Kerangka Berpikir PENDIDIKAN KARAKTER ANAK PADA KELUARGA TKW DI DESA RUNGKANG KECAMATAN LOSARI KABUPATEN

D. Kerangka Berpikir

Kerangka konseptual memaparkan dimensi, kajian-kajian utama, faktor- faktor kunci, variabel dan hubungan antara dimensi dalam bentuk narasi atau grafis. Tanggung jawab orang tua yang pertama adalah memberikan pendidikan dalam keluarga. Orang tua dalam keluarga yang seharusnya menanamkan pendidikan dasar pada anak. Pendidikan dasar yang ditanamkan diantaranya seperti pendidikan agama, pendidikan sosial, pendidikan moral, dan pendidikan fisik pada anak. Orang tua yang utuh yaitu terdiri dari ayah dan ibu. Sementara itu pada keluarga TKW tidak ada sosok ibu dalam keluarga, karena ibu bekerja di luar negeri dalam jangka waktu yang lama. Dalam hal ini suasana atau lingkungan dalam keluarga kurang kondusif karena tidak adanya figur ibu dalam keluarga. Sehingga yang menanamkan pendidikan karakter atau memberikan pendidikan dalam keluarga adalah ayah saja, kakak, atau pada anggota keluarga lain seperti nenek atau bibinya. Dalam hal ini relasi dalam keluarga penting untuk kelangsungan keluarga dalam menanamkan nilai-nilai karakter. Meskipun fungsi ibu tidak berjalan optimal, anggota keluarga lain diharapkan bisa untuk menggantikan menanamkan pendidikan karakter anak dalam keluarga. Pendidikan karakter yang ditanamkan keluarga adalah nilai-nilai karakter seperti kepercayaan kepada Tuhan YME, tanggung jawab, disiplin, mandiri, serta caring atau peduli. Nilai nilai karakter itu diharapkan dapat tertanam dalam diri anak. Dalam menanamkan pendidikan karakter tersebut diperlukan strategi atau cara agar nilai tersebut dapat dilaksanakan dengan baik dalam kehidupan oleh anak, maka keluarga memberikan pengertian mengenai pendidikan karakter tersebut yaitu dengan cara memberikan pembelajaran, pembiasaan, berkesinambungan, dan keteladanan. Starategi dalam memberikan pendidikan karakter pada anak bertujuan akhir yaitu memebentuk pribadi anak yang berkerakter. Tetapi dalam melaksanakan pendidikan karakter dalam keluarga tersebut tidak lepas dari hambatan-hambatan baik itu dari hambatan internal maupun eksternal. Hambatan internal yaitu hambatan yang berasal dari dalam keluarga itu sendiri, baik itu dari orang yang memberikan pendidikan karakter tersebut ataupun dari dalam diri anak. Sedangkan hambatan eksternal yaitu hambatan yang berasal dari luar, diantaranya yaitu hambatan yang berasal dari lingkungan masyarakat, maupun lingkungan pertemanan atau teman sebaya. Kerangka berpikir mengenai penelitian ini dapat di gambarkan sebagai berikut. Gambar 1: Bagan kerangka berpikir pendidikan karakter anak pada keluarga TKW. Tanggung Jawab Orang Tua dalam Pendidikan anak: 1. Pendidikan Agama 2. Pendidikan sosial 3. Pendidikan Moral 4. Pendidikan fisik TKW Pendidikan karakter yang di bentuk dalam keluarga : 1. Kepercayaaan kepada Tuhan YME. 2. Tanggung Jawab. 3. Disiplin 4. Mandiri 5. Caring atau peduli. Relasi anggota keluarga dalam masyarakat Indonesia: 1. Hubungan suami- istri 2. Hubungan orang tua-anak 3. Hubungan antarsaudara Startegi pendidkan karakter 1. Pembelajaran 2. Pembiasaan 3. Berkesinambungan 4. Keteladanan Anak yang berkarakter Keluarga yang memberikan pendidikan karakter: Ayah, kakak, nenek, atau bibi Hambatan dalam melaksanakan pendidikan karakter Faktor Internal : Dalam keluarga, dalam diri anak Faktor Eksternal: Lingkungan pertemanan, masyarakat BAB III METODE PENELITIAN

A. Dasar Penelitian

Dokumen yang terkait

Pendidikan Karakter Pada Anak Dalam Lingkungan Keluarga Pedagang Kerupuk Di Desa Ujungrusi Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal

0 21 114

POLA PENDIDIKAN INFORMAL ANAK SAMPAI BERUSIA 18 TAHUN PADA KELUARGA TKW (STUDI KASUS DI DESA PANUSUPAN KECAMATAN REMBANG KABUPATEN PURBALINGGA)

1 15 134

PENDIDIKAN KARAKTER DISIPLIN ANAK PADA KELUARGA GURU Pendidikan Karakter Disiplin Anak Pada Keluarga Guru (Studi Kasus di Desa Pandes Kecamatan Wedi Kabupaten Klaten).

0 3 14

PENDIDIKAN KARAKTER DISIPLIN ANAK PADA KELUARGA GURU Pendidikan Karakter Disiplin Anak Pada Keluarga Guru (Studi Kasus di Desa Pandes Kecamatan Wedi Kabupaten Klaten).

0 3 13

IMPLEMENTASI KARAKTER RELIGIUS PADA ANAK KELUARGA PERANGKAT DESA Implementasi Karakter Religius Pada Anak Keluarga Perangkat Desa (Studi Kasus Di Desa Wonorejo Kecamatan Polokarto Kabupaten Sukoharjo).

0 1 14

IMPLEMENTASI KARAKTER RELIGIUS PADA ANAK KELUARGA PERANGKAT DESA Implementasi Karakter Religius Pada Anak Keluarga Perangkat Desa (Studi Kasus Di Desa Wonorejo Kecamatan Polokarto Kabupaten Sukoharjo).

0 2 11

PENDIDIKAN KARAKTER ANAK PADA KELUARGA TKW DI DESA RUNGKANG KECAMATAN LOSARI KABUPATEN.

1 2 3

(ABSTRAK) POLA PENDIDIKAN INFORMAL ANAK SAMPAI BERUSIA 18 TAHUN PADA KELUARGA TKW (STUDI KASUS DI DESA PANUSUPAN KECAMATAN REMBANG KABUPATEN PURBALINGGA).

0 0 3

PENDIDIKAN KARAKTER ANAK PADA KELUARGA TKW (STUDI KASUS DI DESA NGLANDUNG, KECAMATAN GEGER KABUPATEN MADIUN TAHUN 2015) | Saputro | Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan 1081 2025 1 SM

0 0 19

POLA PENDIDIKAN AKHLAK ANAK DALAM KELUARGA TKW Studi Kasus di Keluarga TKW Dusun Tugu, Desa Banding, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang 2014 SKRIPSI

0 0 148