Pulau Karimunjawa LUAS, JARAK, BENTUK, DAN KARAKTERISTIK HABITAT DI KEPULAUAN KARIMUNJAWA

21 pulau. Sementara bentuk suatu kawasan sering dikaitkan dengan penetapan dan pertimbangan kawasan konservasi. Keanekaragaman Vegetasi dan Profil Vegetasi Pulau-pulau yang ada di lokasi penelitian terdiri dari berbagai jenis tipe habitat yaitu hutan mangrove, hutan pantai, hutan dataran rendah, kebun campuran dan permukiman.

1. Pulau Karimunjawa

Pulau Karimunjawa merupakan pulau terluas di Kepulauan Karimunjawa, memiliki lima tipe habitat yaitu hutan mangrove, hutan pantai, hutan dataran rendah, kebun campuran, dan permukiman Gambar 4. Vegetasi hutan mangrove terdiri dari lima jenis pohon, jenis yang mendominasi adalah Rhizophora mucronata dan Rhizophora stylosa. Vegetasi hutan pantai terdiri dari empat jenis pohon, jenis yang dominan adalah Cocos nucifera kelapa. Sementara vegetasi permukiman terdiri dari 12 jenis dengan jumlah individu 21 pohon. Vegetasi permukiman didominasi oleh Cocos nucifera, Casuarina equisetifolia cemara laut dan Mangifera indica mangga. Jenis pohon yang ditemukan di hutan dataran rendah sebanyak 19 jenis pohon. Pohon yang mendominasi di vegetasi hutan daratan rendah adalah Syzygium liniatum jambonkelat, Ixora blumei sokakopi-kopi, Cynometra ramifolia namnam, Garcinia celebrica manggisan hutan, dan Ficus variegata gondang . Kebun campuran terdiri dari tiga jenis pohon dan yang mendominasi adalah Cocos nucifera. Dari kelima tipe habitat, hutan dataran rendah memiliki indeks keanekaragaman jenis yang paling tinggi Tabel 4. Tabel 4 Jumlah jenis, jumlah individu dan indeks keanekaragaman jenis H’ pohon di P. Karimunjawa Parameter Hutan mangrove Hutan pantai Kebun campuran Hutan dataran rendah Permukiman Jumlah jenis 5 4 3 19 12 Jumlah individu 47 40 30 69 21 Indeks keanekaragaman H’ 1,34 0,49 0,81 2,77 2,19 21 22 22 Rhizophora mucronota memiliki indeks nilai penting tertinggi 93,10 di hutan mangrove, kemudian diikuti oleh Rhizophora stylosa 89,12. Di hutan dataran rendah, Syzygium liniatum memiliki indeks nilai penting tertinggi 90,00 dan diikuti oleh Ixora blumei 89,94. Untuk vegetasi hutan pantai indeks nilai penting dimiliki oleh Cocos nucifera 235,01. Tipe vegetasi kebun campuran, Cocos nucifera memiliki indeks nilai penting tertinggi sebesar 149,88. Sementara di permukiman, indeks nilai penting tertinggi juga dimiliki oleh Cocos nucifera 68,33 , diikuti Casuarina equisetifolia dan Mangifera indica Lampiran 1.

2. Pulau Kemojan