Metode Wawancara

3. Metode Wawancara

Wawancara adalah merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui Tanya jawab, sehingga dapat dikontruksikan makna dalam suatu topik tertentu. 71 Dalam wawancara ini peneliti

menggunakan wawancara yang terstruktur. Wawancara terstruktur adalah wawancara tidak bebas dimana peneliti menggunakan pedoman wawancara yang tersusun secara sistematis untuk mengumpulkan data.

Wawancara ini dilakukan kepada guru bidang studi ekonomi kelas

VII G untuk menambah kevalidan data yang diambil dan diteliti. Wawancara juga dilakukan kepada siswa kelas VII G terkait dengan pembelajaran Ekonomi menggunakan penerapan Multi Metode untuk VII G untuk menambah kevalidan data yang diambil dan diteliti. Wawancara juga dilakukan kepada siswa kelas VII G terkait dengan pembelajaran Ekonomi menggunakan penerapan Multi Metode untuk

F. Rencana Tindakan

Hal-hal yang terkait dengan rencana tindakan antara lain:

1. Perencanaan Tindakan

Perencanaan adalah persiapan-persiapan yang dilakukan sehubungan akan digelarnya Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Untuk keperluan ini langkah- langkah yang dilaksanakan harus direncanakan secara rinci sehingga benar-benar dapat dijadikan pegangan dalam melaksanakan tindakan. Dalam tahap ini juga perlu dilakukan antisipasi kemungkinan perubahan yang bersifat penyesuaian.

Perencanaan penelitian ini dibuat berdasarkan atas dasar pengamatan peneliti tentang sebagian besar siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Malang. Yang memiliki problem kesulitan untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Selain itu selama ini strategi yang digunakan masih belum bisa mengaktifkan siswa di kelas.

Dalam tahap perencanaan, peneliti menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Dengan kompetensi dasar, siswa mampu mengident ifikasi kebutuhan manusia. RPP dibuat untuk dua siklus penelitian selama dua kali pertemuan; dengan perincian siklus pertama satu kali pertemuan, siklus kedua juga satu kali pertemuan. Setiap kali pertemuan berlangsung selama 40 menit.

2. Implementasi Tindakan

Implementasi merupakan pelaksanaan rencana pembelajaran yang telah dibuat, sebagaimana terlampir. Tahap implementasi terdiri dari tiga hal yaitu: jabaran tindakan yang akan digelar, skenario kerja tindakan perbaikan, dan prosedur tindakan yang akan diterapkan.

Dalam tahap ini guru juga bertindak sebagai peneliti yang mempunyai tugas melakukan pembelajaran sekaligus meneliti dari keefisienan metode yang diterapkan Menurut Latief dalam tahap implementasi kemungkinan modifikasi tindakan (mengubah rancangan) masih boleh dilakukan asal masih sesuai dengan (tidak pindah) dari strategi yang dikembangkan.

Adapun kegiatan atau tindakan yang dilaksanakan dikelas selama pertemuan sebagai berikut :

a. Menyampaikan tujuan pembela jaran

b. Menyampaikan materi secara garis be sar

c. Pengenalan metode yang akan digunakan secara garis besar

d. Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan strategi pembela jaran Mult i

Metode.

3. Observasi Dan Interpretasi

Dalam kegiatan pembelajaran, peneliti melakukan pengamatan dengan pengambilan data hasil be lajar dan kinerja siswa. Hal tersebut antara lain :

a. Aktivitas Siswa

Aktivitas siswa selama proses pembelajaran seperti tingkat motivasi, partisipasi, keceriaan, keaktifan, dan keantusiasan dalam mengikuti proses pembelajaran.

b. Aktivitas Guru

Kemampuan guru dalam menerapkan metode yang telah direncanaka serta penggunaan media yang telah dipersiapkan.

c. Media

Kesesuaian dan efisienan media dengan materi yang diajarkan serta metode yang diterapkan.

d. Interaksi Guru dengan Siswa

Kemampuan guru dalam mengkomunikasikan bahan ajar, dan menumbuhkan motivasi dalam diri siswa.

e. Interaksi siswa dengan siswa

Kemampuan siswa dalam bekerjasama dengan temannya bila menggunakan metode tersebut.

f. Interaksi siswa dengan media

Kemudahan siswa menggunakan media yang telah disiapkan.

Dengan begitu kegiatan observasi ini dilakukan bersamaan dengan proses pembelajaran sedang berlangsung. Dan pada umumnya datanya tentang Dengan begitu kegiatan observasi ini dilakukan bersamaan dengan proses pembelajaran sedang berlangsung. Dan pada umumnya datanya tentang

4. Analisis dan Refleksi

Refleksi adalah kegiatan menganalisis hasil pengamatan untuk menentukan sudah sejauh mana pengembangan model pembelajaran yang sedang dikembangkan telah berhasil memecahkan masalah dan apabila belum berhasil, faktor apa saja yang menjadi penghambat kekurang

berhasilan tersebut. 72 Data yang diperoleh dari tindakan kelas yang telah dilaksanakan,

akan dianalisis untuk memastikan bahwa dengan menggunakan pembelajaran Multi metode dapat meningkatkan Motivasi dan Prestasi belajar pada mata pelajaran Ekonomi. Hal- hal yang perlu didiskusikan mencakup: 1) kekurangan yang ada selama proses pembelajaran, 2) kemajuan yang telah dicapai siswa, dan 3) rencana tindakan pembelajaran selanjutnya

72 Nur A li dan Wahidmurn i, Penelitian Tindakan Kela s; Pendidika n Aga ma dan Umum;

PERENCANAAN

REFLEKSI

SIKLUS I

SIKLUS II

PELAKSANAAN

PENGAMATAN

LAPORAN PENELITIAN