Sejarah Bursa Efek Indonesia

Perusahaan manufatur yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari beberapa jenis perusahaan yaitu: 1. Food and Beverages Perusahaan ini bergerak dalam bidang produksi makanan dan minuman. Dalam penelitian ini, perusahaan yang menjadi sampel meliputi: a. PT. Delta Djakarta Tbk Perusahaan ini merupakan salah satu pemain utama dalam industri bir di Indonesia. PT Delta Djakarta Tbk menjadi bagian dari perusahaan makanan, minuman, dan kemasan terbuka terbesar di Asia Tenggara. b. PT. Fast Food Indonesia Tbk Perusahaan ini merupakan pemegang hak waralaba tunggal untuk brand KFC di Indonesia. Perseroan mendapatkan ijin memakai brand KFC dari franchisor, Yum Restaurant International YRI yang merupakan perusahaan publik di Amerika Serikat. c. PT. Indofood Sukses Makmur Tbk Perusahaan ini memproduksi berbagai macam produk yaitu produk konsumen bermerek, bogasari, minyak dan lemak nabati. d. PT. Sekar Laut Tbk. PT. Sekar Laut Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi makanan khususnya krupuk, saos, dan bumbu masak. Perusahaan ini berkembang dan mulai memproduksi juga saus tomat, sambal, bumbu masak, dan makanan ringan. Produk-produk yang dipasarkan diberi merek “FINNA”. 2. Tobacco Manufactures Tobacco Manufactures merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi rokok. Terdapat beberapa industri rokok yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia. Namun hanya PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk yang memenuhi kriteria pemilihan sampel dalam penelitian ini. Perusahaan ini merupakan salah satu produsen rokok terkemuka di Indonesia yang memproduksi sejumlah merek rokok kretek yang dikenal luas, seperti Sampoerna Mild, Sampoerna Kretek, serta Dji Sam Soe. 3. Textile Mill Products Perusahaan yang memenuhi kriteria pemilihan sampel dalam penelitian ini adalah PT Roda Vivatex Tbk. Perusahaan ini merupakan salah satu industri tekstil terbesar di Indonesia dengan memproduksi kain tenun filament polister. 4. Paper and Allied Products Perusahaan ini bergerak dalam bidang pembuatan kertas. Salah satu perusahaan yang memenuhi kriteria pemilihan sampel dalam penelitian ini adalah PT. Fajar Surya Wisesa Tbk. Perusahaan ini memproduksi dan menjual kertas kemasan baik di dalam negeri maupun di pasar ekspor. FajarPaper merupakan salah satu produsen kertas kemasan terkemuka di Indonesia. Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi seluruhnya adalah kertas bekas. 5. Chemical and Allied Products Perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini meliputi: a. PT. AKR Corporindo Tbk PT. AKR Corporindo Tbk adalah perusahaan layanan logistik curah dan infrastruktur terkemuka di Indonesia dengan wilayah operasi di Indonesia dan Cina yang juga merupakan distributor BBM dan bahan dasar kimia swasta terbesar di Indonesia. Melalui jumlah anak perusahaan, perusahaan ini juga bergerak di bidang logistic pabrikan sertaenergi, khususnya pertambangan dan batubara. b. PT. Budi Acid Jaya Tbk PT. Budi Acid Jaya merupakan salah satu perusahaan yang bernaung di bawah kelompok usaha Sungai Budi Group SBG. Pada saat ini SBG telah berkembang menjadi salah satu kelompok usaha di bidang agribisnis terbesar di Indonesia. 6. Plastic and Glass Products Perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini meliputi: a. PT. Asashimas Flat Glass Tbk Perusahaan ini bergerak dalam industri kaca, ekspor impor, dan jasa sertifikasi mutu kaca. Jenis produk yang dihasilkan adalah kaca lembaran termasuk kaca cermin dan kaca pengaman termasuk kaca otomotif.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Corporate Governance, Leverage, Kualitas Audit dan Employee Diff Terhadap Manajemen Laba: Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013

5 56 124

Pengaruh Kualitas Auditor Dan Ukuran Komite Audit Terhadap Manajemen Laba Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011

0 59 86

PENGARUH LEVERAGE, PROFITABILITAS DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2011 – 2013)

1 12 21

PENGARUH LEVERAGE, OPINI AUDIT, DAN LABA/RUGI OPERASI TERHADAP AUDIT DELAY (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2009-2013)

0 4 2

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di

0 6 17

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di

0 6 17

PENDAHULUAN PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015).

0 2 10

Analisis pengaruh likuiditas, profitabilitas, leverage, dan kualitas audit terhadap manajemen laba : studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009 s/d 2011.

0 4 132

Pengaruh Corporate Governance, Leverage, Kualitas Audit dan Employee Diff Terhadap Manajemen Laba: Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013

0 1 13

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun

3 81 9