Instrumen Penelitian Defenisi Operasional Aspek Pengukuran

3.4.2. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang berasal dari data demografi di Bagan Deli

Kecamatan Medan Belawan dan data yang berasal dari Puskesmas tentang panjang badan anak 6 – 24 bulan.

3.5. Instrumen Penelitian

1. Formulir Food Recall 2. Formulir Food Frequency 3. Food Model 4. Alat ukur panjang badan untuk balita

3.6. Defenisi Operasional

1. Konsumsi protein adalah jumlah dan jenis sumber protein yang dikonsumsi anak umur 6 – 24 bulan di Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan. 2. Jumlah protein adalah banyaknya nilai protein gr yang dikonsumsi anak umur 6 – 24 bulan di Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan. 3. Jenis makanan sumber protein adalah berbagai sumber protein yang paling sering dikonsumsi anak umur 6 – 24 bulan di Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan. 4. Frekuensi makan sumber protein adalah berapa kali setiap jenis sumber protein yang dikonsumsi oleh anak umur 6 – 24 bulan di Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan. Universitas Sumatera Utara 5. Panjang badan adalah pengukuran panjang badan anak umur 6 – 24 bulan di Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan yang diukur berdasarkan panjang badan menurut umur berdasarkan standar WHO- NCHS.

3.7 Aspek Pengukuran

1. Konsumsi protein Konsumsi protein diukur dengan menggunakan formulir ”food recall” 2x24 jam yang dikonsumsi oleh anak umur 6 – 24 bulan dan menggunakan Daftar Komposisi Bahan Makanan DKBM kemudian dibandingkan dengan Angka Kecukupan Konsumsi Protein rata–rata perhari yaitu dengan kategori Supariasa, 2001: 1. Untuk umur 6 bulan Baik : Jika, ≥ 100 AKG ≥ 10gr Sedang : Jika, 80- 99 AKG 8 - 9,9gr Kurang : Jika, 80 AKG 8gr 2. Untuk umur 7-12 bulan Baik : Jika, ≥ 100 AKG ≥ 16gr Sedang : Jika, 80- 99 AKG 12,8 – 15,8gr Kurang : Jika, 80 AKG 12,8gr 3. Untuk umur 13-24 bulan Baik : Jika, ≥ 100 AKG ≥ 25gr Sedang : Jika, 80- 99 AKG 20 – 24,75gr Kurang : Jika, 80 AKG 20gr Universitas Sumatera Utara Namun dalam menentukan kategori kecukupan konsumsi protein ada modifikasinya dimana untuk kategori defisit digabungkan dengan kategori kurang sebab dianggap sama-sama di bawah angka kecukupan konsumsi protein rata-rata perhari. 2. Panjang badan Panjang badan diperoleh dari pengukuran antropometri berdasarkan panjang badan menurut umur dan diinterpretasikan berdasarkan baku rujukan WHO –NCHS yang dikelompokkan dengan kategori: Panjang badan normal : -2 SD Panjang badan pendek : ≤ -2 SD

3.8. Analisa Data