Sampel Penelitian Populasi dan Sampel 1. Populasi Penelitian

Aggih Firdansyah, 2014 Pengaruh model pembelajaran quantum teaching terhadap hasil belajar siswa dalam mata Pelajaran akuntansi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Populasi dan Sampel 1. Populasi Penelitian

Menurut Fraenkel 1990:84 “Populasi adalah sekumpulan objek, orang, atau keadaan yang menjadi perhatian peneliti dan akan digunakan oleh peneliti untuk menggeneralisasikan penelitiannya”. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari dua kelas yang akan diteliti yaitu kelas eksperimen Ke yaitu kelas XI Farmasi 1 dan kelas kontrol Kc yaitu kelas XI Farmasi 2.

2. Sampel Penelitian

Sampel merupakan sebagian dari populasi yang akan diteliti dan yang dianggap dapat menggambarkan karakteristik populasinya Fraenkel, 1990:84. Untuk menentukan jumlah sampel, pada dasarnya ada dua teknik sampling yang dapat digunakan yaitu probability sampling dan non probability sampling. Namun pada penelitian ini penulis menggunakan teknik non probability sampling yaitu Purposive Sampling dimana teknik penentuan sampel dilakukan dengan pertimbangan tertentu. Sampel dalam penilitian ini adalah kelas XI Farmasi 1 sebagai kelas eksperimen dan Kelas XI Farmasi 2 sebagai kelas kontrol.. Hasil Belajar Suatu pencapaian hasil yang diperoleh dari suatu proses pembelajaran yang di lakukan menunjukan tingkat pencapaian suatu tujuan yang diharapkan dimana biasanya diukur dari hasil nilai Ulangan. Nilai ulangan siswa setelah diberikan treatment. Interval Aggih Firdansyah, 2014 Pengaruh model pembelajaran quantum teaching terhadap hasil belajar siswa dalam mata Pelajaran akuntansi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Berikut adalah langkah-langkah sampel teknik Purposive Sampling dalam penelitian ini, yaitu: a. Mencari data nilai hasil belajar siswa Nilai ulangan harian siswa kelas XI Farmasi 1 dan XI Farmasi 2. b. Selanjutnya menghitung nilai rata-rata siswa c. Menghitung uji homogenitas kelas yang akan dijadikan kelas eksperimen dan kelas kontrol sehingga diketahui kemampuan awal siswa pada masing- masing kelas. d. menentukan mana yang akan dijadikan kelas eksperimen yang diterapkan model pembelajaran Quantum Teaching dan sampel kelas kontrol yang tidak menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching.

D. Langkah-langkah Pelaksanaan Model Quantum Teaching