Ingin diubahdipe Uraian Materi

Modul Guru Pembelajar Bahasa Indonesia SMP Kelompok Kompetensi Pedagogik J 23 keadaan dengan menggunakan PTK. Masalah yang dirasakan atau pernah dalami dapat didentifikasi dengan meminta bantuan pada sesama guru, berdiskusi dengan dosen mitra danatau melacak sumber-sumber kepustakaan yang relevan. Keterampilan mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama PTK yang harus dilakukan. Hal ini dapat dilakukan pada saat merefleksikan pembelajaran yang telah dilakukan. Dalam refleksi diingat kembali kejadian atau hal-hal yang membuat guru tidak puas. Masalah merupakan kesenjangan antara yang diharapkan dan kenyataan, jadi dapat berupa situasi yang tidak memuaskan. Rumusan masalah dapat dinyatakan dengan pertanyaan yang akan dicari solusinya. Jika merasakan adanya ketidakpuasan setelah melaksanakan pembelajaran, tuliskan dalam sebuah catatan. Kaji ulang penyebab timbulnya ketidakpuasan tersebut. Selain teknik tersebut, cara untuk mendokumenkan pembelajaran dan mengidentifikasi permasalah dalam pembelajaran tersebut dapat dilakukan dengan membuat case study. Case study atau studi kasus adalah rangkuman pengalaman pembelajaran pengalaman mengajar yang ditulis oleh seorang gurudosen dalam praktik pembelajaran mereka di kelas. Pengalaman tersebut memberikan contoh nyata tentang masalah- masalah yang dihadapi oleh guru pada saat mereka melaksanakan pembelajaran. Gunanya adalah melalui pengkajian case study dalam pembelajaran dengan segala komponennya, para guru dapat melakukan evaluasi diri self evalution, dapat memperbaiki dan sekaligus dapat meningkatkan praktik pembelajaran mereka di kelas. Bagi para calon guru, kajian terhadap case study akan dapat membuka wawasan mereka terhadap pembelajaran dan mena- namkan konsep bagaimana seharusnya pembelajaran itu berlangsung. Di sisi lain, case study tentang pembelajaran dapat digunakan untuk membantu, baik guru maupun peserta didik calon guru dalam memahami hakikat pembelajaran. Studi kasus seperti ini menjadi catatan penting dalam pelaksanaan pembelajaran secara nyata.