Skala  pengukuran  penanganan  demam  menggunakan  jawaban  yang diberikan  responden  melalui  pertanyaan  terbuka  dan  akan  dinilai  dengan
melihat distribusi frekuensi.
G. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji  validitas  merupakan  suatu  ukuran  yang  menunjukkan  tingkat- tingkat kesahihan sesuatu instrument. Instrument dikatakan valid apabila
mampu mengukur apa yang diinginkan dan dikatakan valid apabila dapat mengungkap  variabel  yang  diteliti  secara  tepat.  Instrumen  yang  baik
harus  memenuhi  dua  syarat  penting  yaitu  valid  dan  reliabel  Arikunto, 2006.
Menurut  Sugiyono  2010,  Instrumen  yang  valid  yaitu  instrument tersebut  dapat  digunakan  untuk  mengukur  apa  yang  seharusnya  diukur.
Hasil  penelitian  yang  valid  bila  terdapat  kesamaan  antara  data  yang terkumpul  dengan  data  yang  sesungguhnya  terjadi  pada  objek  yang  di
teliti. Hal  ini  di  uji  dengan  korelasi  antar  skor  item  dengan  skor  total
menggunakan  korelasi  Product  Moment  dari  Person  atau  perhitungan dengan  bantuan  software  Statistic  for  windows.  Suatu  Instrument
dikatakan  valid  apabila  korelasi  tiap  butiran  memiliki  nilai  positif  dan nilai hitung t hitung  t tabel Hidayat, 2008; Azwar, 2009. Nilai t tabel
untuk  responden  30  adalah  0,296.  Jika  r  hitung  lebih  besar  dari  0,296 maka  pertanyaan  valid.  Hasil  uji  validitas  kuesioner  dari  9  pertanyaan
untuk  pengetahuan  demam  didapatkan  nomor  6  dan  8  tidak  valid. Sedangkan  untuk  kuesioner  penanganan  demam  dari  4  pertanyaan
terdapat  2  pertanyaan  yang  tidak  valid  yaitu  nomor  1  dan  3.  Setelah  itu peneliti melakuakan uji conten validity.
Reabilitas ialah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur  dapat  dipercaya  atau  dapat  diandalkan.  Hal  ini  berarti
menunjukkan  sejauh  mana  hasil  pengukuran  itu  tetap  konsisten  bila dilakukan  pengukuran  dua  kali  atau  lebih  terhadap  gejala  yang  sama,
dengan menggunakan alat ukur yang sama Notoatmodjo, 2006. Teknik  pengujian  pada  penelitian  ini  menggunakkan  teknik  Alpha
Crombach α, dalam uji reliabilitas r hasil adalah alpha. Ketentuannya apabila  r  alpha    r  tabel  maka  pertanyaan  tersebut  reliabel.  Sebaliknya
bila  r  alpha    r  tabel  maka  pertanyaan  tersebut  tidak  reliable.  Uji reliabilitas  pada  kuesioner  sebanyak  13  pertanyaan  yang  diisi  oleh  30
responden menghasilkan nilai 0,672 yang menunjukkan bahwa kuesioner ini  bersifat reliabel.
H. Pengolahan Data