37
BAB IV HASIL DAN ANALISIS SIMULASI KINERJA JARINGAN ATM
MENGGUNAKAN OPNET
4.1 Umum
Pada Bab ini akan dianalisis kinerja jaringan ATM yang disimulasikan menggunakan OPNET. Beberapa skenario simulasi akan dibuat untuk dilihat
pengaruhnya terhadap kinerja jaringan ATM. Skenario simulasi dibuat dengan mengubah jumlah node, kapasitas buffer switch, membuat trafik imbalance, dan
membuat trafik lebih bursty. Adapun parameter kinerja yang akan ditinjau adalah Cell Transfer Delay CTD, Cell Delay Variation CDV, dan Cell Loss Ratio
CLR.
4.2 Model Jaringan
Model jaringan ATM yang digunakan ditunjukkan oleh Gambar 4.1. Jaringan yang digunakan adalah jaringan WAN di area geografis Amerika. Subnet
digunakan sebagai komponen abstrak untuk penyederhanaan jaringan di OPNET [14]. Jaringan terdiri dari 4 buah subnet utama. Subnet 1 hanya terdiri
dari satu subnet yaitu sub_winnipeg. Subnet 2 terdiri dari sub_seattle dan sub_portland. Subnet 3 terdiri dari sub_reno dan sub_lasvegas. Subnet 4 terdiri
dari sub_chicago dan sub_cincinnati. Masing – masing subnet terdiri dari jaringan client server seperti pada Gambar 3.4 yang terdiri dari 20 node client, 5 node
switch, dan 1 node server sehingga keseluruhan jaringan terdiri dari 182 node.
38 Gambar 4.1 Model Jaringan
4.3 Parameter Simulasi
Setelah model jaringan selesai dibuat, selanjutnya dilakukan pengaturan parameter untuk simulasi. Adapun parameter – parameter yang digunakan dalam
simulasi ini adalah sebagai berikut: 1.
Semua link adalah OC3 yang berkapasitas 155,52 Mbps 2.
Aplikasi yang digunakan adalah email, FTP, remote login, dan video conferencing
3. PCR semua client 1 Mbps.
4. Skema antrian menggunakan weighted round robin
5. Semua switch mengimplementasikan Usage Parameter Control UPC
39 6.
Pengaturan aplikasi ditunjukkan pada Tabel 4.1. Atribut dan nilai default untuk trafik low, medium, dan high dari masing-masing aplikasi bisa
dilihat pada lampiran. 7.
Tiap aplikasi akan menggunakan layanan yang berbeda serta persyaratan QoS default OPNET seperti ditunjukkan pada Tabel 4.2.
8. Parameter lain diset ke nilai default OPNET.
9. Durasi simulasi 20 detik.
Tabel 4.1 Pengaturan Aplikasi [7]
Atribut Server
Client
Alamat Transport Auto assigned
Auto assigned Tabel Konfigurasi Server
bobot Email 10
FTP 15 Remote login 25
Video Conferencing 20 -
Waktu mulai -
Uniform 1,3 Aplikasi Server
- Random
Load Aplikasi L = low
M = medium H = high
- Email L
FTP M Remote login H
Video Conferencing M
Tabel 4.2 Tabel Permintaan QoS [11]
No Aplikasi
Layanan maxCTD ms
ppCDV ms CLR
1 Email
UBR 5000
1000 3E-07
2 FTP
ABR 5000
1000 1E-05
3 Remote login
RT-VBR 200
10 3E-07
4 Video conferencing
CBR 200
10 3E-07
4.4 Skenario Simulasi