Koefisien Determinansi R Pengujian t-statistik

4.5 Analisis Hasil Regresi 4.5.1 Hasil Regresi Hasil regresi ini menggunakan program komputer yaitu Eviews 5. Hasil regresi yang dapat adalah sebagai berikut: LogY = 0,899306 + 0,231676LogX 1 + -0,052133Log X 2 + 0,565253 logX 3 t-hitung = 0,838488 2,842320 -1,285932 9,293117 R 2 = 0,605562 Adjusted R 2 = 0,593235 DW Statistik = 0,219493 F-Statistik = 49,12801

4.5.2 Koefisien Determinansi R

2 Perhitungan yang dilakukan untuk mengukur proporsi dari variasi total variabel dependen yang mampu dijelaskan oleh model regresi. R 2 dalam regresi sebesar 0,605562. Ini berarti variabel jumlah daya listrik pada rumah tangga dapat dijelaskan oleh pendapatan rata-rata, jumlah tanggungan keluarga dan luas bangunan rumah, sebesar 60,55 dan sisanya 39,44 dijelaskan oleh variabel diluar model.

4.5.3 Pengujian t-statistik

Pengujian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji parameter secara individual parsial dengan tingkat kepercayaan tertentu dengan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen. Jika t-hitung t-tabel berarti Ho ditolak atau variabel Xi berpengaruh signifikan terhadap variabel Universitas Sumatera Utara dependen, tetapi jika t-hitung t-tabel berarti Ho diterima atau variabel Xi tidak berpengaruh terhadap variabel dependen. Tabel 4.5 Hasil Uji t-statistik Variabel t-hitung t-tabel keterangan X 1 2,842320 1,660881 Signifikan X 2 -1,285932 1,290527 No Signifikan X 3 9,293117 2,365821 Signifikan Sumber : Data diolah 1. Uji t-statistik Variabel Jumlah Alat Yang Menggunakan Listrik X 1 Hipotesis pengaruh variabel pendapatan rata-rata total keluarga terhadap variabel konsumsi listrik pada rumah tangga yang digunakan adalah:  Ho : β 1 ≤ 0, berarti variabel pendapatan rata-rata total keluarga tidak berpengaruh terhadap variabel konsumsi listrik pada rumah tangga.  Ha : β 1 0, berarti variabel pendapatan rata-rata total keluarga berpengaruh terhadap variabel konsumsi listrik pada rumah tangga. Dari hasil analisis diketahui t-hitung 2,842320 α = 5 df = n – k – 1 = 100 – 3 – 1 = 96, maka t-tabel = 1,660881 Dari hasil regresi diatas didapat bahwa variabel pendapatan rata-rata total keluarga tidak berpengaruh secara signifikan α = 5 dengan t-hitung t-tabel 2,842320 1,660881 dengan demikian Ho ditolak artinya pendapatan rata-rata total keluarga berpengaruh secara nyata signifikan terhadap variabel dependen konsumsi listrik rumah tangga lainnya. Universitas Sumatera Utara Ho ditolak Ho ditolak Ho diterima -1,660881 1,660881 2,84 Gambar 4.1 Kurva uji t pendapatan total rata-rata keluarga 2. Uji t-statistik Variabel Jumlah Tanggungan Keluarga X 2 Hipotesis pengaruh variabel jumlah tanggungan keluarga terhadap variabel konsumsi listrik rumah tangga yang digunakan adalah:  Ho : β 2 ≤ 0, berarti variabel jumlah tanggungan keluarga tidak berpengaruh terhadap variabel konsumsi listrik pada rumah tangga.  Ha : β 2 0, berarti variabel jumlah tanggungan keluarga berpengaruh terhadap variabel konsumsi listrik pada rumah tangga. Hasil perhitungan yang didapat adalah t-hitung X 2 = -1,340002 sedangkan t-tabel = 1,290432 df=n-k-1 = 96 , α = 10, sehingga t-hitung t-tabel -1,340002 1,209432 . Perbandingan antara t-hitung dengan t-tabel yang menunjukkan bahwa t-hitung t-tabel, Ho diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel jumlah tanggungan keluarga tidak berpengaruh secara nyatatidak siqnifikan terhadap konsumsi listrik pada rumah tangga. Universitas Sumatera Utara Ho diterima Ho diterima Ho ditolak -1,290432 -1,34 1,290432 Gamabar 4.2 Kurva uji t jumlah tanggungan keluarga 3. Uji t-statistik Variabel Luas Bangunan Rumah X 3 Hipotesis pengaruh variabel luas bangunan rumah terhadap variabel konsumsi listrik rumah tangga yang digunakan adalah:  Ho : β 3 ≤ 0, berarti variabel jumlah tanggungan keluarga tidak berpengaruh terhadap variabel konsumsi listrik pada rumah tangga.  Ha : β 3 0, berarti variabel jumlah tanggungan keluarga berpengaruh terhadap variabel konsumsi listrik pada rumah tangga. Hasil perhitungan yang didapat adalah t-hitung X 3 = 10,62856 sedangkan t-tabel = 1,660881 dfn-k-1 = 96, α = 0,01, sehingga t-hitung t-tabel 10,62856 1,660881. Perbandingan antara t-hitung dengan t-tabel yang menunjukkan bahwa t-hitung t-tabel, Ho ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel luas bangunan rumah berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap konsumsi listrik pada rumah tangga. Universitas Sumatera Utara Ho ditolak Ho ditolak Ho diterima -1,660881 1,660881 10,62856 Gambar 4.3 Kurva uji t luas bangunan rumah

4.5.4 Pengujian F-Statistik