Penilaian Terhadap Kondisi Bayi Kerangka Konsep

15 kelahiran dan biasanya diulang pada menit kelima. Dalam situasi tertentu, Skor Apgar juga dinilai pada menit ke 10, 15 dan 20MedicineNet,2007.Apgar bukanlah patokan untuk memperkirakan kesehatan dan kecerdasan bayi dimasa yang akan datang KidsHealth,2004.

2.8. Penilaian Terhadap Kondisi Bayi

Untuk menentukan sehat tidaknya bayi yang dilahirkan serta tindakan medis yang perlu dilakukan terhadap bayi yang baru lahir dapat dinilai dengan cara : 1. Adanya reaksi terhadap rangsangan Grimace Menilai reaksi bayi terhadap rangsangan yaitu dengan memasukkan keteter ke dalam lubang hidung bayi untuk membersihkan jalan nafasnya, disitu akan terlihat reaksi bayi, jika bayi memberontak berarti respon terhadap rangsangan bagus. 2. Frekuensi jantung Pulse Untuk mengetahui sehat tidaknya bayi, dilihat dengan menggunakan stetoskop pada dada bayi, tempat denyut jantung paling kuat, denyut jantung dalam satu menit. Jantung bayi yang sehat, bila berdenyut diatas 100 per menit. 4. Usaha bayi dalam bernafas Respiration Kemampuan bayi bernafas dinilai dengan mendengarkan tangis bayi, jika langsung menangis kuat begitu lahir, itu tanda paru-paru bayi telah matang dan mampu beradaptasi dengan baik. Universitas Sumatera Utara 16 5. Tonus otot Activity Menilai tonus otot bayi, dinilai dari gerakan bayi. Bila si bayi mengerakkan kedua tangan dan kakinya secara aktif begitu lahir, artinya tonus ototnya bagus. 6. Warna kulit Appereance Warna kulit bayi juga dapat dijadikan sebagai penunjuk kondisi bayi, bayi yang warna kulitnya merah, berarti bayi dalam kondisi sehat, sedangkan bayi yang kulitnya bewarna pucat dan biru berarti kondisi bayi tidak sehat. Tabel NILAI APGAR SKOR 0 1 2 Angka A. Appearance colour Warna Kulit Pucat Badan merah Ekstrimitas biru Seluruh tubuh …….. P. Pulse Heart rate Frekuensi jantung Tidak ada Dibawah 100 Diatas 100 ……… G. Grimace Reaksi terhadap rangsang Tidak ada Sedikit gerakan mimik Menangis Batukbersin …….. A. Activity Tonus Otot Lumpuh Ekstremitas dalam fleksi sedikit Gerakan aktif …….. R. Respiration Usaha Nafas Lemah tidak teratur Lemah tidak teratur Menangis kuat …….. Universitas Sumatera Utara 17 BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

3.1 Kerangka Konsep

Adapun variable independent dari penelitian ini adalah kejadian, angka kematian bayi, berat badan lahir dan apgar score sedangkan variable dependen yaitu persalinan seksio sesarea darurat.

3.2 Defenisi Operasional