PENDAHULUAN Gambaran Radiografi Massive Osteolysis.

BAB 1 PENDAHULUAN

Massive osteolysis, atau dikenal dengan Gorham’s disease, vanishing bone disease atau phantom bone disease, merupakan suatu kelainan pada tulang yang jarang terjadi. Massive osteolysis atau kelainan pada tulang ini pada umumnya ditandai dengan hilangnya tulang secara progresif pada satu area. Hanya sedikit kasus massive osteolysis yang terjadi pada rahang. Massive osteolysis yang terjadi pada rahang akan mempengaruhi tulang alveolar dan basal mandibula, dan selanjutnya akan menyebar ke ramus dan kondilus mandibula. 1,2,3 Massive osteolysis pertama sekali dikemukakan pada tahun 1838 dan berikutnya tahun 1872 oleh Jackson sedangkan kasus masiive osteolysis di rahang diperkenalkan pertama kali oleh Romer 1924. Etiologi massive osteolysis masih belum diketahui, walaupun etiologi dari massive osteolysis masih belum diketahui secara pasti tetapi diduga trauma atau berbagai macam kondisi lokal seperti pH, inflamasi dan lain –lain mempunyai pengaruh terhadap terjadinya massive osteolysis. Tidak ditemukan adanya pengaruh etnis atau jenis kelamin pada penyakit ini dan tidak ditemukan adanya hubungan antara massive osteolysis dengan gangguan sistem endokrin, metabolisme atau imunologi. Sampai sekarang telah tercatat 150 kasus massive osteolysis dalam data internasional dengan lebih dari 35 kasus yang melibatkan maxillofacial dan biasanya pada mandibula. 1,2,3,4,5,6,7,8 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 Universitas Sumatera Utara Penyakit ini bukan penyakit turunan dan pada umumnya menyerang anak- anak dan dewasa, tetapi kasus massive osteolysis ini pernah ditemukan pada pasien berusia 70 tahun atau lebih. Pada maxillofacial, gambaran klinis massive osteolysis berupa rasa sakit, maloklusi dan deformitas. Selain dari gejala klinis pemeriksaan histopatologi dan gambaran radiografi memegang peranan penting dalam mendiagnosa massive osteolysis. Gambaran radiografi massive osteolysis menunjukkan terjadinya resorpsi secara keseluruhan pada tulang 1,2,3 Perawatan penyakit ini berupa surgical reconstruction, radioterapi dan penyingkiran jaringan patologi. Prognosis dari massive osteolysis secara umum baik, namun prognosisnya akan menjadi buruk bila melibatkan tulang belakang atau tulang dada. Dalam skripsi ini penulis akan membahas tentang definisi, etiologi, tanda dan gejala, gambaran histopatologi, gambaran klinis serta gambaran radiografi. Dalam skripsi ini juga akan dibahas tentang prognosis dan perawatan massive osteolysis. 1,2,5,6 Universitas Sumatera Utara

BAB 2 DEFINISI DAN ETIOLOGI SERTA TANDA DAN