Kestabilan Titik Tetap Kestabilan Titik Tetap Kestabilan Titik Tetap

    1 1 x Rx q x x thre K q x x thre x                   2 2 4 2 K q R q R K RK q xthre xu R              dan 2 2 4 2 K q R q R K RK q xthre x s R             

a. Kestabilan Titik Tetap

u x u x  menunjukkan populasi ikan punah.

b. Kestabilan Titik Tetap

s x Jika x t x thre  dengan x K thre   maka pemanenan dapat dilakukan dan populasi menuju titik tetap stabil dengan nilai s x lebih kecil dari K pemanenan threshold proporsional tidak menyebabkan populasi menuju kepunahan Lihat pada Gambar 7. Suatu persamaan diferensial tidak semuanya dapat diselesaikan secara kuantitatif. Dinamika populasi dan pengaruh peubah kontrol β akan diperlihatkan dengan solusi kualitatif. Misalkan 1.0, 1.0, 0.2 1, 0.5, 0.5 K x R thre         0.8, 1.0, q    dan 0.4 0.5 q     , sehingga diperoleh 0.312 u x   dan 0.512 s x  . . x 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.02 0.04 0.06 0.08 x Gambar 7 Bidang fase pemanenan threshold Akan diperlihatkan pengaruh nilai  terhadap dinamika populasi pada Gambar 8, 9, 10. Pada gambar tersebut dapat terlihat bahwa perubahan nilai  tidak mempengaruhi nilai kestabilannya, akan tetapi kenaikan  menyebabkan populasi lebih cepat menuju nilai kestabilannya. Pada pemanenan threshold proporsional, meskipun q R    populasi tidak akan menuju nol atau kepunahan Lihat pada Gambar 11 . 10 4 Pemanenan Musiman Untuk level usaha pemanenan musiman, maka persamaan 4.9 akan memiliki ekuilibrium stabil pada x  , yang diberikan oleh 1 1 x Rx t qx K t q                 u x  dan 1 . t q K s R x           Kondisi kestabilan dari titik tetap , u s x x diperoleh dengan memeriksa turunan pertama model pertumbuhannya, kemudian disesuaikan dengan kondisi kestabilan pada sub bab 2.6, yaitu . 2 1 Rx R t q dF K dx t q         4.12

a. Kestabilan Titik Tetap

Dengan mensubstitusi u x  ke persamaan 4.12 diperoleh dF dx , yaitu . 1 dF R t q dx t q        Agar sistem di titik u x  stabil, maka harus dipenuhi syarat dF dx  1 dF R t q dx t q          . R t q     Dengan demikian u x merupakan titik tetap tak stabil dan pada keadaan xu  tidak dapat dilakukan pemanenan, karena populasi akan menuju kepunahan. 11 Gambar 8 Pengaruh nilai 1   Gambar 9 Pengaruh nilai 2.5   Gambar 10 Pengaruh nilai Gambar 11 Dinamika populasi dengan 4 2.5 10     0.8 0.5, 1 q      

b. Kestabilan Titik Tetap