C. Upaya PTPN IV Kebun Dolok Ilir Dalam Pemberdayaan Ekonomi
Masyarakat
Kebun Dolok Ilir merupakan bagian dari PTPN IV, Kebun Dolok Ilir berlokasi di daerah kabupaten Simalungun. Perusahan ini perlu memikirkan rakyat
setempat atau rakyat sekitar di wilayah perkebunan berada. Hal ini penting untuk menciptakan keserasian, keharmonisan, dan keseimbangan. Untuk itu perlu juga
dilakukan sebuah upaya untuk ikut memberdayakan dan sekaligus menggerakkan ekonomi masyarakat. Salah satunya adalah dengan memberikan bantuan-bantuan
yang diberikan kepada masyarakat di sekitar daerah operasi perkebunan, tentunya dalam hal ini disesuaikan dengan kebutuan masyarakat tersebut misalnya saja
memberikan bantuan kandang ternak.
80
Untuk melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat di dasari oleh peraturan-peraturan hukum sebagai landasan
kebijakan perusahaan untuk menerapkan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL.
Menurut studi yang dilakukan Burg’s, setidaknya ada dua unsur kualitas dari hukum yang harus dipenuhi supaya sistem ekonomi berfungsi yaitu :
Pertama, stabilitas stability, hukum berpotensi untuk menjaga keseimbangan dan mengakomodasi kepentingan-kepentingan yang saling bersaing.
80
Wawancara dengan Informan , Ir.H. Muchlis Nasution , Manager Unit Kebun Dolok Ilir tanggal 14 Mei 2008
Edi Syahputra : Implementasi Corporate Social Responbility CSR Terhadap Masyarakat Lingkungan PTPN…, 2008 USU Repository © 2008
Kedua, meramalkan predictability, yaitu berfungsi untuk meramalkan akibat dari suatu langkah-langkah yang diambil khususnya bagi negeri yang sebagian besar
rakyatnya untuk pertama kali memasuki hubungan-hubungan ekonomi melampaui lingkungan sosial dan tradisional.
81
Pemerintah telah mewajibkan perusahaan untuk memainkan peran sebagai agent of development atau penggerak pembangunan masyarakat yang berada di
wilayahnya. Oleh karena itu dalam usaha perkebuan PTPN IV Kebun Dolok Ilir mengemban misi ganda yaitu mendapat keuntungan finansial agar perusahaan eksis,
dan meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.
82
Dengan posisi perusahaan sebagai agent of development, maka diharapkan dapat menampung dua sisi kepentingan masyarakat setempat. Perhatian perusahaan
atas kepentingan masyarakat setempat dituntut tinggi, karena masyarakat tersebut memiliki daya yang kuat untuk mempengaruhi kelangsungan perusahaan perkebunan.
Dengan kehadiran perusahaan secara baik di tengah masyarakat, maka perusahaan akan menjadi bagian dari masyarakat itu sendiri dapat tercipta keharmonisan,
sehingga company risk menjadi kecil. Hukum merupakan sudut pandang normatif, karena menetapkan apa yang
harus dilakukan atau tidak boleh dilakukan. Dari segi norma, hukum bahkan lebih jelas dan pasti daripada etika, karena peraturan hukum dituliskan hitam diatas putih
81
Bismar Nasution, Mengkaji Ulang Hukum Sebagai Landasan Pembangunan Ekonomi, disampaikan pada Pidato Pengukuhan Guru Besar Tetap Dalam Ilmu Hukum Ekonomi Pada Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan 17 April 2004.
82
Wawancara dengan Ir.H. Muchlis Nasution , Manager Unit Kebun Dolok Ilir tanggal 14 Mei 2008
Edi Syahputra : Implementasi Corporate Social Responbility CSR Terhadap Masyarakat Lingkungan PTPN…, 2008 USU Repository © 2008
dan ada sanksi tertentu, bila terjadi pelanggaran. Bisnis yang baik adalah bisnis yang patuh pada hukum.
83
Seperangkat peraturan sangat penting adalah guna memberikan kepastian hukum bagi PTPN IV, Kebun Dolok Ilir dalam menerapkan tanggung jawab sosial
perusahaan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat yang terkonsep dalam Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL.
Pengaturan tersebut dilatarbelakangi untuk mendorong kegiatan dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan serta terciptanya pemerataan pembangunan melalui
perluasan kerja, kesempatan berusaha, dan pemberdayaan masyarakat. Sehingga partisipasi perusahaan perlu ditingkatkan untuk memberdayakan dan
mengembangkan kondisi ekonomi, kondisi sosial masyarakat dan lingkungan sekitarnya, melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL.
84
PTPN IV Unit Kebun Dolok Ilir sebagai Badan Usaha Milik Negara wajib melaksanakan program PKBL dengan berpedoman pada petunjuk pelaksanaan
Juklak.
85
PKBL yang dimaksud yaitu Program Kemitraan BUMN Dengan Usaha Kecil yang selanjutnya disebut Program Kemitraan adalah program untuk
meningkatkan kemampuan usaha kecil agar menjadi tangguh dan mandiri melalui pemanfaatan dana dari bagian laba BUMN.
86
83
K. Bartens, op.cit, hal 23
84
Lihat dasar menimbang dari Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP-236 MBU2003 Tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara Dengan Usaha Kecil Dan
Program Bina Lingkungan.
85
Lihat Pasal 2 ayat 1, Menteri BUMN No. Kep -236MBU2003
86
Lihat Pasal 1 angka 3, SK Menteri BUMN No. Kep-236MBU2003
Edi Syahputra : Implementasi Corporate Social Responbility CSR Terhadap Masyarakat Lingkungan PTPN…, 2008 USU Repository © 2008
Kewajiban perusahaan untuk peduli dengan lingkungan sekitar merupakan kewajiban moral dari suatu perusahaan
87
Adalah tidak adil, bila suatu perusahaan yang melakukan kegiatan usaha, namun tidak memberikan kontribusi untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar perusahaan itu berada. Dalam perspektif ini tentunya sesuai dengan landasan bagi Badan Usaha Milik Negara :
a. bahwa Badan Usaha Milik Negara merupakan salah satu pelaku kegiatan ekonomi
dalam perekonomian nasional berdasarkan demokrasi ekonomi; b. bahwa Badan Usaha Milik Negara mempunyai peranan penting dalam
penyelenggaraan perekonomian nasional guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat;
c. bahwa pelaksanaan peran Badan Usaha Milik Negara dalam perekonomian nasional untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat belum optimal;
88
Demokrasi ekonomi yang dipaparkan Moh. Hatta yang bersumber pada nilai Pancasila dan penjabaran Pasal 33 UUD 1945, harus dapat diverifikasi ke dalam
peraturan-peraturan organik guna tercapai tujuan kemakmuran dan keadilan. Lebih lanjut menurut Pasal 34 ayat 2 UUD 1945, pemberdayaan masyarakat lemah
dan tidak mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan dan Pasal 27 ayat 2,
89
87
K. Bartens, op.cit
88
Baca Pertimbangan, Undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN, hurup a,b,dan c
89
Lihat Pasal 27 UUD 1945, beserta penjelasannya,
Edi Syahputra : Implementasi Corporate Social Responbility CSR Terhadap Masyarakat Lingkungan PTPN…, 2008 USU Repository © 2008
Sehingga perlu adanya jaminan bagi setiap masyarakat untuk memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
90
Tidak semua hal yang pantas dilakukan atau tidak pantas dilakukan hanya diatur menurut hukum. Di samping hukum, dibutuhkan etika juga. Dibutuhkan norma
moral yang menetapkan apa yang etis atau tidak etis untuk dilakukan. Bahkan harus digaris bawahi, pada taraf normatif etika mendahului hukum.
91
Sehingga kepedulian PTPN IV Unit Kebun Dolok Ilir dengan masyarakat disekitar perkebunan harus
menjadi budaya perusahaan. Bagi PTPN IV Unit Kebun Dolok Ilir yang merupakan Persero wajib
melaksanakan PKBL yang ditetapkan berdasarkan Keputusan RUPS.
92
Pelaksanaan PKBL merupakan salah satu indikator penilaian tingkat kesehatan BUMN.
93
Penilaian ini tentu juga akan mempengaruhi kepercayaan pasar kepada perusahaan sebagai sanksi pengingkaran atau tidak melaksanakan PKBL dengan baik.
Dalam laporan pelaksanaan PKBL tujuan PTPN IV unit Kebun Dolok Ilir dalam program ini adalah untuk mendorong kegairahan dan kegiatan masyarakat
terutama yang berada di sekitar perusahaan. Selain itu PKBL juga bertujuan untuk memperluas lapangan dan kesempatan berusaha sehingga melalui kegiatan usaha
kecil dan koperasi yang berkembang di masyarakat akan dapat meningkatkan taraf
90
C.F.G Sunaryati Hartono, Hukum Ekonomi Pembangunan Indonesia, Bandung : Binacipta, 1988, hal 40 – 43.
91
K. Bartens, Etika dan Etiket. Pentingnya Sebuah Perbedaan, Yogyakarta : Kanisius, 1989 hal 266.
92
Lihat, Pasal 2 ayat 2 SK Menteri BUMN No. Kep-236MBU2003.
93
Lihat Pasal 27 ayat 1 dan 2 Kepmen No. 236 tahun 2003 dan lihat juga Kepmen BUMN No. 100 tahun 2002 tentang Penilaian Kesehatan Badan Usaha Milik Negara.
Edi Syahputra : Implementasi Corporate Social Responbility CSR Terhadap Masyarakat Lingkungan PTPN…, 2008 USU Repository © 2008
hidup serta membantu pengentasan kemiskinan. Unit kebun Dolok Ilir adalah merupakan grup unit usaha dari PTPN IV, untuk itu dalam pelaksanaan PKBL nya
secara struktural dibawah naungan Asisten SDM dan Umum yang bertanggung jawab kepada manajer umum, dan berkoordinasi dengan Unit PKBL kantor pusat
PTPN IV.
94
Untuk mendukung pengaturan tanggung jawab sosial perusahaan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat PTPN IV Unit Kebun Dolok Ilir sebagai Badan
Usaha Milik Negara diwajibkan untuk menerapkan Good Corporate Governance secara baik, konsisten dan atau menjadikannya sebagai landasan operasionalnya.
95
Berkaitan dengan Prinsip Good Corporate Governance dalam penerapan tanggung jawab sosial perusahaan, terdapat dalam Responsibilitas responsibility
berupa tanggung jawab untuk mematuhi hukum dan perundang-undangan yang berlaku termasuk juga hal-hal yang terkait dengan pemenuhan kewajiban sosial
perusahaan sebagai bagian dari masyarakat antara lain melalui pelaksanaan community development, pengalokasian Dana PKBL.
96
Selanjutnya prinsip yang berkaitan dengan tanggung jawab sosial perusahaan terdapat dalam independency, bahwa perusahaan harus melaksanakan prinsip
94
Wawancara dengan Ir.H. Muchlis Nasution, Manager Unit Kebun Dolok Ilir tanggal 14 Mei 2008
95
Wawancara dengan Efendi Pohan, SE, Asist. SDM dan Umum Unit Kebun Dolok Ilir, tanggal, 19 Mei 2008
96
Bambang Soembodo, “Menerapkan Etika Korporasi”, Buletin Ekonomi, edisi April 2000, hal 13.
Edi Syahputra : Implementasi Corporate Social Responbility CSR Terhadap Masyarakat Lingkungan PTPN…, 2008 USU Repository © 2008
kemandirian, yaitu suatu keadaan dimana perusahaan dikelola secara profesional tanpa benturan kepentingan dengan berbagai pihak termasuk masyarakat sekitar.
97
Perusahaan dalam hal ini harus dapat mencari keseimbangan antara dua hal yang tampaknya “berlawanan” yaitu tanggung jawab sebagai agen ekonomi dan
tanggung jawab etik. Untuk itu landasan moral yang harus menjadi budaya perusahaan dalam menerapkan tanggung jawab sosial adalah sebagai berikut:
98
: 1.
Tanggung jawab korporasi tidak hanya sekedar kepada pemegang saham tetapi juga kepada Stakeholder,
2. Dampak ekonomi dan sosial korporasi adalah untuk memberdayakan masyarakat
dan menciptakan inovasi, 3.
Amanat trust, 4.
Kepatuhan atas hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, 5.
Penghindaran benturan kepentingan, 6.
Penghargaan terhadap lingkungan, 7.
Penghindaran dari kegiatan yang bertentangan dengan hukum.
D. Implementasi Corporate Social Responsibility Pada PTPN IV Unit Kebun Dolok Ilir