are in Indonesian language.
PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan
Pada Tanggal 30 Juni 2013, 31 Desember 2012 dan 1 Januari 201231 Desember 2011 dan
Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2013 dan 2012
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued
As of June 30, 2013, December 31, 2012 and January 1, 2012December 31, 2011 and
For The Six Months Period Ended June 30, 2013 and 2012
Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated
97 Hasil segmen merupakan penjualan yang dapat
dialokasikan dikurangi beban pokok penjualan dan beban usaha yang dapat dialokasikan.
Segment results represent allocated revenue less allocated cost of goods sold and operating
expenses. Informasi yang menyangkut segmen geografis
Kelompok Usaha adalah sebagai berikut: Information concerning the Group’s geographical
segment are as follows:
30 Juni 30 Juni
June 30, June 30,
2013 2012
Penjualan Sales
Pulau Jawa 7.492.764
6.478.973 Java Island
Pulau Sumatera 2.527.439
2.175.078 Sumatera Island
Pulau Bali 673.517
606.025 Bali Island
Pulau lainnya 1.541.725
1.385.506 Other Islands
Total 12.235.445 10.645.582
Total Eliminasi 250.947
405.216 Elimination
Total 11.984.498 10.240.366
Total 34. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN
34. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel berikut menyajikan nilai wajar yang mendekati nilai tercatatnya dari aset dan liabilitas keuangan
Kelompok Usaha pada tanggal 30 Juni 2013 dan 31 Desember 2012:
The following tables present fair values, which approximate the carrying amounts, of financial
assets and financial liabilities of the Group as of June 30, 2013 and December 31, 2012
30 Juni 31 Desember
June 30,
December 31,
2013 2012
Aset Keuangan Financial Assets
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Kas dan setara kas 1.271.142
954.694 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 2.138.648
1.793.282 Accounts receivable - trade
Piutang lain-lain - pihak ketiga 46.109
53.294 Accounts receivable-others - third parties
Piutang pihak berelasi non-usaha 21.629
15.812 Due from related parties
Aset tidak lancar lainnya 7.508
9.383 Other non-current assets
Total 3.485.036 2.826.465
Total Liabilitas Keuangan
Financial Liabilities
Liabilitisan keuangan diukur dengan Financial liabilities
biaya diamortisasi at amortized cost
Utang bank jangka pendek 359.290
477.575 Short-term bank loans
Utang usaha 683.957
1.013.746 Accounts payable - trade
Utang lain-lain - pihak ketiga 254.620
190.229 Accounts payable-others - third parties
Utang dividen 754.308
- Dividends payable
Liabilitas imbalan kerja Short-term employee benefit
jangka pendek 64.626
1.715 liabilities
Beban akrual 90.073
103.833 Accrued expenses
Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun
181.591 159.852
Current portion of long-term debts Utang pihak berelasi non-usaha
383.180 329.272
Due to related parties Utang jangka panjang -
setelah dikurangi bagian jatuh Long-term debts -
tempo dalam waktu satu tahun 1.529.711
1.299.367 net of current portion
Total 4.301.356 3.575.589
Total
are in Indonesian language.
PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan
Pada Tanggal 30 Juni 2013, 31 Desember 2012 dan 1 Januari 201231 Desember 2011 dan
Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2013 dan 2012
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued
As of June 30, 2013, December 31, 2012 and January 1, 2012December 31, 2011 and
For The Six Months Period Ended June 30, 2013 and 2012
Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated
98 Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah di mana
instrumen tersebut dapat ditukar di dalam transaksi kini antara pihak yang berkeinginan dan memiliki
pengetahuan yang memadai melalui suatu transaksi yang wajar, bukan di dalam penjualan yang
dipaksakan atau penjualan likuidasi. Nilai wajar didapatkan dari model arus kas diskonto.
Fair value is defined as the amount at which the instrument could be exchanged in a current
transaction between knowledgeable willing parties in an arms-length transaction, other than in a forced or
liquidation sale. Fair values are obtained from the discounted cash flow models.
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian dicatat
sebesar nilai wajar, atau sebaliknya, disajikan dalam jumlah tercatat apabila jumlah tersebut mendekati
nilai wajarnya atau nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. Metode-metode dan asumsi-asumsi
di bawah ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk masing-masing kelas instrumen
keuangan: Financial instruments presented in the consolidated
statements of financial position are carried at fair values or if not are presented at carrying values
where these are reasonable approximations of fair values or either fair values cannot be reliably
measured. The following methods and assumptions are used to estimate the fair values of each class of
financial instruments:
a. Instrumen keuangan yang dicatat sebesar nilai wajar atau biaya perolehan diamortisasi
a. Financial instruments carried at fair value or amortized cost
Pinjaman jangka panjang disajikan pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan
metode SBE, dan tingkat diskonto yang digunakan mengacu kepada suku bunga
pinjaman pasar saat ini bagi pinjaman yang serupa.
Long-term loans are carried at amortized cost using EIR, and the discount rates used are the
current market lending rates for similar types of loans.
b. Instrumen keuangan dengan jumlah tercatat yang mendekati nilai wajarnya
b. Financial instruments with carrying amounts that approximate their fair values
Manajemen menetapkan bahwa nilai tercatat berdasarkan jumlah nosional kas dan setara
kas, piutang usaha, piutang lain-lain, utang bank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain dan
beban yang masih harus dibayar kurang lebih sebesar nilai tercatatnya karena bersifat jangka
pendek. Management has determined that the carrying
amounts based on notional amounts of cash and cash equivalents, current trade and other
receivables, short-term bank loans, current trade and other payables and accrued expenses
approximate their carrying values in view of their short-term nature.
35. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN