Definisi Operasional PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK ICEBREAKER TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS :Studi Eksperimen Kuasi Pada Siswa Kelas VII SMP N 1 Bandung.

Sheilly Novia, 2013 Pengaruh Penggunaan Teknik Ice Breaker Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPS Studi Eksperimen Kuasi Pada Siswa Kelas VII SMPN 1 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Keterangan : O1 = Tes awal pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol O2 = Tes akhir pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol X = Perlakuan teknik pembelajaran icebreaker Untuk memperoleh dasar yang lebih menyakinkan dalam memperkirakan pengaruh dan suatu materi guru dapat mengganti desain pembelajaran, yang semula menggunakan treatment + evaluation menjadi menggunakan desain pretest + treatment + post-test. Dalam hal ini, sebelum memulai materi yang akan dipelajari, guru harus memberikan pretest lalu setelah mereka selesai mempelajari dengan perlakuan tertentu guru memberikan post-test untuk mengetahui motivasi belajar setelah diberi perlakuan. Dan untuk mengetahui sejauh mana perolehan motivasi belajar siswa, harus mengurangkan nilai post-test dengan nilai pretest dan nilai akhir yang diperoleh merupakan tanda keberhasilan atau ketidakberhasilan perlakuan yang telah dilakukan. Kelas control dan kelas eksperimen digunakan masing-masing satu kelas karena teknik pembelajaran atau variable penelitian yang diterapkan hanya satu yaitu teknik icebreaker, sehingga berdasarkan hasil diskusi antara peneliti dengan dosen pembimbing cukup dilakukan pada satu kelas control dan satu kelas eksperimen. Pemilihan kelas dalam penelitian Quasi eksperimen tidak bertujuan untuk generalisasi tetapi untuk memilih kelas yang akan diberikan perlakuan yang berbeda dengan kelas control sehingga dalam penelitian ini satu kelas control dan satu kelas eksperimen dirasa cukup.

C. Definisi Operasional

Untuk menghindari adanya salah pengertian antara penulis dan pembaca, serta untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang penelitian ini, maka perlu kiranya penulis memberikan penjelasan tentang konsep yang penulis gunakan dalam penelitian ini. Sheilly Novia, 2013 Pengaruh Penggunaan Teknik Ice Breaker Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPS Studi Eksperimen Kuasi Pada Siswa Kelas VII SMPN 1 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1. Teknik Icebreaker dalam Pembelajaran Icebreaker adalah salah satu cara yang dapat diterapkan guru untuk mengalihkan situasi dari yang membosankan, mengantuk, menjenuhkan, dan dari suasana yang kaku menjadi rileks, bersemangat, serta ada perhatian dan ada rasa senang untuk mendengarkan atau memperhatikan materi pelajaran yang diberikan. Pemberian icebreaker ini tergantung pada jenis materi yang akan disampaikan dan metode pembelajaran yang digunakan. Icebreaker yang dapat digunakan oleh guru dapat berupa game, jokes, kuis, anekdot, penayangan animasi atau karikatur lucu, mengadakan kegiatan yang dapat membuat siswa bergerak bebas sejenak atau pemberian musik yang dapat membuat rileks siswa. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan icebreaker pada awal pembelajaran, kegiatan inti dan pada akhir pembelajaran, dengan jenis permainan yang diberi judul “produksi kapal” lampiran 7, dan “berbelanja” lampiran 10 pada kegiatan inti. Dan menggunakan icebreaker tepuk, jokes, gambar, dan cerita motivasi, teka-teki pada saat kegiatan membuka dan menutup pelajaran. 2. Motivasi Belajar Motivasi menjelaskan apa yang membuat orang melakukan sesuatu, membuat mereka tetap melakukannya, dan membantu mereka dalam menyelesaikan tugas-tugas. Hal ini berarti bahwa konsep motivasi digunakan untuk menjelaskan keinginan berperilaku, arah perilaku c pilihan, intensitas perilaku usaha, berkelanjutan, dan penyelesaian atau prestasi yang sesungguhnya. Motivasi adalah proses yang memberi semangat, arah, dan kegigihan perilaku. Artinya, perilaku yang memiliki motivasi adalah perilaku yang penuh energi, terarah, dan bertahan lama. Indikator Motivasi yang dikemukakan oleh Pintrich 1991:3 yang terdiri dari: Sheilly Novia, 2013 Pengaruh Penggunaan Teknik Ice Breaker Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPS Studi Eksperimen Kuasi Pada Siswa Kelas VII SMPN 1 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1 komponen nilai value component yaitu keyakinan tentang pentingnya nilai kegunaan tugas belajar 2 Komponen harapan expectancy component yaitu keyakinan seseorang tentang kemampuan atau keterampilan untuk mengerjakan tugas 3 komponen afektif affectiv component yaitu perasaan tentang diri, atau reaksi emosional dalam melaksanakan tugas belajar.

D. Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

Penggunaan Model Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas VIII-4 Di SMP PGRI 1 Ciputat

1 4 249

Pengaruh Metode Sosiodrama Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Akidah Akhlak (Kuasi Eksperimen di MTs Mathlabussa’adah).

4 60 151

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS VII SMP N 1 KEBAKKRAMAT.

0 0 12

Pengaruh Penggunaan Aplikasi Entrefriender Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Pelajaran Prakarya Dan Kewirausahaan (Studi Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas XI SMKN 1 Bandung).

1 2 33

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN PETA KONSEP TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS : Penelitian Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 9 Bandung.

1 11 49

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KUIS TEBAK KATA PADA MATA PELAJARAN PKn DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA :Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas VIII SMP N 9 Bandung:.

0 1 45

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA E-COMIC TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI :Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas VII SMP Negeri 12 Bandung.

0 2 50

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA FILM PENDEK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS :Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas VII di SMP Pasundan 4 Bandung.

0 0 42

PENGARUH PROJECT CITIZEN TERHADAP KETERAMPILAN KEWARGANEGARAAN SISWA SMP: Studi Eksperimen Kuasi Pada Kelas VII SMP Kahuripan Lembang Bandung.

0 0 65

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KUIS TEBAK KATA PADA MATA PELAJARAN PKn DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA :Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas VIII SMP N 9 Bandung: - repository UPI S PKN 1001739 Title

0 0 4