12 Nelayan-nelayan yang beraktivitas di PPN Pengambengan mayoritas
berasal dari daerah Jawa. Mereka pindah dan menetap di Bali, lalu membuat perkampungan di Desa Pengambengan. Letak perkampungan nelayan sangat dekat
dengan pelabuhan perikanan sehingga aksesbilitas para nelayan menuju pelabuhan perikanan sangat mudah. Berikut letak perkampungan nelayan yang ada di sekitar
PPN Pengambengan :
= Letak Perkampungan Nelayan
Gambar 2.5 Letak Perkampungan Nelayan di Sekitar PPN Pengambengan
Sumber : Observasi dan Google Maps
13
2.2.2. Aktivitas Perikanan
Langkah-langkah kerja para Nelayan dalam setiap aktivitas operasi penangkapan ikan di PPN Pengambengan, Bali sebagai berikut :
a. Persiapan di darat. Pukul 16.00 WITA
b. Pemuatan loading ke atas kapal. Pukul 17.00 WITA
c. Berlayar menuju daerah penangkapan ikan fishing ground. Pukul 17.30
WITA d.
Persiapan alat penangkapan ikan. e.
Pengoperasian alat penangkapan ikan, penurunan jaring setting pertama. f.
Pengangkatan jaring hauling alat penangkapan ikan pertama. g.
Penanganan hasil tangkapan pertama. h.
Persiapan alat penangkapan ikan dan seterusnya. i.
Pengoperasian alat penangkapan ikan, setting ke dua dan seterusnya. j.
Hauling ke dua dan seterusnya. k.
Penanganan hasil tangkapan kedua, dan seterusnya. l.
Berlayar menuju pelabuhan asal fishing base keesokan harinya. Pukul 07.30 WITA
m. Proses bongkar hasil tangkapan.
Berdasarkan data dari Dinas Perikanan, Kelautan dan Kehutanan Kabupaten Jembrana 2014:170 Prosentase jenis ikan yang dominan tertangkap oleh nelayan
yang melakukan penimbangan dan pelelangan ikan di TPI Pengambengan selama tahun 2007-2014 adalah ikan lemuru 83,68, ikan tongkol 9,32, ikan layang
4,94, ikan lainnya 1,34, dan ikan selengseng 0,14. Sedangkan prosentase nilai penimbangan dan pelelangan ikan, didominasi oleh ikan lemuru
67,67, ikan tongkol 21,19, ikan layang 8,73, ikan lainnya 2,04, dan ikan selengseng 0,37. Berikut gambar ikan-ikan yang menjadi produksi PPN
Pengambengan :
14 Penimbangan pelelangan ikan di TPI Pengambengan selama tahun 2007-
2014, secara umum cenderung mengalami peningkatan. Demikian juga dengan nilai pelelangan ikan, jumlah armada yang mendarat menimbang ikan, serta PAD dari
TPI Pengambengan cenderung mengalami peningkatan. Hal ini disebabkan karena cuaca dan kondisi perairan di Selat Bali yang baik untuk melakukan penangkapan
ikan.
Gambar 2.6 Ikan Lemuru, Ikan Layang, Ikan Tongkol, Ikan Slengseng, Ikan Kenyar, Ikan Banyar
Sumber : Profil Dinas Perikanan, Kelautan dan Kehutanan Kabupaten Jembrana 2014:170
Gambar 2.7 Ikan Selar, Ikan Tamban, Ikan Kekerong, Ikan Utik, Ikan Marmoyo, Ikan Ceracah, Ikan Layur, Ikan Teribang, dan Ikan Putihan.
Sumber : Profil Dinas Perikanan, Kelautan dan Kehutanan Kabupaten Jembrana tahun 2014:170
15
Sumber : Profil Dinas Perikanan, Kelautan dan Kehutanan Kabupaten Jembrana tahun 2014:168
Tabel 2.3 Tabel Data Penimbangan Ikan di TPI Pengambengan Tahun 2014