Gambar 5.1 Hasil Uji Heteroskedastisitas
Sumber: Data Olahan
Berdasarkan grafik dalam tabel di atas, terlihat titik-titik menyebar secara acak, tidak membentuk sebuah pola tertentu yang
jelas, serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi.
d. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal.
Uji normalitas ini menggunakan
Kolmogrov-Smirnov
dalam uji statistiknya. Jika angka signifikansi sig ≥ 0,05 maka data
berdistribusi normal.
Tabel 5.6 Hasil Uji Normalitas
Kolmogorov-Smirnov
Berdasarkan tabel hasil uji di atas, diketahui angka signifikansi sebesar 0,383 yang berarti ≥ 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa data
berdistribusi normal.
3. Analisis Regresi
Penelitian menggunakan regresi data panel yang terdiri dari tiga model, yaitu
Ordinary Least Square
OLS,
Fixed Effect Model
FEM dan
Random Effects Model
REM. Untuk memilih model yang paling tepat, maka menggunakan dua uji formal yaitu
restricted F test
dan
Hausman test. Restriced F test
merupakan uji yang digunakan untuk melihat antara model
Ordinary Least Square
dan
Fixed Effect Model.
Adapun rumus
restricted F test
adalah: R
2
VR – R
2
R m F =
1- R
2
VR n - k
Keterangan: R
2
VR : R
2
untuk persamaan
unrestricted FEM
R
2
R : R
2
untuk persamaan
restricted
OLS m
: jumlah
restiction
n : jumlah
pool data
k : jumlah variabel bebas
Jika nilai
restricted F test
hasil pengujian lebih besar dari F tabel maka model yang akan digunakan adalah
Fixed Effect Model,
begitu juga sebaliknya.
Hausman test
digunakan untuk menguji antara model
Fixed Effect Model
dan
Random Effect Model
yang paling tepat digunakan. Jika hasil
Hausman test
signifikan pada α = 5 maka metode yang digunakan dalam pengolahan panel data adalah FEM, jika tidak signifikan akan digunakan
model REM. Tabel 5.7 Hasil Regresi Data Panel
Sumber: Data Olahan
Berdasarkan hasil Tabel 12 dapat diketahui bahwa variabel AUD tidak signifikan. Hal ini dapat dilihat dari
p-value
untuk AUD sebesar 0,318 yang jauh di atas taraf signifikansi 0,05. VariabelCR, ROI, dan
LEVsignifikan pada
p-value
sebesar 0,021 untuk CR,
p-value
sebesar 0,057 untuk ROI, dan
p-value
sebesar 0,000 untuk LEV. Dari hasil pengujian regresi dapat dibuat persamaan sebagai berikut: