sebagai tata usaha administrasi dan tenaga pelaksana lainnya. Struktur organisasi CSSD dapat dilihat pada lampiran 3 halaman 63.
Pemimpin CSSD merupakan seorang kepala yang diangkat dan diberhentikan oleh direktur Rumah Sakit. CSSD dapat dipimpin oleh seorang
Apoteker, Perawat Ners, dan tenaga kesehatan lainnya yang mempunyai pengetahuan dan keterampilan dalam bidang sterilisasi.
3.7 Instalasi Pemeliharaan Sanitasi Lingkungan Rumah Sakit IPSLRS Umum dr. Zainoel Abidin
Kepala instalasi Pemeliharaan Sanitasi Lingkungan Rumah Sakit
IPSLRS berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada wakil direktur administrasi dan umum. Kepala IPSLRS RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh
bertanggungjawab dan bertugas untuk memelihara sanitasi lingkungan dan menangani semua limbah hasil kegiatan dari semua instalasi, unit-unit, dan
ruangan di RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh meliputi limbah padat dan cair. Dalam melaksanakan tugasnya kepala IPSLRS dibantu oleh wakil kepala
instalasi, bagian administrasi, dan bagian sub-instalasi air bersih, air limbah, pengawasan kebersihan, pengolahan sampah, dan laboratorium kesehatan
lingkungan, higienitas makanan dan linen.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV PEMBAHASAN
4.1 Instalasi Farmasi RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh
Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum dr. Zainoel Abidin Banda Aceh telah melaksanakan kegiatan pelayanan kefarmasian sesuai dengan Permenkes
No. 58 tahun 2014 tentang standar pelayanan kefarmasian di Rumah Sakit, yang meliputi 2 kegiatan yaitu kegiatan yang bersifat manajerial berupa pengelolaan
Sediaan Farmasi, Alat kesehatan dan Bahan medis habis pakai dan kegiatan pelayanan farmasi klinik.
4.1.1 Pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Bahan Medis Habis Pakai
a. Pemilihan
Pemilihan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai di RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh dilakukan sesuai dengan
Permenkes No. 58 tahun 2014. Seleksi sediaan farmasi di RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh ditentukan oleh TFT, pemilihan obat mengacu pada
Formularium Nasional, formularium Rumah Sakit dan E-Katalog. b.
Perencanaan Perencanaan perbekalan farmasi di RSUD dr. Zainoel Abidin Banda
Aceh merupakan proses kegiatan untuk menentukan jumlah dan periode perbekalan farmasi yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran untuk
menghindari kekosongan obat. Perencanaan ini menggunakan metode kombinasi konsumsi dan epidemiologi dari data yang diperoleh pada
penggunaan obat, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai periode
Universitas Sumatera Utara