5.3.2 Dari Segi Berat Sendiri q
bs
Profil
Seperti yang telah diketahui, semakin besar section modulus suatu profil, tidak selalu berarti semakin berat juga berat sendirinya. Oleh karena itu, perlu dibandingkan
juga dimensi kedua metode dari segi berat sendiri. Sehingga, untuk kolom portal, dengan metode plastisitas kita memakai profil IWF 400x200x8x13 q
bs
=65,4kgm ,dengan metode LRFD kita memakai profil IWF 400x200x7x11 q
bs
=56,1kgm. Artinya penghematan sebesar 14,22 dari segi berat sendiri profil jika menggunakan
metode LRFD. Untuk balok lantai 1 dan 2, profil yang digunakan adalah sama. Tetapi untuk
lantai 3 dan 4, profil dipakai adalah IWF 400x200x7x11 q
bs
=56,1kgm untuk metode plastisitas dan IWF 350x175x7x11 q
bs
=49,4kgm. Berarti penghematan sebesar 11,94 dengan menggunakan LRFD jika ditinjau dari segi berat sendiri
profilnya.
5.3.3 Dari Segi Kecepatan dalam Pengerjaan
Aspek ataupun sisi lain yang bisa kita tinjau untuk membandingkan kedua metode ini dalam perencanaan adalah dari sisi kecepatan dalam pengerjaan. Tentunya
yang dimaksud disini adalah kecepatan ataupun kemudahannya dalam mendapatkan M
p
maksimum untuk metode plastisitas dan M
ultimate
untuk metode LRFD. Kesimpulannya adalah dalam hal menghasilkan momen akhir untuk digunakan dalam
mendimensi, metode plastisitas lebih cepat dalam mendapatkan momen akhir tersebut, jika dalam menghitung momen akhir dilakukan secara manual atau tidak
menggunakan bantuan program komputer. Hal ini karena semakin banyak derajat statis tak tentu suatu konstruksi seperti halnya portal kita, maka akan semakin sulit
juga untuk menentukan momen akhir dengan cara analisa konstruksi statis tak tentu
Universitas Sumatera Utara
yang biasa kita pelajari, makanya dalam menentukan M
ultimate
, perencana biasa menggunakan bantuan program komputer seperti SAP2000, ETABS,dll. Tetapi
dengan metode plastisitas terutama dengan cara mekanisme, permasalahan tersebut akan bisa teratasi karena dengan cara ini, kita menentukan dahulu berbagai
kemungkinan bentuk mekanisme sesuai dengan beban yang bekerja. Mekanisme yang tepat dan yang akan memberikan M
p
maksimum adalah mekanisme yang menghasilkan muatan batas terendah.
Universitas Sumatera Utara
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN