Tujuan dan Fungsi Pendidikan Kewarganegaraan
Terra Tramidiya, 2014 Penerapan Media Story Picture untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa dalam
Pembelajaran PKN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Pendapat lain mengenai Pendidikan Kewarganegaraan menurut Cogan dalam Ganeswara 2008 : 1 mengatakan bahwa :
Pendidikan Kewarganegaraan mencakup pendidikan kewarganegaraan di dalam lembaga pendidikan formal dalam hal ini di sekolah dan dalam program
pendidikan guru dan di luar sekolah baik yang berupa program penataran atau program lainnya yang sengaja dirancang atau sebagai dampak pengiring dari
program lain yang berfungsi memfasilitasi proses pendewasaan atau pematangan sebagai warganegara.
Pendidikan kewarganegaraan pada hakikatnya adalah membentuk warga negara yang baik. Selain itu, Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan dapat membentuk
warga negara yang berkarakter yang sekaligus dapat berperan aktif dalam kegiatan pemerintahan dalam segala bidang. Indonesia sebagai negara yang berlandaskan asas
demokrasi dibutuhkan partisipasi aktif dalam masyarakat Indonesia itu sendiri. Dari sinilah peranan Pendidikan Kewarganegaraan dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara. Pendapat lain mengenai Pendidikan Kewarganegaraan menurut Syaifullah dan Wuryan 2008 : 9 mengatakan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan merupakan
sarana untuk membekali peserta didik dengan pengetahuan dan kemampuan dasar berkenaan dengan hubungan antar warga negara dengan negara serta pendidikan
pendahuluan bela negara agar menjadi warga negara yang bisa diandalkan oleh bangsa dan negara. Pendidikan Kewarganegaran dipandang sebagai wahana dalam
membentuk warna negara yang berjiwa Pancasila sebagai dasar negara kita.