18 b
Batas Timur : Pertokoan dan Pabrik pengalengan ikan
c Batas Selatan : Cold Storage
d Batas Barat : Selat Bali dan Samudra Indonesia
Gambar 2.11 Pertokoan dan Pabrik Pengalengan Ikan
Sumber : survey lapangan, tanggal 10 September 2015
Gambar 2.12 Cold Storage
Sumber : survey lapangan, tanggal 10 September 2015
Gambar 2.13 Kolam Pelabuhan yang berbatasan langsung dengan Selat Bali dan Samudra Indonesia
Sumber : survey lapangan, tanggal 10 September 2015
19
Kondisi Sekitar Area Pengembangan :
2.3.3. Kondisi Bangunan PPN Pengambengan
Berdasarkan hasil observasi di lapangan, kondisi fisik dari bagunan-bangunan yang ada di PPN Pengambengan ini sudah cukup baik, namun ada beberapa fasilitas
yang perlu diperbaiki dan beberapa fasilitas yang ditambahkan pada PPN
U
Selat Bali Selat Bali
Pengolahan Ikan
Pos Pelayanan Terpadu Tempat Penerbitan Surat Berlayar
Gambar 2.14 Kondisi Sekitar Area Pengembangan
Sumber : survey lapangan, tanggal 10 September 2015
20 Pengambengan ini. Pengelolaan Pelabuhan Perikanan ini juga perlu ditingkatkan,
dan diperlukan juga kesadaran pengguna fasilitas PPN ini agar fasilitas tersebut bisa bermanfaat secara maksimal dan terkelola dengan baik. Berikut gambaran kondisi
eksisting pada PPN Pengambengan ini :
2.3.4. Tampilan Bangunan
Berdasarkan hasil observasi di lapangan, Pelabuhan Perikanan Nusantara ini memiliki tampilan bangunan dengan gaya arsitektur bali tetapi dalam
penerapannya sangat minim, lebih dominan sudah modern, untuk gaya arsitektur Mess Karyawan
Tempat Ibadah
Balai Pertemuan
TPI
SPBN Parkir
Pasar Makanan
Gambar 2.15 Kondisi Bangunan PPN Pengambengan
Sumber : survey lapangan, tanggal 10 September 2015
21 bali hanya ditampilkan dengan bentuk atap, penggunaan material batu paras pada
bangunan pura dan bata merah pada bagian pintu masuk bangunan, contoh tampilan bangunan dengan gaya arsitektur bali dalam Pelabuhan Perikanan Pengambengan
ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini :
2.3.5. Sistem Sirkulasi dan Parkir Kendaraan
Sistem sirkulasi di Pelabuhan Perikanan Nusantara ini menggunakan sistem sirkulasi linier dan menggunakan off-street parking yakni lahan parkir yang tidak
menggunakan badan jalan, sehingga tidak membuat kemacetan pada jalur sirkulasi, namun membuat penggunanya kurang tertib dalam memarkirkan
kendaraannya. Sistem sirkulasi pada PPN ini menggunakan satu entrance yakni di sebelah barat. Sirkulasi di PPN ini cukup kacau karena banyak pengendara
motor yang melawan arah sirkulasi pada pelabuhan ini. Untuk gambaran sistem sirkulasi di Pelabuhan Perikanan Pengambengan, dapat dilihat pada gambar di
bawah ini.
Gambar 2.16 Tampilan Arsitektur Bali pada Balai Pertemuan Nelayan
Sumber : survey lapangan, tanggal 10 September 2015
Gambar 2.17 Tampilan Arsitektur Bali pada Merajan
Sumber : survey lapangan, tanggal 10 September 2015