3
Untuk menguatkan tegangan yang dihasilkan oleh sensor akan digunakan penguat sinyal yang juga mengubah tegangan analog menjadi digital sehingga mampu
dibaca oleh mikrokontroller. Setiap perubahan ketinggian air yang diterima oleh sensor akan ditampilkan dalam 3 display yaitu display sevent segment, LED dan
alarm. Karena komunikasi yang digunakan adalah komunikasi wireless atau tanpa kabel, maka akan digunakan pemancar dan penerima inframerah. Pemancar akan
mengirimkan data ketinggian air dari mikrokontroller menuju penerima inframerah dan inframerah juga akan menampilkannya dalam display atau tampilan.
I.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dilakukan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Memanfaatkan mikrokontroler AT89S51 sebagai pusat kendali dari sebuah
sistem yang cerdas. 2. Memanfaatkan sensor untuk membaca keadaan suatu lingkungan
3. Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahlimadya di Universitas Sumatera Utara
4. Memanfaatkan inframerah sebagai alat pengirim data jarak jauh 5. Membuat sebuah alat yang dapat mendeteksi banjir secara otomatis dan
mengirimkan datanya dengan menggunakan metode wireless.
I.4 Batasan Masalah
Mengacu pada hal diatas, saya membuat alat yang dapat mendeteksi banjir dengan metode wireless dengan batasan-batasan sebagai berikut :
1. Sensor apa yang digunakan untuk mendeteksi setiap perubahan ketinggian air.
Universitas Sumatera Utara
4
2. Mikrokontroller yang digunakan jenis apa dan bagaimana mikrokontroller mampu mengolah setiap data yang dihasilkan oleh sensor.
3. Komunikasi yang digunakan adalah komunikasi wireless yaitu memanfaatkan inframerah sebagai transmisi data. Bagaimana inframerah mampu mengirim
dan menerima data yang dihasilkan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 PERANGKAT KERAS
2.1.1 Arsitektur Mikrokontroler AT89S51
Arsitektur AT89S51 sudah memiliki beberapa komponen yang pada masa lalu merupakan chip tersendiri, sub komponen tersebut adalah :
• CPU, singkatan dari Central Processing Unit, adalah otak atau unit pemroses pada suatu MCU. Istilah CPU yang salah kaprah dalam dunia PC adalah satu
box yang terdiri dari banyak komponen. • Internal Oscillator yang memungkinkan pemakai hanya menambahkan sebuah
quarz crystal yang biasanya nilainya berkisar antara 6 Mhz hingga 24 Mhz. Meskipun demikian dari datasheet, AT89S51 dapat bekerja dari frekuensi 0
hingga 24 Mhz. • Interupt Control, suatu bagian yang mengatur prioritas interupsi dari luar atau
dari dalam chip MCU • Timer 1 dan Timer 2 adalah bagian yang dapat berfungsi sebagai pencacah
pulsa masuk atau menentukan waktu counter time • RAM adalah memori yang digunakan untuk menyimpan data sementara data
hilang bila catu daya padam
Universitas Sumatera Utara