7 Seksi Pemeriksaan yang bertugas :
a. Melakukan penyusunan rencana pemeriksaan b. Pengawasan pelaksanaan aturan pemeriksaan
c. Penerbitan dan penyaluran Surat Perintah Pemeriksaan Pajak serta administrasi pemeriksaan perpajakan lainnya
8 Kelompok Jabatan Fungsional yang bertugas :
Kelompok fungsional yang terdiri atas Pejabat Fungsional Pemeriksaan dan Pejabat Fungsional Penilai yang bertanggung jawab
secara lansung kepada Kepala KPP Pratama Medan Polonia. Dalam melaksanakan tugasnya, Pejabat Fungsional Pemeriksaan berkoordinasi
dengan Seksi Pemeriksaan, sedangkan Pejabat Fungsional Penilai berkoordinasi dengan Seksi Ekstensifikasi.
E. Tingkat Pendidikan dan Jumlah Pegawai Di Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan Polonia
1. Jumlah pegawai KPP Pratama Medan Polonia
Adapun jumlah pegawai yang terdapat di Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan Polonia adalah berjumlah 95 orang yang terdiri dari :
Tabel 2.1 Jumlah Pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia
No Uraian
Jumlah
1. Kepala Kantor
1 2.
Sub Bagian Umum 7
3. Seksi Pengolahan Data dan Informasi
11 4.
Seksi Pelayanan 15
5. Seksi Penagihan
5 6.
Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal 4
7. Seksi Ekstensifikasi
6 8.
Seksi Pengawasan dan Konsultasi I 8
9. Seksi Pengawasan dan Konsultasi II
7 10.
Seksi Pengawasan dan Konsultasi III 9
11. Seksi Pengawasan dan Konsultasi IV
7 12.
Fungsional Pemeriksa Pajak 15
Jumlah 95
Sumber : Data dari Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia, 2014
2. Penggolongan Pegawai menurut Tingkat Pendidikan
Menurut tingkat pendidikan, pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama MedanPolonia digolongkan sebagai berikut :
Tabel 2.2 Tingkat Pendidikan Pegawai Dan Jumlah Pegawai KPP Pratama Medan Polonia
Tingkat Pendidikan S2 10 Orang
Tingkat Pendidikan S1 48 Orang
Tingkat Pendidikan D3 20 Orang
Tingkat Pendidikan D1 10 Orang
Tingkat Pendidikan SMA 7 Orang
Jumlah Keseluruhan Pegawai 95 Orang
Sumber : Data dari Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia, 2014
Gambar2.1 STRUKTUR ORGANISASI
KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MEDAN POLONIA
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia 2014
BAB III GAMBARAN UMUM DATA PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI
KEPALA KANTOR
KASUBBAG UMUM
SEKSI PEMERIKSAAN DAN KEPATUHAN
INTERNAL
SEKSI PENAGIHAN
SEKSI PELAYANAN
SEKSI PDI
SEKSI EKSTENSIFIKASI
PERPAJAKAN SEKSI PENGAWASAN DAN
KONSULTASI
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
A.Pengertian Umum Perpajakan 1.Pengertian Pajak
Menurut Undang –Undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan No.16 Tahun 2009,Pajak adalah konstribusi Wajib kepada Negara yang terutang oleh
pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang –undang ,dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untu keperluan Negara bagi
sebesar besarnya kemakmuran rakyat.Berikut adalah beberapa kutipan pengertian pajak yang dikemukankan para ahli yaitu:
1.1.Menurut Prof.Dr.Rocmat Soemitro,SH: Pajak adalah iuran rakyat kepada kas Negara yang dapat dipaksakandengan
dengan tidak medapatkan imbalan ataupun jasa timbal kontrapetasiyang langsung dapat ditunjukkan dan dapat digunakan untuk mwmbayar pengeluaran umum.
1.2.Menurut S.I.Djajaningrat: Pajak adalah suatu kewajiban menyerahkan sebagian dari kekayaan ke kas
Negara yang disebabkan suatu keadaan ,kejadian,dan perbuatan yang memberikan kedudukan tertentu,tetapi bukan sebagai hukuman, menurut peratutan yang di
tetapkan pemerintah serta dapat dipaksakan, tetapi tidak ada jasa tibal balik dari Negara secara langsung,untuk memelihara kesejateraan umum.
1.3.Menurut Dr.Soeparman
Pajak adalah iuran wajib berupa uang atau barang yang dipungut oleh pengusa berdasarkan norma -norma hokum guna menutupi biasaya produksi barang-barang
dan jasa–jasa kolektif dan mencapai kesejahteraan umum”Suandy Erly,2008:9.
2. Pengertian Pajak Pengahasilan