Metode Analisis Kuantitatif Metode Analisis dan Rancangan Pengujian Hipotesis

r òó ôõ ö÷ òö ø t ø s ù ú òó ûõ ö ò r y ø öü t ò ýøþ ÷ ûøÿ ú ù ø ö ✁ùõ ✂ û÷ ò øý ø÷ øýøþ ó ù õ✂ ø t ø u ✄õ ✄õ t t ò rt û ö ü üû ø t ø u ó ò ☎ úø r òó ô õ ö ÷ òö ÷ûø ó ú ☎ ó ûùø ö ☎ ò ☎ ûýûþ ÿø w ø✄ ø ö ó ùõ ✂ t ò t û öüüû ✆ò r õ ý ò þø ö öûýøû ó ùõ ✂ øù ✝ u øý ÷ø ö û÷ ò øý ö ø ☎ ôøù ó òô ò rt û ÷ û ✄ ø w øþ û ö û ✞ = skor aktual skor ideal X 100 ✆ òö ÿ ò ýø ó ø ö ✄õ ✄õ ✝ öûýøû ó ùõ ✂ ø ✟ t úøý ó ò ✄ø üøû ✄ ò r ûù ú✝ ✞ Tabel 3.7 Kriteria Presentase Tanggapan Responden No. Jumlah Skor Kriteria ✠ ✡☛ ☛ ☛ ☞ ✌ ✍ ✎ ☛ ☛ ☞ ✏û ÷ øù ✄øûù ✡ ✍ ✎ ☛ ✠ ☞ ✌ ✑ ✡ ☛ ☛ ☞ ✒ u r ø ö ü ✓øûù ✍ ✑ ✡ ☛ ✠ ☞ ✌ ✎ ✔ ☛ ☛ ☞ ✕ úù ú ô ✖ ✎ ✔ ☛ ✠ ☞ ✌ ✔ ✖ ☛ ☛ ☞ ✓øûù ✑ ✔✖ ☛✠ ☞ ✌ ✠ ☛☛ ☞ ✁ ø öüø t ✓ øûù ✁ú ☎ ✄ ò r ✞ ✗ ☎ û ✘ ø r û ☎ ø w ø t û ✡☛☛ ✙ ✞ ✔✖

3.2.6.2 Metode Analisis Kuantitatif

✚ òöú✂ u t ✁úüû y õ öõ ✡ ☛ ✠☛ ✞ ✔ ø öøýû ó û s ù úø ö ✝û t ø t û ✛ ☎ òö y ø t øùø ö ✄øþ w ø ✞ ✚ ò t õ÷ ò ô òöò ýû t ûø ö y ø öü ✄ ò r ýø ö ÷ ø ó ùø ö ôø÷ø ✛û ý ó ø ✛ø t ô õ ó û t û ✜ û ó ☎ ò ✢ ÷ûü úöøùø ö úö✝úù ☎ òöò ýû t û ôø÷ø ô õ ôúýø ó ò ø t ø u ó ø ☎ ô ò ý t ò rt òö ✝ ú ✢ ôòöü ú ☎ ô ú ýø ö ÷ ø t ø ☎ òö ü ü ú ö øù ø ö û ö ó ✝ r ú ☎ òö ôòö ò ýû t ûø ö ✢ ø öøýû ó û s ÷ ø t ø ✄ ò r ó û ✛ ø t ù úø ö ✝û t ø t û ✛✣ st ø t û st ûù ✢ ÷ òöüø ö ✝ ú ÿ úø ö ú ö ✝ úù ☎ òöü úÿû þû ôõ✝ òó û s y ø öü t ò ýøþ ÷ û t ò t ø ôùø ö ✤ ✚ ò t õ÷ ò y ø öü ÷ ûü ú ö øù ø ö ÷øýø ☎ ô òöò ýû t ûø ö û ö û ø÷øýøþ ☎ ò t õ÷ ò ù úø ö ✝û t ø t û ✛ ✥ û ☎ ø ö ø ✜ ø r ûø✄ ò ý X 1 Sistem Informasi dan X 2 Restrukturisasi Organisasi dipasangkan dengan data variabel Y Produktivitas Aparat Pajak yang dikumpulkan melalui kuesioner masih memiliki skala ordinal, maka sebelum diolah data ordinal terlebih dahulu dikonversi menjadi data interval menggunakan ✦ ✧★✩ ✪✫✧ ✬✭ ✮✮✯✰ ✱✲ ✯ ✳✴✵✯✶ ✴✷✸ ✹✺ ✻ ✼ ✽✾✿ ❀❁✾ ❂ ❃❄ ✾✿ ❀❁ ✾ ❂ tr ✾✿ ❅ ❆ ❇❈❉✾ ❅ ❊ ❋✾ t ✾ ❇❈❋ ❊ ✿ ✾❄ ❁ ● ❋ ✾ t ✾ ❊ ✿ ❍ ● r ■ ✾❄ y ✾ ❊ tu ❏ ✾✼ ✹ ● ❉ ❑ ● r ❂ ✾ t ❊ ❁ ✾✿ s ● t ❊ ✾ ❑ ▲ ▼ ❍ ❊ r ◆✾ w ✾▲ ✾✿ r ●❅ ❑ ❇ ✿ ❋ ● ✿ ❋✾ r ❊ ❁ ▼ ●❅ ❊❇ ✿ ● r y ✾✿ ❀ ❋ ❊❅ ● ▲✾ r ❁ ✾✿✼ ▲✼ ❖✾❋✾ ❅ ● t ❊ ✾ ❑ ▲ ▼ ❍ ❊ r y ✾✿ ❀ ❋ ❊ t ● ✿ ❍ ▼ ❁ ✾✿ ❋ ❊❂ ❊ t ▼ ✿ ❀ ❉ ✾ ❅ ❊ ✿ ❀ ❃❉✾ ❅ ❊ ✿❀ ❆ r ● ❁ ▼ ● ✿ ❅ ❊ ◆✾ w ✾▲ ✾✿ r ●❅ ❑ ❇ ✿ ❋ ● ✿ ✼ P✼ ✺ ● t ❊ ✾ ❑ ❆ r ● ❁ ▼● ✿ ❅ ❊ ❋ ❊ ▲✾ ❀ ❊ ❋ ● ✿ ❀✾✿ ▲✾✿ y ✾❁✿ y ✾ r ●❅ ❑ ❇✿❋ ● ✿ ❋✾✿ ❂ ✾ ❅ ❊ ❄✿ y ✾ ❋ ❊❅ ● ▲ ▼ ❍ ❑ ❈ ❇❑ ❇ ❈ ❅ ❊ ✼ ❋✼ ✹ ● ✿ ● t ▼ ❁ ✾✿ ❑ r ❇ ❑❇❈ ❅ ❊ ❁ ▼❉ ▼❄✾ t ❊ ❆ ❋ ● ✿ ❀✾✿ ◆✾❄✾✿ ❉ ● ✿◆ ▼❉❄✾ ❂❁✾✿ ✿ ❊ ❄✾ ❊ ❑ r ❇ ❑ ❇ ❈ ❅ ❊ ❅ ● P✾ r ✾ ▲ ● ru ru t ✾✿ ❑ ● r ❁ ❇❄ ❇ ❉ ❅ ❁ ❇❈✼ ● ✼ ✹ ● ✿❀ ❀ ▼✿✾❁ ✾✿ ◗✾▲ ● ❄ ❘❊ str ❊ ▲ ▼❅ ❊ ❙❇❈❉✾❄ ❚ ❂❊ t ▼✿❀ ✿ ❊ ❄✾ ❊ Z untuk setiap proporsi kumulatif yang diperoleh. f. Menentukan nilai tinggi densitas untuk setiap nilai Z yang diperoleh dengan menggunakan Tabel Tinggi Densitas. g. Menggunakan skala dengan rumus. Density at Lower Limit Density at Upper Limit NS = Area Below Upper Limit Area Below Upper Limit Keterangan: ❯ ✯ ✴ ✰ ✱ ✵ y ✷ ✵ ❱❲ ❳ ✯✶ ❱ ✱ ❨ ✱ ✵ = kepadatan batas bawah ❯ ✯ ✴ ✰ ✱ ✵ y ✷ ✵ Upper Limit = kepadatan batas atas Area Below Upper Limit = daerah dibawah batas atas Area Below Upper Limit = daerah dibawah batas bawah ❩❬ ❭❪❫ ❴❵❛❜❵ ❝ ❝❛❞❵❛ ❫ ❜❵❞❵ ❡ ❢❣❛ ❝ ❵❞ ❜❪ ❛ ❝❤❪ r ✐❵❞❥ y ❵❛ tu ❭❜❵❞❵ Value SV yang nilainya terkecil harga negatif yang terbesar diubah menjadi sama dengan jawaban responden yang terkecil melalui transformasi berikut ini: [NS + | NS min | +1 ] = Y Proses pentransformasian data ordinal menjadi data interval dalam penelitian ini menggunakan bantuan program komputer yaitu ❦ ❧♠♥ ♦♣ ♦qr s qq❧ ♠t Excel 2007 Analize. Hasil data yang telah dikonversi tersebut selanjutnya diolah menggunakan analisis berikut :

1. Analisis Regresi Linier Berganda

Menurut Sugiyono 2009:149 analisis linier regresi digunakan untuk melakukan prediksi bagaimana perubahan nilai variabel dependen bila nilai variabel independen dinaikanditurunkan. Penjelasan garis regresi menurut Andi Supangat 2007:325 menyatakan bahwa : Garis regresi regression lineline of the best fitestimating line adalah suatu garis yang ditarik diantara titik-titik scatter diagram sedemikian rupa sehingga dapat dipergunakan untuk menaksir besarnya variabel yang satu berdasarkan variabel yang lain, dan dapat juga dipergunakan untuk mengetahui macam korelasinya positif atau negatifnya. Dalam penelitian ini, analisis regresi linier berganda digunakan untuk membuktikan sejauh mana hubungan pengaruh Sistem Informasi dan Restukturisasi Organisasi Direktorat Jendral Pajak terhadap Produktivitas Aparat Pajak.

Dokumen yang terkait

Pemanfaatan Sistem Teknologi Informasi Dalam Peningkatan Pelayanan Pada Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

1 102 44

Analissi perbandingan sebelum dan sesudah penggunaan internet berdasarkan sistem informasi derektorat jenderal pajak (SIDJP) terhadap penerimaan pajak : studi kasus pada kantor pelayanan pajak pratama serpong

9 85 94

Sistem Informasi Direktorat jenderal Pajak (SIDJP) Wajib Pajak Terdaftar Dalam Meningkatkan Penerimaan Pajak Terdaftar Dalam Meningkatkan Penerimaan Pajak Penghasilan Atas Kegiataan Esktensifikasi Pada KPP Majalaya

1 14 1

Tinjauan Atas prosedur pengolahan SPT Masa PPh Pasah 23/26 Pada Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak Di kantor Pelayanan Pajak Pratama Cikarang Utara

0 2 1

Pengaruh Program Aplikasi SIDJP (Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak) Terhadap Kinerja Karyawan Pada Seksi Pelayanan Di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Soreang

0 3 1

Pengaruh Komitmen Manajemen Terhadap Implementasi Sistem Informasi Direktorat Jendral Pajak (SIDJP) Dengan Pendekatan Business Intelligence System Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Di Wilayah Kota Bandung

1 19 126

Pengaruh Sistem Informasi Direktorat Jenderal Pajak dan Penerapan E-Spt Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Penelitian pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya Bandung)

3 31 67

Pengaruh Penerapan Sistem Informasi Direktorat Jenderal Pajak dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Kantor Pelayanan Pajak (Survei Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya)

0 8 48

Analisis Perbandingan Pajak Penghasilan Pasal 23 Perusahaan Sebelum dan Sesudah Penerapan Peraturan Direktorat Jendral Pajak Nomor: Per-178/PJ/2006.

0 1 21

ABSTRAK APARAT PAJAK

0 0 1