Data Kuantitatif TEKNIK ANALISIS DATA

Sudrajat, 2010. Dokumentasi dalam penelitian ini digunakan untuk menggambarkan aktivitas siswa dan guru selama proses pembelajaran yang disajikan melalui gambar hasil dokumentasi ketika pelaksanaan penelitian. c. Catatan lapangan Catatan lapangan adalah catatan yang digunakan untuk memperoleh data yang tidak terekam melalui lembar observasi, seperti aktivitas siswa selama pemberian tindakan berlangsung, reaksi mereka, atau petunjuk- petunjuk lain yang dapat dipakai sebagai bahan dalam analisis dan untuk keperluan refleksi Arikunto, 2009:78.

3.6 TEKNIK ANALISIS DATA

3.6.1 Data Kuantitatif

Data kuantitatif berupa hasil belajar dalam pembelajaran PKn melalui model pembelajaran scramble berbasis powerpoint, dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dengan menentukan mean atau rerata, skor maksimal, skor minimal. Data kuantitatif akan disajikan dalam bentuk presentase. Adapun langkah-langkah untuk menganalisis data kuantitatif adalah: a. Menentukan skor berdasarkan proporsi, dengan rumus: Nilai = x 100 Keterangan: B = Banyaknya butir yang dijawab benar dalam bentuk pilihan ganda atau jumlah jawaban benar pada tiap butir item soal pada tes bentuk uraian St = Skor teoritis Poerwanti, 2008 : 6.15 b. Menentukan batas minimal nilai ketuntasan Nilai ketuntasan adalah nilai yang menggambarkan proporsi dan kualifikasi penguasaan peserta didik terhadap kompetensi yang telah dikontrakkan dalam pembelajaran. Depdiknas RI atau beberapa sekolah telah menentukan batas minimal siswa dikatakan tuntas menguasai kompetensi yang dikontrakkan Poerwanti,2008:6.16 Adapun kriteria ketuntasan belajar minimal mata pelajaran PKn di SD Bendan Ngisor Semarang disajikan dalam tabel berikut: Tabel 3.1 Kriteria Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Hasil Belajar Kriteria ≥ 62 Tuntas 62 Tidak Tuntas Sumber: KKM PKn SDN Bendan Ngisor kelas VA Tahun 20122013 c. Rata-rata hasil belajar Nilai rata-rata diambil dengan menjumlahkan nilai yang diperoleh siswa kemudian dibagi dengan jumlah siswa di dalam kelas, dengan rumus: = Keterangan: x : nilai rata- rata ∑ X : jumlah semua nilai siswa ∑ N : jumlah siswa Aqib, 2011:41 d. Menentukan ketuntasan klasikal ketuntasan belajar = x 100 Aqib, 2011:41 Hasil perhitungan ketuntasan klasikal, kemudian dikonsultasikan dengan menggunakan tabel kriteria deskriptif persentase yang dikelompokkan dalam 5 kriteria, yaitu: sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, dan sangat rendah sebagai berikut: Tabel 3.2 Kriteria tingkat keberhasilan belajar siswa dalam Tingkat Keberhasilan Kriteria 80 Sangat tinggi 60-79 Tinggi 40-59 Sedang 20-39 Rendah 20 Sangat rendah Aqib, 2011:41 Pada penelitian ini ditetapkan ketuntasan klasikal berkriteria sangat tinggi. Berdasarkan tabel 3.2, kriteria sangat tinggi terdapat pada rentang 80. Oleh karena itu, peneliti menetapkan kriteria ketuntasan klasikal minimal 80.

3.6.2 Data Kualitatif