Job Description Uraian Pekerjaan

15. Menyelenggarakan acara secara serah terima jabatan dan pengambilan sumpah jabatan kepada pegawai yang dipromosikan sebagai pejabat structural di bawahnya sesuai periodik dalam yang berlaku. 16. Mengadakan rapat yang bersifat koordinasi, bimbingan, pengarahan, transfer Of Knowledge dan atau sosialisasi ketentuan maupun produk baru secara periodic dalam rangka peningkatan kinerja, pengetahuan dan pelayanan. 17. Memberikan atau pertimbangan kepala Direksi tentang langkah- langkah yang perlu diambil dibidang tugasnya. 18. Melakukan koordinasi kerja dengan unit kerja di kantor pusat maupun unit kerja dibawahnya. 19. Mewaikili bank dalam mengadakan hubungan kerjasama dengan pihak lain berkaiatan pelaksanaan fungsi kantor cabang syariah. 20. Membantu laporan terkait operasioanl Bank sesuai ketentuan yang berlaku. 21. Melaksanakan tugas lainnya sesuai fungsi dan aktivitas kantor cabang syariah. B. Tugas Wakil Pimpinan Cabang Syariah Membantu Pimpinan Cabang Syariah dalam : 1. Mengajukan rencana anggaran, investasi, invetaris untuk unit kerja dibawah koordinasi yang akan dituangkan kedalam Rencana Kerja Anggaran Tahunan Bank 2. Menyusun program kerja dibawah koordinasinya sehubungan dengan upaya pencapaian target rencana kerja dan melakukan pemantauan serta mengevaluasi pelaksanaan. 3. Menindak lanjuti hasil temuan dan atau rekomendasi control InternSatuan Pemeriksaan Internal SPI Pemeriksaan Eksternal serta melaporkan tindak lanjut temuan kepada pimpinan cabang syariah. 4. Melakukan evaluasi atas kinerja unit kantor kerja dibawah koordinasinya. 5. Menghadiri dan memeberikan pendapat dalam rapat kelompok pemutus pembiayaan. 6. Memeriksa kebenaran lampiran neraca. 7. Mengadakan rapat yang bersifat koordinasi, bimbingan, pengarahan, transfer of knewledge dan atau sosialisasi ketentuan maupun produk baru secara periodic dalam rangka peningkatan kinerja, pengetahuan dan pelayaan dengan unit kerja dibawah koordinasinya. 8. Memberikan saran atau pertimbangan kepada pimpinan Cabang. 9. Melakukan koordinaasi kerja dengan unit kerja dikantor pusat maupun unit kerja dibawah koordinasinya. 10. Membuat laporan terkait Operasional Bank sesuai ketentuan yang berlaku 11. Melaksanakan tugas lainnya sesuai fungsi dan aktivitas unit kerja dibawah koordinasinya. C. Tugas Pinsi. Operasioanal Cabang Syariah Membantu pimpinan Cabang Syariah dalam : 1. Mengajukan rencana anggaran, investasi, invetaris untuk unit kerja dibawah koordinasi yang akan dituangkan kedalam Rencana Kerja Anggaran Tahunan Bank. 2. Melakukan proses tutup hari transaksi dan mencetak rekap lampiran serta mencocokannya dengan rencana 3. Mengkoordinasi pembuatan penghitungan ongkos yang masih harus dibayar pada akhir tahun buku. 4. Mengatur pemakaian kendaraan dinas untuk keperluan kantor. 5. Mengatur penjilitan nota-nota dan dokumen serta mentausahakan penyimpananya. 6. Melakukan administrasi dan pendistribusian surat menyurat dan mengawasi, memelihara seta mengatur ruang arsip kantor. 7. Menata usahakan Surat Edaran, Surat Intruksi, Surat Keputusan Nota Dinas Direksi dan naskah tata dinas lainnya. 8. Memonitor dan mengerjakan pengiriman surat melalui tromol pos maupun pengantar surat. 9. Melakukan evaluasi atas Kinerja Seksi Operasional. 10. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada wakil pimpinan Cabang Syariah. 11. Melakukan koordinasi kerja dengan unit kerja di kantor Cabang Syariah maupun unit kerja di bawahnya. 12. Membuat laporan terkait operasional dan operational sesuai ketentuan yang berlaku. 13. Melaksanakan tugas lainnya sesuai fungsi dan aktivitas seksi operasional. D. Tugas Pinsi. Pemasaran Adapun tugas dari Pinsi. Pemasaran antara lain : 1. Mengelola pelaksanaan system dan prosedur bidang pemasaran. 2. Mengelola penerapan manajemen resiko dalam bidang pemasaran. 3. Melakukan serta mengembangkan pemasaran produk dan jasa bank. 4. Menyusun dan merumuskan potensi pemasaran produk dan jasa bank di daerah kerja cabang. 5. Memproses permohonan serta megelola kredit komersial. 6. Memproses permohonan serta mengelola kredit konsumtif. 7. Memproses permohonan serta mengelola kredit program. 8. Memproses permohonan serta mengelola kredit kecil mikro. 9. Merencanakan serta mengelola penyelamatan dan penyelesaian kredit bermasalah dan kredit hapus buku. 10. Melaksanakan penilaian terhadap agunan kredit. 11. Melakukan analisis manajemen resiko kredit. 12. Mengelola pelaksanan prinsip kehati-hatian dan kepatuhan terhadap system dan prosedur, peraturan Bank Indonesia, peraturan Perundang- undangan serta intern bank lainnya yang berlaku. 13. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok, fungsi serta kegiatannya. E. Tugas Pinsi Penyelamatan Pembiayaan Adapun tugas dari Pinsi Penyelamatan Pembiayaan antara lain : 1. Mengawasi dan mengkoordinir seluruh kegiatan operasional pada seksi penyelamatan pembiayaan. 2. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada pemimpin cabang tentang langkah- langkah atau tindakan yang perlu diambil di bidang tugasnya. F. Tugas Control Intern Adapun tugas dari Control Intern antara lain : 1. Memberikan saran dan atau pertimbangan-pertimbangan kepada pemimpin cabang tentang langkah-langkah atau tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya dengan tembusan kepada direksi cq.divisi pengawasan. 2. Membantu pemimpin cabang dalam kegiatan yang berhubungan dengan pengawasan transaksi dan administrasi. G. Tugas Pinsi Pelayanan Nasabah Adapun tugas dari Pinsi Pelayanan Nasabah antara lain : 1. Mengawasi dan mengatur seluruh kegiatan operasional pada seksi pelayanan nasabah.

D. Kinerja Usaha Terkini

Kinerja suatu perusahaan merupakan tolak ukur suatu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas serta produktivitas kerja. Pengukuran kinerja berguna untuk mengetahui sejauhmana efektivitas sistem atau tata cara kerja yang suadah ada. Untuk lebih meningkatkan kinerja perusahaan, maka Bank Sumut Syariah Cabang Medan menerapkan beberapa kebijakan sebagai berikut : 1. Kebijakan produk Mencakup design produk yang ditawarkan kepada nasabah sngat menarik dan memiliki keunggulan serta kelebihan jika dibandingkan dengan produk pesaing. Produk yang ditawarkan antara lain tabungan Marwaah, Marhamah, dan lain-lain. 2. Kebijakan Harga Kebijaksanaan harga dapat dilihat dari tingkat bagi hasil tabungan antara nasabah dengan bank.Kebijaksanaan ini berhubungan langsung terhadap tingkat pendapatan yang diterima melalui pemasaran produk dan dihubungkan dengan tujuan perusahaan. 3. Kebijakan Promosi Tujuan dari kebijaksanaan promosi adalah untuk mendorong agar konsumen lebih banyak membeli produk yang dipromosikan.Peranan promosi sangat penting, apabila promosi telah berhasil menarik minat dan perhatian konsumen maka dapat meningkatkan pemasaran dan konsumen akan memberikan dananya untuk disimpan di bank tersebut.Dan sebaliknya jika promosi gagal maka tingkat pemasaran produk tersebut akan semakin menurun dan berdampak pada pengumpulan dana yang juga menurun. Selain menetapkan kebijaksanaan diatas, Bank Sumut Syariah juga melakukan berbagai kinerja yaitu : 1. Menjadi sponsor utama PRSU Pekan Raya Sumatera Utara dan juga sponsor utama syariah Fair Medan, serta ikut andil dalam pemecahan rekor MURI yang berhasil mengumpulkan tanda tangan sebanyak 1430 debitur dalam satu hari dalam rangka tahun baru hijriyah. 2. Melakukan Perjanjian Kerjasama Perumnas RS Rumah Sederhana dan RSS Rumah Sehat Sederhana Dekopin Dewan Koperasi Indonesia mengenai pemberian fasilitas pembiayaan perumahan, kerjasama Bank Sumut Syariah Telkom dan kerjasama Bank Sumut Syariah XL untuk pemasaran Blackberry.

E. Jaringan Usaha Kegiatan Perusahaan

Kegiatan usaha yang dapat dilakukan oleh Bank Sumut Syariah diatur dalam pasal 36 peraturan Bank Indonesia No. 624PBI2004. Kegiatan usaha yang dilakukan pada Bank Sumut Syariah Cabang Medan yaitu : A. Menghimpun Dana a.Tabungan Wadiah 1. Tabungan Marwah Martabe Wadiah tabungan marwah merupakan tabungan yang dikelola berdasarkan prinsip wadiah Yad-dhamanah yang merupakan titipan murni dengan seizing pemilik dana Syahibu Mal, bank dapat mengelolanya didalam operasional bank untuk mendukung sektor ril, dengan menjamin bahwa dana tersebut dapat ditarik setiap saat oleh pemilik dana. Lembaga penjaminan simpanan LPS menjamin pengembalian dana titipan nasabah samapai dengan Rp.100.000.000. 2. Tabungan Makbul adalah produk tabungan khusus PT Bank Sumut syaria sebagai sarana penitipan BPIH Biaya Penyelenggara Ibadah Haji penabung perorangan secara bertahap ataupun sekaligus dan tidak dapat melakukan transasksi penarikan. b. Produk Mudharabah 1. Tabungan Marhamah Martabe Bagi Hasil Mudharabah merupakan produk penghimpun dana yang dalam pengelolaannyamenggunakan prinsip mudharabah muthalakah, yaitu investasi yang dilakukan oleh nasabah sebagai pemilik dana Syahibul Mal dan bank sebagai pihak yang bebas tanpa pembatasan dari pemilik dana menyalurkan dana nasabah tersebut dalam bentuk pembiayaan kepada usaha yang menguntungkan dan tidak bertentangan dengan prinsip syariah. Atas keuntungan yang di dapat dari penyalur dana, bank memberikan bagi hasil sesuai dengan misbah yang disepakati. c. Deposito Ibadah Prinsipnya sama dengan tabungan marhamah, akan tetapi dana yang disimpan oleh nasabah hanya dapat ditarik berdasarkan jangka waktu yang telah ditentukan dengan bagi hasil keuntungan yang telah disepakati bersama. Investasi akan disalurkan untuk usaha yang produktif dan halal. d.Simpanan Giro Wadiah Simpanan giro wadiah merupakan produk penyimpanan dana yang menggunakan prinsip wadiah Yad ad dhamanah titipan murni. Pada produk ini nasabah menitipkan dana dan bank akan mempergunakan dana tersebut sesuai