84
IV. APLIKASI TEORI BIOGEOGRAFI PULAU TERHADAP KOMUNITAS BURUNG DI KEPULAUAN KARIMUNJAWA
Abstrak
Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh karakteristik pulau dengan komunitas burung di Kepulauan Karimunjawa khususnya dalam kaitannya dengan
aplikasi teori biogeografi pulau. Penelitian dilakukan di 12 pulau Kepulauan Karimunjawa yaitu Pulau Karimunjawa, P. Kemojan, P. Parang, P. Nyamuk, P.
Menjangan Besar, P. Menjangan Kecil, P. Geleang, P. Kembar, P. Cemara Besar, P. Burung P. Seruni dan P. Genting. Waktu penelitian pada bulan Juni 2006,
Oktober 2006, dan Juni 2007. Pengambilan data burung pada masing-masing pulau menggunakan metode point count titik hitung. Waktu pengamatan
dilakukan pada saat aktivitas burung cukup tinggi, yaitu antara pukul 06.00-12.00 WIB. Jarak antar titik hitung yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 dan
150 m, sedangkan radius pengamatan setiap titik hitung sekitar 20 m. Analisis karakteristik habitat seperti luas, jarak, dan bentuk pulau, serta tipe habitat
menggunakan peta citra dijital Landsat 7 ETM
+
dan peta topografi Kepulauan Karimunjawa skala 1 : 25.000 sebagai acuan geometris. Selanjutnya diolah dengan
menggunakan program Erdas 8.5 dan Arcview 3.3. Analisis komunitas burung dengan karakteristik pulau dilakukan dengan menggunakan regresi linier, regresi
berganda, dan uji parsial. Hasil penelitian menunjukkan di Kepulauan Karimunjawa ditemukan 54 spesies burung, yang terdiri dari 31 spesies residen
dan spesies non residen sebanyak 23 spesies. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan luas area dan keanekaragaman habitat sama-sama berpengaruh
terhadap komunitas burung di Kepulauan Karimunjawa, tetapi hasil uji parsial menunjukkan peranan keanekaragaman habitat lebih dominan dibandingkan luas
area. Secara umum meskipun jarak dan bentuk pulau tidak berpengaruh terhadap komunitas burung di Kepulauan Karimunjawa, tetapi ada kecenderungan semakin
jauh jarak dari P. Jawa, jarak dari P. Karimunjawa dan semakin tidak beraturan bentuk pulau, kekayaan dan keanekaragaman spesies burung di Kepulauan
Karimunjawa cenderung rendah. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa teori biogeografi pulau berlaku untuk kekayaan spesies.
Kata kunci: Komunitas burung, teori biogeografi pulau, keanekaragaman habitat, Kepulauan Karimunjawa, Jawa Tengah
84
85
IV. APPLICATION OF ISLAND BIOGEOGRAPHY THEORY TO BIRD COMMUNITY IN KARIMUNJAWA ISLAND