64
Variabel kinerja keuangan perusahaan memiliki nilai t
hitung
sebesar 3,478 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,001. Tingkat signifikansi
tersebut lebih kecil dari 0,05 dan nilai beta yang dihasilkan adalah positif sebesar 0,501 yang berarti H
ditolak dan H
1
diterima sehingga dapat dikatakan bahwa kinerja keuangan perusahaan berpengaruh
positif terhadap nilai perusahaan. Pada variabel pertumbuhan perusahaan memiliki nilai t
hitung
sebesar 0,196 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,846. Tingkat
signifikansi tersebut lebih besar dari 0,05. Adapun nilai beta yang dihasilkan adalah negatif sebesar 0,023 yang berarti H
diterima dan H
1
ditolak sehingga dapat dikatakan bahwa pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
Variabel ukuran perusahaan memiliki nilai t
hitung
sebesar -0,462 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,646. Tingkat signifikansi tersebut
lebih besar dari 0,05. Adapun nilai beta yang dihasilkan adalah negatif sebesar -0,070, yang berarti H
diterima dan H
1
ditolak sehingga dapat dikatakan bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap nilai
perusahaan. Jadi, berdasarkan hasil pengujian regresi secara parsial pada tabel
diatas menunjukkan bahwa variabel struktur modal dan kinerja perusahaan secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap nilai
perusahaan pada perusahaan di Jakarta Islamic Index JII, sedangkan
65
pertumbuhan perusahaan dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan.
b. Koefisien Determinasi
Nilai R square R
2
atau nilai koefisien determinasi digunakan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan
variasi variabel dependen. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen sangat
terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk
memprediksi variasi variabel dependen.
Tabel 4.7 Hasil Uji Koefisien Determinasi
Model R
R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 .696
a
.485 .432
.59396
a. predictors: Constant,ukuran perusahaan, pertumbuhan perusahaan, struktur modal, kinerja perusahaan
b. Dependen variabel : LNy Sumber : Data sekunder yang telah diolah
Hasil uji koefisien determinasi pada tabel 4.7 menunjukkan nilai R
2
sebesar 0,432 mempunyai arti bahwa variabel dependen mampu dijelaskan oleh variabel independen sebesar 43,2 , dengan kata lain
43,2 nilai perusahaan mampu dijelaskan variabel struktur modal, pertumbuhan perusahaan, kinerja perusahaan, dan ukuran perusahaan,
sedangkan 56,8 dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diikutkan dalam penelitian ini. Adapun faktor-faktor lain adalah keputusan pendanaan,
66
kebijakan dividen, keputusan investasi, Corporate social responsibility CSR Safrida, 2008.
4. Analisis Regresi Linear Berganda
Adapun hasil regresi linear berganda pengaruh yaitu struktur modal, pertumbuhan perusahaan, kinerja perusahaan dan ukuran
perusahaan terhadap nilai perusahaan di Jakarta Islamic Index JII adalah sebagai berikut:
Tabel 4.8 Hasil Analisis Regresi
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
1.160 2.400
.483 .632
struktur modal .823
.317 .368
2.596 .013
kinerja keuangan perusahaan
3.198 .920
.501 3.478
.001 pertumbuhan
perusahaan .042
.217 .023
.196 .846
ukuran perusahaan -.152
.329 -.070
-.462 .646
Dependent variabel: LNy Sumber: Data sekunder yang telah diolah
Dari tabel 4.8 diatas dapat dirumuskan suatu persamaan regresi untuk mengetahui pengaruh struktur modal, pertumbuhan perusahaan,
kinerja perusahaan dan ukuran perusahaanterhadap nilai perusahaaan sebagai berikut:
67
Y= 1,160 + 0,823 X
1
+ 3,198 X
2
+ 0,042 X
3
- 0,152 X
4
Keterangan: Y = Nilai Perusahaan
a = Konstanta
X
1
= Struktur Modal X
2
= Kinerja Keuangan Perusahaan X
3
= Pertumbuhan Perusahaan X
4
= Ukuran Perusahaan
koefisien-koefisien persamaan regresi linear berganda di atas dapat diartikan sebagai berikut:
a. Tanda-tanda koefisien regresi mencerminkan hubungan antar variabel independen struktur modal, pertumbuhan perusahaan,
kinerja keuangan perusahaan dan ukuran perusahaan dengan variabel dependen nilai perusahaan pada perusahaan di Jakarta
Islamic Index. Tanda + berarti terdapat hubungan yang positif atau searah antar variabel independen dengan variabel dependen.
Sedangkan tanda - berarti tidak terdapat hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen. Semakin meningkat nilai
variabel independen struktur modal, pertumbuhan perusahaan, kinerja keuangan perusahaan dan ukuran perusahaan maka semakin
meningkat pula nilai variabel dependen nilai perusahaan pada perusahaan di Jakarta Islamic Index.