9 terhadap loyalitas pelanggan.Berikut ini hasil uji regresi linier
berganda dengan menggunakan SPSS.
Tabel 4.9 Hasil Uji Regresi Linier Berganda
Variabel Koefisien
Regresi t
hitung
p-value
Konstanta -4.187 -2.344
0.023 KualitasPelayanan 0.111
3.796 0.000
KepuasanPelangan 0.637 7.065
0.000 Diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut:
Y= -4,187+0,111X
1
+0,637X
2
+e Dari persamaan tersebut dapat diinterpretasikan bahwa:
1. Nilai konstanta sebesar -4.187, artinya jikavariabel kualitas
Pelayanan X
1
, dan Kepuasan PelangganX
2
sama dengan 0 nol maka loyalitas pelanggan akan menurun sebesar -4,187.
2. Koefisien regresi dari kualitas pelayanan sebesar 0,111 dengan
parameter positif, yang berarti apabila terjadi peningkatan kualitas pelayanan, maka loyalitas pelanggan akan meningkat
sebesar 0,111 dengan asumsi variabel lain konstan. 3.
Berdasarkan uji regresi diperoleh koefisien regresi untuk variabel kepuasan pelanggansebesar 0,637 dengan parameter
positif, yang berarti apabila terjadi peningkatan kepuasan pelanggan, maka loyalitas pelanggan akan meningkat sebesar
0,637 dengan asumsi variabel lain konstan.
b. Uji Koefisien Determinasi R
2
Tabel 4.10 Hasil Uji Determinasi R
2
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.862
a
.743 .731
1.09694
Sumber: Data Primer diolah, 2016.
Nilai adjusted RSquare pada penelitian ini sebesar 0,731 artinya 73,1 variabel loyalitas pelanggan dapat dijelaskan oleh
10 variableindependenkualitas pelayanandan kepuasan pelanggan.
Sedangkan sisanya sebesar 26,9 dijelaskan oleh faktor-faktor yang lain yang tidak masuk dalam penelitian ini.
c. Pengujian Simultan Uji F
Pengujian dengan menggunakan uji F dilakukan untuk mengetahui adanya pengaruh dari variabel independen terhadap
variabel dependen secara bersama-sama simultan.Berikut ini
disajikan hasil uji F pada penelitian ini. Tabel 4.11
Hasil Uji F
Model Sum of Squares
Df Mean Square F
Sig. 1Regression
159.751 2
79.875 66.381 .000
Residual 55.351
46 1.203
Total 215.102
48 Sumber: Data Primer diolah, 2016.
Adapun langkah perhitungan sebagai berikut: 1. Menentukan Kriteria Pengujian
Dengan membandingkan nilai dengan
dan sig dengan
α apabila nilai dan sig
α , artinya tidak ada pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan dan
kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan. Dan sebaliknya apabila perbandingan nilai
dan sig α , artinya ada
pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan.
2. Kesimpulan Hasil perhitungan diperoleh nilai
= 66,381 dan =
4,047 didukung sig = 0,000
.
Dengan membandingkan nilai dan sig
α 66,381 4,047 dan = 0.000 0.05, berarti variabel antara kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan
secara bersama-sama memiliki pengaruh terhadap loyalitas pelanggan
11
d. Uji Hipotesis Uji t
Uji t dilakukan untuk mengetahui signifikansi pengaruh tiap-tiap variabel independen yang berupa kualitas pelayanan dan kepuasan
pelanggan terhadap loyalitas pelanggan. Tabel 4.12 di bawah menunjukkan hasil perhitungan yang diperoleh sebagai berikut
:
Tabel 4.12 Uji Hipotesis Uji t
Variabel t
hitung
p-value Keterangan
KualitasPelayanan 3.796
0.000 H
1
diterima KepuasanPelangan
7.065 0.000
H
2
diterima
Sumber: Data Primer diolah, 2016.
Hasil : a
Hasil perhitungan diperoleh nilai = 3,796 dan
= 2.012, didukung sig = 0,000. Dengan membandingkan nilai
dan sig α 3,796 2.012 dan 0.000 0.05, maka
H
1
diterima, artinya kualitas pelayanan berpengaruh secara signifikan terhadap loyalitas pelanggan.
b Hasil perhitungan diperoleh nilai
= 7,065 dan =
2.012, didukung sig = 0,000. Dengan membandingkan nilai dan sig
α 7,065 2.012 dan 0.000 0.05, maka H
2
diterima, artinya kepuasan pelanggan berpengaruh secara signifikan terhadap loyalitas pelanggan.
B. Pembahasan
Berdasarkan hasil analisis data yang telah di lakukan,maka di peroleh pembahasan sebagai berikut :
1. Hipotesis yang pertama adalahkualitas pelayanan berpengaruh positif
serta signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Dari hasil olah data yang telah di lakukan menunjukan bahwa variabelkualitas pelayanan
memiliki nilai t
hitung
3,796 dengan nilai sig 0,000, maka hipotesis ini diterima. Artinya kualitas pelayanan berpengaruh positif serta
signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Hasil penelitian ini dapat dijelaskan bahwa semakin baik pelayanan yang diberikan produsen ke