a. Studi dokumentasi yaitu mempelajari dokumen-dokumen yang ada dalam perusahaan tentang sejarah singkat perusahaan dan struktur organisasi
serta jumlah pegawai yang ada diperusahaan. b. Penelitian kepustakaan yaitu pengumpulan data yang diperoleh dengan
menggunakan berbagai literatur seperti buku, dokumen, majalah dan berbagai bahan yang berhubungan dengan objek penelitian.
3.5 Teknik Pengukuran Skor
Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan skor yang digunakan adalah teknik skala likert yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat
dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial. Jawaban dari setiap item instrument mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat
negative Sugiyono, 2005:107. Adapun skor pada setiap pertanyaan yang ditentukan adalah sebagai berikut:
1. Untuk pilihan jawaban ke-1 diberi nilai skor 5 2. Untuk pilihan jawaban ke-2 diberi nilai skor 4
3. Untuk pilihan jawaban ke-3 diberi nilai skor 3 4. Untuk pilihan jawaban ke-4 diberi nilai skor 2
5. Untuk pilihan jawaban ke-5 diberi nilai skor 1 Untuk mengetahui atau menentukan kategori jawaban responden dari
masing-masing variabel apakah tergolong tinggi, sedang, atau rendah, maka ditentukan skala intervalnya dengan cara sebagai berikut:
SKOR TERTINGGI - SKOR TERENDAH
Universitas Sumatra Utara
BANYAKNYA BILANGAN
Maka diperoleh angka 5-1 5
= 0,8
Sehingga dengan demikian dapat diketahui kategori jawaban responden masing-masing variabel, yaitu :
a. Skor untuk kategori Sangat tinggi = 4,21 – 5,00
b. Skor untuk kategori Tinggi = 3,41 – 4,20
c. Skor untuk kategori Sedang = 2,61 – 3,40
d. Skor untuk kategori Rendah = 1,81 – 2,60
e. Skor untuk kategori Sangat Rendah = 1,00 – 1,80
3.6 Uji Coba Instrumen Penelitian
3.6.1 Uji Validitas
Validitas sebuah tes menunjukkan sejauhmana instrumen dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur, Duwi 2011. Uji coba dilakukan
terhadap 30 orang responden dengan menggunakan metode Corrected item-total correlation. Metode ini dengan cara mengkorelasikan masing-masing skor item
dengan skor total item dan melakukan koreksi terhadap nilai koefisien korelasi yang overestimasi estimasi nilai yang lebih tinggi dari yang sebenarnya.
Uji validitas ini dilakukan pada 30 orang responden di Kalangan Pegawai Negeri Sipil Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, dengan ketentuan
apabila nilai r
hitung
r
tabel
berarti data empirik dari variabel penelitian adalah valid. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan bantuan aplikasi software SPSS 19.0
Universitas Sumatra Utara
for windows. Berdasarkan jumlah sampel 30 pada tingkat signifikan 5 0,05, maka nilai r tabel adalah 0,361. Sedangkan nilai r hitung dapat dilihat dari output
nilai korelasi antara tiap item dengan skor total item. Dari pengujian dengan mengguanakan program SPSS Statistics 19.0 for windows, maka di dapat hasil
yang dapat dilihat pada tabel 3.1 dan 3.2 dibawah ini.
a. Uji Validitas Instrumen Pengawasan X
Tabel 3.1 Uji Validitas Instrumen Pengawasan X
Item Pernyataan
r
hitung
r
tabel
Keterangan
P1 0,663
0,361 Valid
P2 0,700
0,361 Valid
P3 0,585
0,361 Valid
P4 0,647
0,361 Valid
P5 0,603
0,361 Valid
P6 0,452
0,361 Valid
P7 0,492
0,361 Valid
P8 0,762
0,361 Valid
P9 0,607
0,361 Valid
P10 0,531
0,361 Valid
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 2014 Berdasarkan Tabel 3.1 diatas menunjukkan bahwa seluruh pernyataan
instrumen Pengawasan adalah valid, hal ini dapat dilihat dari r
hitung
output nilai korelasi antara tiap item dengan skor total item yang pada keseluruhan pernyataan
lebih besar dari r
tabel
0.361, sehingga 30 pernyataan variabel pengawasan dapat digunakan untuk penelitian.
Universitas Sumatra Utara
b. Uji Validitas Instrumen Disiplin Y