Provinsi Maluku Status eksploitasi sumberdaya ikan pelagis kecil di Perairan Maluku dan kapasitas penangkapannya

4 TINJAUAN UMUM PERIKANAN TANGKAP DI MALUKU

4.1 Provinsi Maluku

Dengan diberlakukannya Undang-Undang RI Nomor 46 tahun 1999 tentang pemekaran wilayah Provinsi Maluku menjadi Provinsi Maluku Utara dan Provinsi Maluku maka luasan Provinsi Maluku saat ini menjadi relatif kecil dibanding sebelumnya. Perubahan luasan dimaksud berdampak kepada perubahan kewenangan provinsi dalam mengelola wilayahnya seluas 712.479,69 km 2 , di mana sekitar 90 luas wilayah sekitar 658.294,69 km 2 merupakan wilayah perairan. Sebagai wilayah kepulauan, Provinsi Maluku terdiri atas 559 pulau, besar dan kecil. Pulau besar meliputi Pulau Seram dan Pulau Buru, sedangkan sisanya tergolong pulau kecil. Secara geografis, Provinsi Maluku terletak pada posisi 2 30´- 8 30´ LS dan 124 -135 30´ BT. Batas-batas wilayah Maluku sebagai berikut: bagian Utara berbatasan dengan Provinsi Maluku Utara; bagian Selatan berbatasan dengan Negara Timor Leste dan Australia; sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Tengah; sebelah Timur berbatasan dengan Provinsi Irian Jaya Barat DKP Maluku 2007b. Secara administratif Maluku terdiri dari 8 KabupatenKota, 62 Kecamatan, dan 886 DesaKelurahan yang sebagian besarnya terletak di pesisir pantai BPS Maluku 2007. Wilayah Maluku secara fisik geografis dibentuk oleh relief yang besar, di mana palung-palung laut dan punggung-punggung pegunungan silih berganti secara menonjol. Daratan Maluku adalah begunung dan berbukit yang menjulang langsung dari permukaan laut sehingga memberikan bentangan alam spesifik dengan tanjung dan teluk-teluk yang menyolok DKP Maluku 2007b. Wilayah perairan Maluku merupakan laut dalam seperti Laut Banda dan Laut Seram. Laut dangkal adalah laut Arafura yang menutupi dangkalan sahul. Wilayah perairan Laut Banda merupakan wilayah laut dari Kabupaten Buru, Kabupaten Seram Bagian Barat, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Timur, Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tenggara, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, serta bagian kecil dari perairan Provinsi Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Tengah. Perairan Laut Seram merupakan bagian wilayah perairan dari Kabupaten Buru, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Timur, dan Provinsi Maluku Utara. Sementara, perairan Laut Arafura merupakan bagian wilayah perairan dari Kabupaten Kepulauan Aru, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, dan Provinsi Irian Jaya. Penduduk Maluku pada tahun 2006 tercatat 1.313.022 jiwa, dengan pertambahan penduduk sangat bervariasi menurut KabupatenKota. Pertambahan tertinggi adalah Kota Ambon mencapai 4,98 dibandingkan KabupatenKota lainnya. Tingkat partisipasi angkatan kerja TPAK Maluku pada tahun 2006 mencapai sekitar 60. Lapangan kerja penduduk yang utama adalah sektor pertanian termasuk perikanan, kehutanan dan perkebunan sebesar 60,99 BPS Maluku 2007. Nelayan perikanan laut pada tahun 2004 di Maluku tercatat 88.236 orang DKP RI 2006.

4.2 Iklim