN 2 SEMARANG

2 10 195

Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Argumentasi Menggunakan Metode Kontekstual dengan Menerapkan Pembelajaran Berbasis ICT pada Siswa Kelas X 3 SMA Negeri 2 Temanggung

0 6 304

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII SMP N 3 Blora.

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII SMP N 3 Blora.

1 4 15

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi dengan Model Kooperatif Terpadu Membaca dan Menulis melalui Media Berita Foto pada Siswa Kelas X-4 SMA PGRI 01 Kendal.

0 0 3

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi melalui Penerapan Teknik Tutorial dengan Media Film Pendek pada Siswa Kelas X.1 SMA Negeri 1 Majenang, Kabupaten Cilacap.

0 0 3

Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi dengan Media Animasi Slideshow (Primary Gambar Bergerak) pada Siswa Kelas X Animasi SMK Muhamadiyah I Semarang.

0 0 3

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MENGGUNAKAN “TEKNIK FASTWRITING” MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS X-4 SMA KESATRIAN SEMARANG.

0 0 3

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK BERDASARKAN CERITA RAKYAT PADA SISWA KELAS X-8 SMA ISLAM SULTAN AGUNG I SEMARANG.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK BERDASARKAN CERITA RAKYAT PADA SISWA KELAS X-8 SMA ISLAM SULTAN AGUNG I SEMARANG.

2 6 182