Defenisi Operasional Prosedur Pengambilan dan Pengumpulan Data

4.5.3 Variabel Terkendali

Variabel terkendali pada penelitian ini adalah: • Kumur-kumur larutan aquades 60ml • Konsentrasi larutan percobaan • Jenis rokok kretek. • Lama merokok : Sekurang-kurangnya 3 tahun. • Cara merokok : Asap dikeluarkan dari mulut. • Jumlah rokok per hari : Sekurang-kurangnya 5 batang rokok per hari • Tidak menderita penyakit sistemik

4.5.4 Variabel Tidak Terkendali

• Diet • Suhu Makanan

4.6 Defenisi Operasional

a. Perokok adalah seseorang yang merokok sedikitnya 5 batang per hari sampai habis selama sekurang-kurangnya 3 tahun sampai waktu penelitian dilakukan. b. Rokok kretek adalah rokok yang dibuat dari daun tembakau yang memiliki kandungan 40 cengkeh dan 60 tembakau. c. Perokok kretek adalah seseorang yang merokok dengan jenis rokok kretek. d. Jumlah rokok adalah banyaknya batang rokok yang dihisap oleh seorang perokok dalam 1 hari. e. Lama merokok adalah lama seseorang melakukan kebiasaan merokok dimulai dari waktu pertama kali sampai penelitian dilakukan minimal 3 tahun. f. Cara merokok adalah cara seseorang dalam menggunakan rokok yakni perokok mulut dimana asap dikeluarkan dari mulut.. g. Non perokok adalah seseorang yang tidak memiliki kebiasaan merokok atau yang telah berhenti merokok minimal selama 1 tahun sampai penelitian ini dilakukan. Universitas Sumatera Utara h. Tukang becak adalah seseorang yang berprofesi sebagai penarik becak baik itu becak dayung maupun becak motor sebagai profesi utama maupun profesi sampingan. i. Sensitivitas adalah kemampuan indera pengecap untuk mempersepsikan rasa manis dan pahit dengan benar. j. Taste strips adalah alat untuk menguji sensitivitas indera pengecap yang terbuat dari kertas saring dengan ukuran 2 x 8 cm yang telah dikeringkan setelah sebelumnya dicelupkan ke dalam larutan dengan konsentrasi yang berbeda-beda. k. Status kesehatan secara umum baik adalah sampel tidak menderita penyakit menahun kronis, atau gangguan kesehatan lain yang menyebabkan aktivitas kerjakegiatannya terganggu. 4.7 Bahan dan Alat Penelitian 4.7.1 Bahan penelitian Bahan-bahan yang dipakai pada penelitian ini adalah: 1. Aquadest 2. Larutan sukrosa dengan konsentrasi 0,4 gmL , 0,2 gmL, 0,1gmL, 0,05 gmL 3. Larutan quinine hidrochloride dengan konsentrasi 0,006 gmL, 0,0024 gmL, 0,0009 gmL, 0,0004 gmL

4.7.2 Alat Penelitian Alat-alat yang digunakan pada penelitian ini adalah:

1. Beaker glass pyrex, Indonesia 2. Kaca mulut 3. Cotton roll 4. Masker 5. Sarung tangan Hand gloves 6. Tissue 7. Alat tulis Universitas Sumatera Utara 8. Kertas saring Whatman

4.8 Prosedur Pengambilan dan Pengumpulan Data

Penelitian sensitivitas indera pengecapan dilakukan dengan menggunakan metode Paper Taste Strips Scoring. 33,36

I. Pembuatan Taste Strips

Gambar 8 . Taste strips ukuran 2 x 8 cm

II. Uji Sensitivitas Indera Pengecap

Pembuatan Taste strips di Laboratorium Kimia FMIPA USU dengan ukuran 2 x 8 cm dengan area yang dicelupkan ke dalam larutan 2 x 2 cm Taste strips dicelupkan ke dalam larutan rasa manis dan pahit dengan 4 konsentrasi larutan yang telah ditentukan dan diberi indeks skor Pembuatan Larutan sukrosa dan Larutan quinine hydrochloride dengan konsentrasi yang telah ditentukan di Laboratorium Kimia FMIPA USU Sampel Universitas Sumatera Utara PAHIT ASAM ASIN MANIS Penelitian dimulai dengan kedua kelompok sampel tersebut diinstruksikan untuk berkumur dengan aquades sebanyak 60 ml. Kemudian sampel diinstruksikan Uji pengecapan dengan menggunakan Taste strips Taste strips diletakkan di seluruh bagian lidah yang terdapat reseptor rasa 4 daerah Taste strips dicelupkan pada larutan rasa pahit Taste strips dicelupkan pada larutan rasa manis Kumur-kumur dengan larutan aquades 60ml Lidah dijulurkan dan dibersihkan dengan cotton roll Taste strips diletakkan dimulai dari satu daerah dengan 4 konsentrasi berbeda dimulai dari konsentrasi terendah dan ditingkatkan sampai ke 4 konsentrasi dicobakan. Pada saat berpindah dari satu reseptor rasa ke reseptor rasa yang lain, sampel diinstruksikan berkumur-kumur larutan aquades 60 ml Interpretasi rasa + atau - Pencatatan Kesimpulan Analisa data dengan SPSS Universitas Sumatera Utara untuk menjulurkan lidah dan dikeringkan dengan menggunakan cotton roll agar lidah kering dan tidak terdapat kontaminasi saliva. 1. Pemeriksaan Rasa Manis • Taste strips diletakkan pada seluruh bagian lidah yang terdapat reseptor rasa 4 daerah bergantian dimulai dari satu daerah dengan 4 konsentrasi berbeda dimulai dari konsentrasi terendah sampai konsentrasi tertinggi. Setiap jenis larutan diberi index scoring dari 1 sampai 4. 1. Taste strips diletakkan di bagian ujung lidah pada reseptor rasa manis dimulai dari konsentrasi terendah dan ditingkatkan sampai keempat konsentrasi dicobakan dan diberi tanda + untuk rasa manis yang dapat diinterpretasikan atau - untuk rasa manis yang tidak dapat diinterpretasikan. 2. Sampel diinstruksikan untuk berkumur-kumur dengan larutan aquades 60 ml. Lalu taste strips diletakkan kembali di bagian ujung lidah sebelah dalam pada reseptor rasa asin dimulai dari konsentrasi terendah dan ditingkatkan sampai keempat konsentrasi dicobakan dan diberi tanda + untuk rasa manis yang dapat diinterpretasikan atau - untuk rasa manis yang tidak dapat diinterpretasikan. Bila sampel mempersepsikan rasa lain selain rasa manis, maka dilakukan pengulangan sampai sampel dapat mempersepsikan rasa manis dengan tepat. 3. Sampel diinstruksikan untuk berkumur kembali dengan larutan aquades 60 ml. Lalu taste strips diletakkan kembali di sisi lidah bagian dalam pada reseptor rasa asam dimulai dari konsentrasi terendah dan ditingkatkan sampai keempat konsentrasi dicobakan dan diberi tanda + untuk rasa manis yang dapat diinterpretasikan atau - untuk rasa manis yang tidak dapat diinterpretasikan. Bila sampel mempersepsikan rasa lain selain rasa manis, maka maka dilakukan pengulangan sampai sampel dapat mempersepsikan rasa manis dengan tepat. 4. Sampel diinstruksikan untuk berkumur kembali dengan larutan aquades 60 ml. Lalu taste strips diletakkan kembali di pangkal lidah pada Universitas Sumatera Utara reseptor rasa pahit dimulai dari konsentrasi terendah dan ditingkatkan sampai keempat konsentrasi dicobakan dan diberi tanda + untuk rasa manis yang dapat diinterpretasikan atau - untuk rasa manis yang tidak dapat diinterpretasikan. Bila sampel mempersepsikan rasa lain selain rasa manis, maka dilakukan pengulangan sampai sampel dapat mempersepsikan rasa manis dengan tepat. Konsentrasi Larutan Sukrosa gml Skor Reseptor Rasa Manis +- Reseptor Rasa Asin +- Reseptor Rasa Asam +- Reseptor Rasa Pahit +- 0,05 1 0,1 2 0,2 3 0,4 4 Universitas Sumatera Utara 2. Pemeriksaan Rasa Pahit • Taste strips diletakkan pada seluruh bagian lidah yang terdapat reseptor rasa 4 daerah bergantian dimulai dari satu daerah dengan 4 konsentrasi berbeda dimulai dari konsentrasi terendah sampai konsentrasi tertinggi. Setiap jenis larutan diberi index scoring dari 1 sampai 4. 1. Taste strips diletakkan di pangkal lidah pada reseptor rasa pahit dimulai dari konsentrasi terendah dan ditingkatkan sampai keempat konsentrasi dicobakan dan diberi tanda + untuk rasa pahit yang dapat diinterpretasikan atau - untuk rasa pahit yang tidak dapat diinterpretasikan. 2. Sampel diinstruksikan untuk berkumur kembali dengan larutan aquades 60 ml. Lalu taste strips diletakkan di bagian ujung lidah pada reseptor rasa manis dimulai dari konsentrasi terendah dan ditingkatkan sampai keempat konsentrasi dicobakan dan diberi tanda + untuk rasa pahit yang dapat diinterpretasikan atau - untuk rasa pahit yang tidak dapat diinterpretasikan. Bila sampel mempersepsikan rasa lain selain rasa pahit, maka dilakukan pengulangan sampai sampel dapat mempersepsikan rasa pahit dengan tepat. 3. Sampel diinstruksikan untuk berkumur-kumur dengan larutan aquades 60 ml. Lalu taste strips diletakkan kembali di bagian ujung lidah sebelah dalam pada reseptor rasa asin dimulai dari konsentrasi terendah dan ditingkatkan sampai sampai keempat konsentrasi dicobakan dan diberi tanda + untuk rasa pahit yang dapat diinterpretasikan atau - untuk rasa pahit yang tidak dapat diinterpretasikan. Bila sampel mempersepsikan rasa lain selain rasa pahit, maka dilakukan pengulangan sampai sampel dapat mempersepsikan rasa pahit dengan tepat. 4. Sampel diinstruksikan untuk berkumur kembali dengan larutan aquades 60 ml. Lalu taste strips diletakkan kembali di sisi lidah bagian dalam pada reseptor rasa asam sampai keempat konsentrasi dicobakan dan diberi tanda + untuk rasa pahit yang dapat diinterpretasikan atau - Universitas Sumatera Utara untuk rasa pahit yang tidak dapat diinterpretasikan. Bila sampel mempersepsikan rasa lain selain rasa pahit, maka dilakukan pengulangan sampai sampel dapat mempersepsikan rasa pahit dengan tepat.

4.10 Pengolahan dan Analisis Data