Pengujian Hipotesis Model dan Teknik Analisis Data

4.7.3. Pengujian Hipotesis

Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak, maka dilakukan pengujian terhadap variabel-variabel penelitian secara parsial dan simultan. Pengujian secara parsial digunakan uji statistik t. Uji koefisien regresi dengan uji t t- test diperlukan untuk mengetahui tingkat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Pengujian secara simultan digunakan uji signifikansi simultan uji statistik F dan penentuan Koefisien Determinasi R 2 yang bermaksud untuk menjelaskan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Uji Signifikansi Parsial Uji – t Uji statistik t disebut juga sebagai uji signifikansi individual. Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas secara individual dalam menerangkan variasi variabel terikat Kuncoro, 2003. Hipotesis nol H o yang hendak diuji adalah apakah suatu parameter d 1, d 2, d 3, d 4 , sama dengan nol, maksudnya apakah suatu variabel independen bukan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen, H o : d 1 = 0, H o : d 2 = 0; H o : d 3 = 0; dan H o : d 4 = Artinya Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Belanja Daerah. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Universitas Sumatera Utara Hipotesis alternatifnya H a apakah suatu parameter d 1, d 2, d 3, d 4 , tidak sama dengan nol, maksudnya variabel tersebut merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. H a : d 1 ≠ 0, H o : d 2 ≠ 0; H o : d 3 ≠ 0; dan H o : d 4 ≠ Artinya Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Belanja Daerah. Kriteria pengambil keputusan terhadap uji – t, adalah sebagai berikut: Jika probabilitas 0,05, H a diterima Jika probabilitas 0,05, H a ditolak Uji Signifikansi Simultan Uji – F Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam metode mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat Kuncoro, 2003. Hipotesis nol H o yang hendak diuji adalah apakah semua parameter dalam model sama dengan nol, maksudnya apakah suatu variabel independen merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. H o : d 1 = d 2 = d 3 = d 4 = Artinya Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi secara simultan tidak berpengaruh terhadap Belanja Daerah. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Universitas Sumatera Utara Hipotesis alternatifnya Ha, tidak semua parameter secara simultan sama dengan nol, maksudnya semua variabel independen secara simultan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. H a : d 1 ≠ d 2 ≠ d 3 ≠ d 4 ≠ Artinya Pendapatan Asli Daerah PAD, Dana Alokasi Umum DAU, Jumlah Penduduk dan Pertumbuhan Ekonomi secara simultan berpengaruh terhadap Belanja Daerah BD. Kriteria pengambilan keputusan terhadap uji F, adalah sebagai berikut: Jika probabilitas 0,05, H a diterima Jika probabilitas 0,05, H a ditolak Koefisien Determinasi R 2 Koefisien Determinasi R 2 pada intinya untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel terikat Kuncoro, 2003. Nilai koefisien determinasi adalah diantara nol dan satu 0 ≤ R 2 ≤ 1. Nilai R 2 yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen, dan apabila nilai R 2 semakin kecil mendekati nol, berarti variabel-variabel independen hampir tidak memberikan semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Menurut Ghozali 2009: 87, kelemahan mendasar penggunaan koefisien determinasi adalah bias terhadap jumlah variabel independen yang dimasukkan kedalam model. Banyak peneliti menganjurkan untuk menggunakan nilai Adjusted R 2 pada saat mengevaluasi mana model regresi terbaik. Tidak seperti R 2 , p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Universitas Sumatera Utara nilai Adjusted R 2 dapat naik atau turun apabila satu variabel independen ditambahkan kedalam model. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Universitas Sumatera Utara

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian

5.1.1. Deskripsi Data Penelitian

Sebelum melakukan pembahasan mengenai data secara statistik harus terlebih dahulu memperhatikan deskripsi data KabupatenKota yang telah ditentukan sebagai sampel. Populasi pada penelitian ini berjumlah 33 KabupatenKota, terdiri dari 25 Kabupaten dan 8 Kota di Provinsi Sumatera Utara. Diantara 33 KabupatenKota tersebut yang memenuhi kriteria mejadi anggota sampel sesuai dengan maksud penelitian adalah sebanyak sebanyak 17 kabupatenkota, yang terdiri dari 13 kabupaten dan 4 kota seperti yang terdapat pada Tabel 4.1 pada bab sebelumnya. Data kuantitatif yang dipergunakan pada penelitian ini adalah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD dan Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD Pemerintah Daerah KabupatenKota di Provinsi Sumatera Utara yaitu APBD tahun 2007 sd tahun 2009 dan laporan realisasi anggaran tahun 2006 sd tahun 2008. Dari APBD dan Laporan Realisasi APBD tersebut yang menjadi objek penelitian adalah realisasi Pendapatan Asli Daerah PAD, realisasi Dana Alokasi Umum DAU, Jumlah Penduduk, Pertumbuhan Ekonomi dan Anggaran Belanja Daerah. Data diperoleh dari situs Sistem Informasi Keuangan Daerah – Departemen Keuangan Republik Indonesia 44 p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dan Jumlah Penduduk Terhadap Belanja Daerah Pada Pemda Di Sumatera Utara

6 106 122

Pengaruh Belanja Modal, Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Alokasi Umum Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Pada Kabupaten Dan Kota Di Sumatera Utara

8 88 80

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus terhadap Belanja Daerah pada Pemda di Provinsi Sumatera Utara

1 43 73

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Anggaran Belanja Modal Pada Pemko/Pemkab Sumatera Utara

1 65 74

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP BELANJA Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Modal (Studi Empiris Pada Kabupate

0 2 14

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DAN DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP BELANJA Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Modal (Studi Empiris Pada Kabu

0 5 25

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DAN DANA ALOKASI Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal (Studi Pada Pemerinta

0 3 14

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP BELANJA Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Alokasi Umum Terhadap Belanja Modal (Studi Empiris di Wilayah Karesidenan Surakarta).

0 1 16

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dan Jumlah Penduduk Terhadap Belanja Daerah Pada Pemda Di Sumatera Utara

0 0 13

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dan Jumlah Penduduk Terhadap Belanja Daerah Pada Pemda Di Sumatera Utara

0 0 16