10
mencapai kesepakatan bersama, dimana kedua belah pihak akan mencari jalan keluar yang dihasilkan lewat perdamaian mediasi.
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut tertarik untuk menelaah lebih lanjut mengenai peran dan fungsi lembaga adat dalam pelaksanaan penyelesaian
sengketa pembagian warisan di Kota Banda Aceh. Penelaahan ini nantinya akan dilakukan melalui suatu penelitian
dengan judul “ANALISIS YURIDIS PUTUSAN
LEMBAGA ADAT
ACEH DALAM
PENYELESAIAN SENGKETA PEMBAGIAN WARISAN DI KOTA BANDA ACEH.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar
belakang di
atas, dapat
dikemukakan beberapa
permasalahan yang akan dikaji lebih lanjut antara lain sebagai berikut: 1. Mengapa masyarakat Aceh di Kota Banda Aceh memilih lembaga adat Aceh
sebagai tempat menyelesaikan sengketa pembagian warisan ? 2. Bagaimanakah mekanisme penyelesaian sengketa pembagian warisan oleh
lembaga adat Aceh di Kota Banda Aceh ? 3. Bagaimanakah pelaksanaan putusan lembaga adat Aceh dalam penyelesaian
sengketa pembagian warisan di Kota Banda Aceh ?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan tersebut di atas, maka tujuan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :
Universitas Sumatera Utara
11
1. Untuk mengetahui alasan masyarakat Kota Banda Aceh memilih lembaga adat Aceh sebagai tempat menyelesaikan sengketa pembagian warisan.
2. Untuk mengetahui mekanisme penyelesaian sengketa pembagian warisan
oleh lembaga adat Aceh di Kota Banda Aceh. 3. Untuk
mengetahui pelaksanaan
putusan lembaga
adat Aceh
dalam penyelesaian sengketa pembagian warisan di Kota Banda Aceh.
D. Manfaat Penelitian
Pelaksanaan penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat baik secara teoritis maupun secara praktis, seperti yang dijabarkan lebih lanjut sebagai berikut:
1. Secara Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbang saran dalam ilmu
pengetahuan hukum pada umumnya, serta perkembangan hukum di bidang kewarisan dalam hal ini hukum waris adat, yang berhubungan dengan
masalah penyelesaian sengketa dalam pembagian warisan melalui lembaga adat Aceh.
2. Secara Praktis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada masyarakat,
khususnya kepada masyarakat adat Aceh di Kota Banda Aceh yang mengalami sengketa pembagian warisan agar dapat lebih mengetahui tentang
mekanisme penyelesaian sengketa pembagian warisan melalui lembaga adat Aceh.
Universitas Sumatera Utara
12
E. Keaslian Penelitian
Berdasarkan hasil penelusuran sementara dan pemeriksaan yang telah penulis lakukan baik di kepustakaan penulisan karya ilmiah Magister Hukum, maupun di
Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara USU Medan, ditemukan beberapa beberapa penelitian yang menyangkut lembaga adat dan penyelesaian
sengketa waris diantaranya : 1. Penelitian dengan judul “Efektifitas Putusan Lembaga Adat Aceh dalam
Penyelesaian Sengketa Studi di LAA tingkat Gampong di Kabupaten Aceh Besar oleh Gelora Dee Sarah Nim. 087011047. Penelitian ini walaupun
objek nya juga menyangkut Lembaga Adat Aceh tetapi tidak ditujukan terhadap
penyelesaian sengketa
pembangian warisan
tetapi hanya
penyelesaian sengketa secara umum. 2. Penelitian dengan judul Pelaksanaan Pembagian Warisan Pada Masyarakat
Adat Minangkabau Studi Kasus di Kabupaten Agam oleh Cahaya Masita Nasution, Nim 047011077. Pada penelitian ini walaupun mengacu pada
pelaksanaan pembagian warisan tetapi objeknya bukan pada Masyarakat Adat Aceh tetapi ditujukan Pada Masyarakat Adat Minangkabau.
Kedua penelitian sebelumnya
tersebut tidak
membahas objek yang
sama dengan penelitian ini. Oleh karena itu, penelitian ini yang berjudul
“ANALISIS YURIDIS PUTUSAN LEMBAGA ADAT
ACEH DALAM
PENYELESAIAN SENGKETA PEMBAGIAN WARISAN DI KOTA BANDA ACEH”
adalah asli adanya. Artinya secara akademik penelitian ini dapat
Universitas Sumatera Utara
13
dipertanggung jawabkan kemurniannya, karena belum ada yang melakukan penelitian yang sama dengan judul penelitian ini.
F. Kerangka Teori dan Konsepsi