Aspek Pengukuran Pengetahuan Pengolahan dan Analisa Data

4.3.2. Sampel

Sampel penelitian ini adalah semua pasien OA yang memenuhi kriteria inklusi dan esklusi dan bersedia mengikuti dalam penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling. a. Kriteria insklusi : Pasien menderita Osteoartritis yang berobat jalan di Poliklinik Reumatologi RSU Dr. Pirngadi, Medan yang telah didiagnose dengan kreteria klinis, radigrafi dan telah diperiksa oleh dokter spesialis penyakit dalam.. b. Kriteria eksklusi : Pasien yang tidak mengisi kuesioner dengan benar. Pasien yang buta huruf atau rabun dekat, tidak mengerti pertanyaan yang diberikan. Pasien dengan penyakit demensia.

4.4. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, pengambilan data dilakukan dengan memberikan self administered questionnaires kuesioner kepada pasien sebanyak 20 soal. Pengisian kuesioner dilakukan saat itu juga ketika peneliti melakukan kunjungan, agar dapat respon yang cukup baik. Kuesioner dijelaskan secara menyeluruh sampai benar- benar dimengerti dan dapat diisi secara benar oleh responden sehingga memberikan kemudahan bagi responden dalam melakukan pengisian kuesioner secara tepat dan lengkap. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat penelitian untuk mendapatkan data dari responden berupa pertanyaan. Pengumpulan data dilakukan oleh peneliti sendiri.

4.5. Aspek Pengukuran

Pengukuran pengetahuan dilakukan dengan memberikan 20 pertanyaan kepada responden. Penilaian pengetahuan dapat dilihat dari setiap item pertanyaan yang akan diberikan peneliti kepada responden Arikunto, 2009. a. Pengetahuan baik : jika jawaban benar 76-100 b. Pengetahuan cukup : jika jawaban benar 56-75 c. Pengetahuan kurang : jika jawaban benar ≤ 55

4.6. Pengetahuan

Pengetahuan knowledge adalah hasil tahu dari individu, yang sekedar menjawab pertanyaan. Pengetahuan ini terjadi setelah seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga. Pengetahuan merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya perilaku seseorang. Pengetahuan pada dasarnya terdiri dari sejumlah fakta dan teori yang memungkinkan seseorang untuk dapat memecahkan masalah yang dihadapinya. Pengetahuan tersebut diperoleh baik dari pengalaman langsung maupun melalui pengalaman orang lain Notoatmodjo, 2010.

4.7. Pengolahan dan Analisa Data

Data yang dikumpulkan dari kuesioner yang sudah diisi oleh responden, kemudian diolah secara manual dengan melalui langkah-langkah berikut: 1. Editing pengeditan Pengeditan dilakukan dengan memeriksa kelengkapan isi kuesioner dengan tujuan agar data yang masuk menggambarkan masalah yang diteliti kemudian data dikelompokkan dengan aspek pengukuran. 2.Coding pengkodean Setelah data diperoleh, peneliti melakukan pengkodean untuk mempermudah analisis data. 3. Entry Data Entry adalah memasukkan data yang diperoleh menggunakan komputer dengan menggunakan sistem atau program computer. 4. Tabulating tabulasi Setelah data diperoleh dimasukan ke dalam distribusi frekuensi. Data diperoleh dari hasil pertanyaan yang diberikan oleh pasien Osteoatritis dengan menggunakan kuesioner, kemudian diolah secara komputerisasi dan dianalisis secara deskriptif untuk menggambarkan masing-masing variabel penelitian dengan menggunakan program Statistical Package for Social Science SPSS. Kemudian hasil dibuat dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. BAB 5 HASIL PENELITIAN 5.1. Hasil Penelitian 5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian